Komunikasi dalam Proses Perencanaan Program

pembangunan yang dilakukan merupakan peningkatan jumlah produksi pertanian, pembangunan infrastruktur, dan fasilitas lainnya.

a. Komunikasi dalam Proses Perencanaan Program

Untuk memperoleh gambaran mengenai perencanaan program, maka terlebih dahulu harus diketahui bagaimana proses penyusunan dan penetapan program tersebut. Dalam hal ini komunikasi yang dilakukan bidang dan dinas-dinas yang terkait. Adapun pertanyaan yang diajukan mengenai proses penyusunan dan penetapan program pengembangan KAKD. Dari hasil wawancara yang dilakukan dengan Kepala Bidang Ekonomi Bappeda Kab.Dairi, Bapak Pardomuan Sianturi, beliau mengatakan: “Proses Penyusunan program dilakukakan dengan mengadakan Musrenbang mulai dari tingkat desa sampai tingkat kabupaten beserta dinas- dinas terkait. Program ditetapkan atas dasar pertimbangan ketersedian dana APBD, Renstra Kabupaten, Kecamatan, Desa dan juga skala pioritas”. Hal ini juga didukung dengan hasil wawancara yang diperoleh dari Kepala Seksi Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi dan UKM Kabupaten Dairi, Bapak Robot Manullang, S.E. Beliau mengatakan bahwa: “Dalam perencanaan program pengembangan KAKD dinas selalu memberikan usulan program dalam musrenbang kepada Bappeda setiap tahunnya”. Kemudian Pertanyaan yang sama juga disampaikan kepada Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Holtikultura, Ibu Ir. Tresia Tobing. Beliau mengatakan bahwa: “Tentu ada pertimbangan terlebih dahulu yang dilakukan oleh dinas sebelum merencanakan suatu program. Pertimbangan-pertimbangan tersebut antara lain adalah usulan-usulan kegiatan dari musrenbang yang diladakan di tingkat desa sampai kecamatan, selain itu juga data-data yang dimiliki dinas pertanian, ketersediaan dana juga termasuk didalamnya”. Universitas Sumatera Utara Dari hasil wawancara yang dilakukan terhadap informan, didapat proses penyusunan dan penetapan program pengembangan dan faktor yang mmpengaruhi proses tersebut, yaitu: Dalam kaitannya dengan perencanaan pembangunan, maka dalam penyusunan dan program setiap tahunya diadakan Musrenbang Musyawarah Rencana Pembangunan yang dilakukan mulai di tingkat desa, kecamatan, dan kabupaten. Musyawarah tersebut dimaksudkan agar pemerintah daerah dapat mengakomodir semua kebutuhan-kebutuhan pembangunan dari masyarakat yang merupakan stakeholder dalam Program Pengembangan Kawasan Agropolitan Kabupaten Dairi. Gambar 4.1 Proses penyusunan dan penetapan program pengembangan KAKD Musrenbang Tingkat Desa Musrenbang Tingkat Kecamatan Musrenbang Tingkat Kabupaten Pengesahan Program oleh DPRD Kabupaten Pegajuan usulan program hasil Musrenbang ke BAPPEDA Pegajuan hasil seleksi usulan program musrebang ke Bupati Universitas Sumatera Utara

b. Komunikasi Internal Organisasi