Uji Validitas Uji Reliabilitas

a. Identitas responden b. Data mengenai tanggapan responden terhadap struktur organisasi yang mempengaruhi kinerja pegawai 2. Studi Dokumentasi Studi dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan data dan informasi dari buku-buku, tulisan ilmiah, internet dan literatur lainnya yang memiliki hubungan dengan permasalahan yang diteliti.

3.9 Uji Validitas dan Realibilitas

3.9.1 Uji Validitas

Uji validitas dilakukan untuk mengukur apakah data yang telah didapat setelah penelitian merupakan data yang valid dengan alat ukur yang digunakan Kuesioner. Uji validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mampu mengukur apa yang ingin diukur. Dalam penelitian ini sampel uji validitas diambil sebanyak 30 orang Pegawai Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara Distarukimsu diluar daripada sampel dengan menggunakan program SPSS 16.0 for windows dengan kriteria sebagai berikut: 1. Jika r hitung r tabel, maka pernyataan tersebut dikatakan valid. 2. Jika r hitung r table, maka pernyataan tersebut dikatakan tidak valid. Universitas Sumatera Utara Tabel 3.5 Hasil Uji Validitas Item-Total Statistics Pernyataan r hitung Corrected Item- Total Correlation r tabel Keterangan P1 .612 0.361 Valid P2 .562 0.361 Valid P3 .693 0.361 Valid P4 .562 0.361 Valid P5 .612 0.361 Valid P6 .684 0.361 Valid P7 .551 0.361 Valid P8 .668 0.361 Valid P9 .725 0.361 Valid P10 .589 0.361 Valid P11 .668 0.361 Valid Sumber: Hasil pegolahan SPSS 16,0 Jan 2014 Tabel 3.5 menunjukkan bahwa seluruh butir pernyataan valid, hal ini dapat dilihat dari r hitung pada corrected item-total correlation yang pada keseluruhan butir lebih besar dari r tabel 0,361.

3.9.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Situmorang, 2008:37. Bila suatu alat pengukur di pakai dua kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relatif konsisten, maka alat pengukur tersebut reliabel. Universitas Sumatera Utara Adapun cara yang digunakan untuk menguji reliabilitas kuesioner dalam penelitian ini adalah menggunakan rumus koefisien Cronbach Alpha yaitu suatu kontruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0.60 Ghozali, 2005:41-42 Tabel 3.6 Hasil Uji Realibilitas Reliability Statistics Cronbachs Alpha N of Items .897 11 Sumber: Hasil pegolahan SPSS 16,0 Jan 2014 Pada Tabel 3.6 diketahui bahwa koefisien alpha pada tingkat signifikansi 5 adalah 0,897. Ini berarti 0,897 0,60 sehingga dapat dinyatakan bahwa kuesioner tersebut telah reliabel dan dapat disebarkan kepada responden agar dapat dijadikan sebagai instrumen penelitian 3.10 Metode Analisis Data 3.10.1 Analisis Deskriptif Metode analisis deskriptif merupakan cara menguraikan dan menafsirkan data yang ada sehingga memberikan gambaran yang jelas mengenai permasalahan. Analisis deskriptif dilakukan peneliti yaitu dengan mendistribusikan jawaban responden dalam bentuk tabel sehingga memperoleh gambaran yang jelas tentang distribusi jawaban responden. Universitas Sumatera Utara

3.10.2 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara

0 40 112

Pengaruh Disiplin Kerja, Motivasi, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Prestasi Kerja Pegawai (Studi Kasus: Kantor Dinas Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Utara)

7 127 100

Pengaruh Pengawasan Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Negeri Sipil Di Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

6 57 111

Kinerja Pegawai Negeri Sipil (Studi Pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Di Pematangsiantar)

1 62 103

Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja PNS Pada Badan Perpustakaan, Arsip, Dan Dokumentasi Provinsi Sumatera Utara

0 38 89

Pengaruh Budaya Kerja terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Negeri Sipil (Studi pada Dinas Kesehatan Dati II Kabupaten Asahan)

12 164 143

I. IDENTITAS RESPONDEN No. Identitas Keterangan - Pengaruh Perubahan Struktur Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengorganisasian 2.1.1 Definisi Pengorganisasian - Pengaruh Perubahan Struktur Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara

0 0 17

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Perubahan Struktur Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara

0 1 10

Pengaruh Perubahan Struktur Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara

0 0 11