Letak Geografis Struktur Organisasi Pemerintahan

44 tersebut. Pemerintahan Desa Hutabargot Nauli sekarang di pimpin oleh kepala Desa yaitu Drs. Goffar.

4.2 Letak Geografis

Desa Hutabargot Nauli berada dihulu Kecamatan Hutabargot yang luas kecamatan Hutabargot sekitar 11.620,97 ha. Secara geografis Kecamatan Hutabargot terletak paling barat laut dengan batas wilayah sebagai berikut : Sebelah Utara : Kecamatan Naga Juang. Sebelah Selatan : Kecamatan Panyabungan Barat Sebelah Barat : Kecamatan Muara Batang Gadis Sebelah Timur : Kecamatan Panyabungan Utara Wilayah administrasi Kecamatan Hutabargot dibagi menjadi 14 Desa. Hal ini ditetapkan oleh pemerintahan Mandailing Natal. Pusat pemerintahan Kecamatan Hutabargot ada di Desa Bangun Sejati. Tabel 4.2 Luas Desakelurahan di Kecamatan Hutabargot No. Desa kelurahan Luas Ha 1 Hutabargot Dolok 1871,92 2 Hutabargot Nauli 3409,05 3 Pasar Hutabargot 109,76 45 4 Bangun Sejati 159,65 5 Hutabargot Lombang 127,07 6 Hutabargot Setia 2087,36 7 Mondan 227,60 8 Sayur Maincat 1385,24 9 Simalagi 1704,52 10 Hutarimbaru 109,78 11 Kumpulan Setia 159,62 12 Hutanaingkan 109,76 13 Binanga 159,64 14 Saba Padang 950,18 Sumber : KCDA Kecamatan Hutabargot 2014 Secara geografis Desa Hutabargot Nauli memiliki luas wilayah sekitar 3409,05 ha dan desa ini memiliki 3 dusun yaitu : 1. Dusun Mawar 2. Dusun Indah 3. Dusun Melati Adapun batas batas wilayah Desa Hutabargot Nauli sebagai berikut : a. Utara : Desa Sayur Maincat b. Selatan : Desa Hutabargot Setia c. Barat : Desa Natal d. Timur : Desa Simalagi 46 Luas kemiringan lahan Hutabargot Nauli, datar sekita 46,00 ha dan ketinggian rata-rata diatas permukaan laut sekitar 140 m. Adapun menurut klimatologinya suhu di daerah ini sekitar 27-34 o C, curah hujan sekitar 20004500 mm, dan kecepatan udara sekitar 5-25 Kmjam. Luas lahan pertanian Desa Hutabargot Nauli adalah sekitar 30,00 ha dan luas lahan pemukiman warga 16,00 ha, dan daerah ini termasuk daerah yang rawan dengan kawasan Banjir sekitar 2,0 ha.

4.3 Struktur Organisasi Pemerintahan

Struktur organisasi suatu hal yang harus dimiliki oleh suatu lembaga untuk mencapai hasil kerja yang efisien dan efektif. Disamping itu struktur organisasi merupakan kerangka landasan bagi pengemban tugas untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan hirarki yang ada. Struktur organisasi pada dasarnya mengandung penetapan batas-batas wewenang dan tanggung jawab masing- masing. Dengan demikian diharapkan adanya satu kesatuan komando dalam penggerakan dan langkah untuk mencapai tujuan yang telah di tetapkan. Pemerintahan Desa Hutabrgot Nauli sebagai suatu organisasi pemerintahan berdasarkan Undang-undang No. 5 Tahun 1979 tentang Pokok-Pokok Pemerintahan di Desa dan Undang-undang No. 5 Tahun 1974 tentang Pemerintahan Desa mempunyai struktur organisasi yang didukung oleh sejumlah bawahan, maka dibentuk LKMD Lembaga Ketahanan Masyarakat Desa sebagai DPR-nya desa yang mendampingi kepala Desa dan LMD Lembaga Musyawarah Desa sebagai MPR-nya desa yang bekerja sama dengan Kepala Desa dalam membuat keputusan desa, seperti terlihat dibawah ini : 47 Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Desa : Hutabargot Nauli Kecamatan : Hutabargot Kabupaten : Mandailing Natal Provinsi : Sumatera Utara Struktur Pemerintahan Desa Hutabargot Nauli Sumber : Kantor Kepala Desa Hutabargot Nauli tahun 2015 Dari data diatas, terlihat bahwa Desa Hutabargot Nauli memiliki struktur pemerintahan, dimana susunan untuk kepala dusun tidak ada dan semua urusan di bantu oleh 3 Kaur dalam menjalankan aktifitas Desa Hutabargot Nauli Yang Kepala Desa Sekretaris Desa KAUR Pemerintahan KAUR Pembangunan KAUR Kemasyarakatan 48 bertanggung jawab kepala desa, dan sekretaris desa. Disamping itu ada juga Lembaga Musyawarah Desa dan lembaga perkumpulan anak muda Desa yang di sebut Naposo Nauli Bulung. Tidak ada struktur yang jelas tentang Naposo nauli bulung ini, karena Naposo Nauli Bulung bergerak berdasarkan kesadaran anak muda di desa Hutabargot Nauli. Adapun kegunaan Naposo Nauli Bulung ini adalah untuk membantu kegiatan-kegiatan yang ada didesa. Sarana saran LKMD yang sudah tersedia antara lain : 1. Sarana keagamaan, dengan membentuk remaja masjid di Desa Hutabargot Nauli. 2. Sarana Pemuda dan sosial masyarakat, dengan membentuk Naposo Nauli Bulung di Desa Hutabargot Nauli. 3. Sarana Kesehatan, dengan membangun satu unit posyandu.

4.4 Sarana Umum

Dokumen yang terkait

DAMPAK PERTAMBANGAN EMAS RAKYAT TERHADAP SOSIAL-EKONOMI MASYARAKAT DI DESA HUTABARGOT NAULI KECAMATAN HUTABARGOT KABUPATEN MANDAILING NATAL.

7 42 29

STUDI AWAL DAMPAK TAMBANG EMAS RAKTYAT DIKABUPATEN MANDAILING NATAL (STUDI KASUS TAMBANG EMAS HUTABARGOT).

6 17 18

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 33

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

1 5 2

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 1 22

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 7

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Tambang Emas Desa Hutabargot Julu Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017

0 0 2

Tinjauan Sosial Dan Ekonomi Keluarga Penambang Emas Di Tambang Emas Rakyat di Desa Hutabargot Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal

0 0 28

1 Bab I Pendahuluan - Tinjauan Sosial Dan Ekonomi Keluarga Penambang Emas Di Tambang Emas Rakyat di Desa Hutabargot Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal

0 0 10

Tinjauan Sosial Dan Ekonomi Keluarga Penambang Emas Di Tambang Emas Rakyat di Desa Hutabargot Kecamatan Hutabargot Kabupaten Mandailing Natal

0 1 13