Permasalahan Penyelundupan DINAMIKA HUBUNGAN KEAMANAN PERBATASAN INDIA DAN
51
Sejak saat itu, India menghadapi masalah terorisme yang kemudian menjadi masalah yang serius dan India menjadi negara target utama dari para kelompok
militant Islam.
100
Hal ini terjadi karena India berada di wilayah yang dikelilingi negara-negara yang menjadi tempat berkembangnya kelompok-kelompok
terorisme. Pakistan dan Afganistan merupakan negara tempat berkembangnya kelompok islamis militant yang dengan mudah menyebar ke India melewati
perbatasan. India berada pada posisi keempat setelah Irak, Afganistan dan Pakistan
sebagai negara yang menjadi korban penyerangan terorisme. Kedekatan wilayah yang menjadi alasan secara geografis mengapa India menjadi korban yang serius
dalam hal terorisme ini. Kedekatan ini yang menjadikan India dengan mudah menjadi sasaran bagi tindakan kelompok terorisme ini.
Pemerintah India melakukan pendekatan secara politik yakni soft strategy untuk mencegah perkembangan dan tindakan kelompok terorisme yang dapat
mengancam masyarakat banyak. India menolak untuk menggunakan kekuatan militer untuk melawan tindakan terorisme.
101
Hal ini dilihat karena apabila upaya dalam menggunakan militer diterapkan maka akan meningkatkan tindakan
terorisme dalam mengancam masyarakat. Meskipun pemerintah menggunakan pendekatan secara soft strategy
namun masih banyaknya kendala dalam menyelesaikan permasalahan terorisme
100
Vandana Asthana, Cross-Border Terrorism In India: Counterterrorosm Strategies and Challenges, ACDIS Juni:2010 hal 1.
101
Vandana Asthana, Cross-Border Terrorism In India: Counterterrorosm Strategies and Challenges, ACDIS Juni:2010 hal 2.
52
ini. Dalam beberapa kasus, misalnya saja pada penyerangan terorisme ke Mumbai pada 26 November 2008, India gagal dalam merespon tindakan ini, sehingga
pendekatan yang dilakukan India pun dianggap gagal. Kegagalan ini berasal dari struktur institusi dan birokrasi yang bermasalah. India memiliki badan inteligen
yang kurang canggih dan masih kurangnya penerapan hukum di India dalam melindungi masyarakatnya.
102
Fungsi badan hukum dan inteligen hanya sebagai unit mata-mata dan perlindungan hukum, padahal fungsi sesungguhnya adalah
sebagai unit investigasi dan inteligen yang berfungsi dalam mencari dan pertukaran informasi dengan agen lain.
Sejak tahun 2001, India menjadi target penyerangan kelompok teroris dari Pakistan.
103
Target serangan kelompok teroris ini biasanya fasilitas atau tempat umum dan fasilitas yang berkaitan dengan pemerintahan. Pada dasarnya tujuan
kelompok teroris ini adalah memberikan ancaman kepada masyarakat. Kemudian pada tahun 2008, teroris kembali menyerang fasilitas umum di
India. Teroris ini menggunakan senjata yang dapat membunuh ratusan korban. Tempat yang manjadi target serangan adalah Istana Taj Mahal, stasiun kereta api,
pusat kebudayaan, rumah sakit, dan gedung teater.
104
Tahun 2007 tentara India dan Tiongkok melakukan latihan militer bersama dimana 150 kontingen pasukan tentara India tiba di Kota Chengdu dalam rangka
102
Vandana Asthana, Cross-Border Terrorism In India: Counterterrorosm Strategies and Challenges, ACDIS Juni:2010 hal 8.
103
Brahma Challaney, India: Regional Security Challenges Hal 170
104
Alan Kronstadt, Terrorist Attacks in Mumbay, India, and Implications for U.S. Interest, Congresional Research Service, Desember 2008 Hal 1.
53
latihan memerangi terorisme. Tahun 2008 juga melakukan latihan militer di kota Kunming, Tiongkok dan kemudian diikuti latihan tahap kedua di Belgaum
Karanataka.
105
Dalam mengatasi persoalan terorisme India dan Tiongkok memiliki kerangka kerjasama khusus yakni kerjasama dalam memerangi
terorisme yang dilakukan sejak tahun 2007. Pada November 2013, Rusia, India dan Tiongkok membentuk Joint
Communique untuk mengatasi persoalan terorisme.
106
Upaya selanjutnya India dan Tiongkok melibatkan Rusia dalam persoalan terorisme.