PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED
JUNE 30, 2014 AND JUNE 30, 2013 UNAUDITED Amounts in tables are expressed in thousands of
Rupiah, unless otherwise stated
21
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat berdasarkan PSAK No. 38 Revisi
2012, “Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali,” dengan menggunakan
metode penyatuan kepemilikan. Selisih antara harga pengalihan dengan nilai buku dicatat dalam akun
“Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali” dan disajikan sebagai bagian dari “Tambahan Modal
Disetor” dalam
laporan posisi
keuangan konsolidasian interim dan selanjutnya tidak dapat
diakui sebagai laba rugi direalisasi maupun direklasifikasi ke saldo laba.
Business combinations of entities under common control are accounted for based on PSAK No. 38
Revised 2012, “Business Combinations of Entities
under Common Control,” using the pooling of interest method. The difference between the transfer price
and the book value is recorded under the “Difference in Value from Transaction with Entities under
Common Control” account and presented as part of “Additional Paid-in Capital” in the interim consolidated
statement of financial position and subsequently should not be recognized as a realized gain or loss or
reclassified to retained earnings.
Penerapan secara prospektif PSAK No. 38 2012, “Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali”, yang
menggantikan PSAK No. 38 2004, “Akuntansi
Restrukturisasi Entitas Sepengendali” efektif tanggal 1 Januari 2013, tidak berdampak material terhadap
laporan keuangan konsolidasi interim Kelompok Usaha.
The prospective application of PSAK No. 38 2012, “Business Combinations of Entities under Common
Control,” which superseded PSAK No. 38 2004, “Accounting for Restructuring of Entities under
Common Control” effective January 1, 2013, did not have a
material impact on the Group’s interim consolidated financial statements.
d. Kas d. Cash
Kas terdiri dari saldo kas dan bank yang tidak digunakan
sebagai jaminan
atau dibatasi
penggunaannya. Cash consists of cash on hand and in banks that are
not pledged as collateral or restricted in use.
e. Instrumen Keuangan e. Financial Instruments
Efektif tanggal 1 April 2013, Kelompok Usaha menerapkan ISAK No. 27, “Pengalihan Aset dari
Pelanggan” dan ISAK No. 28, “Pengakhiran Liabilitas Keuangan dengan Instrumen Keuangan”. Penerapan
interpretasi tersebut tidak memberi pengaruh terkait dalam laporan keuangan konsolidasian.
Effective April 1, 2013, the Group adopted ISAK No. 27, “Transfer of Assets from Customers” and ISAK
No. 28, “Extinguishing Financial Liabilities with Equity Instruments”. The adoption of these interpretations
did not have material impact in the interim consolidated financial statements.
1 Aset keuangan 1 Financial assets
Pengakuan awal Initial recognition
Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi, kecuali untuk
aset keuangan yang diklasifikasikan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi yang pada
awalnya diukur dengan nilai wajar. Klasifikasi aset keuangan antara lain sebagai aset keuangan
yang ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi FVTPL, investasi
dimiliki hingga jatuh tempo HTM, pinjaman yang diberikan dan piutang atau aset keuangan
tersedia untuk dijual AFS. Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi aset keuangannya pada
saat
pengakuan awal
dan, sepanjang
diperbolehkan dan diperlukan, ditelaah kembali pengklasifikasian aset tersebut pada setiap akhir
periode pelaporan. Financial assets are recognized initially at fair
value plus transaction costs, except for those financial assets classified at fair value through
profit or loss which are initially measured at fair value. Financial assets are classified as financial
assets at fair value through profit or loss FVTPL, held-to-maturity investments HTM, loans and
receivables or available-for-sale financial assets AFS. The Group determines the classification of
its financial assets at initial recognition and, where allowed
and appropriate,
re-evaluates the
designation of such assets at each end of reporting period.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED
JUNE 30, 2014 AND JUNE 30, 2013 UNAUDITED Amounts in tables are expressed in thousands of
Rupiah, unless otherwise stated
22
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Aset keuangan Kelompok Usaha meliputi kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang pihak
berelasi, piutang plasma, investasi pada efek ekuitas dan dana yang dibatasi penggunaanya.
The G roup’s financial assets include cash, trade
receivables, other receivables, due from related parties, due from plasma, investments in equity
securities and restricted funds.
Kelompok Usaha
mengklasifikasikan aset
keuangannya ke dalam kategori pinjaman yang diberikan dan piutang dan tersedia untuk dijual.
The Group classifies its financial assets into loans and receivables and available for sale categories.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada klasifikasinya sebagai
berikut: The subsequent measurement of financial assets
depends on their classification as follows:
Pinjaman yang diberikan dan piutang
Loans and receivables Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah
aset keuangan
non-derivatif dengan
pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset
keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan
metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian interim pada saat
pinjaman dan
piutang dihentikan
pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, maupun pada saat proses amortisasi.
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable
payments, that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at
amortized cost using the effective interest method. Gains and losses are recognized in
the
interim consolidated
statement of
comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as
well as through the amortization process.
Kas, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang pihak berelasi, piutang plasma dan dana
dalam pembatasan Kelompok Usaha termasuk dalam kategori ini.
The Group ’s cash, trade receivables, other
receivables, due from related parties, due from plasma and restricted funds are included in
this category.
Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS
Available-for-sale AFS financial assets Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS
adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau
yang tidak diklasifikasikan sebagai pinjaman atau piutang. Setelah pengakuan awal, aset
keuangan tersedia untuk dijual AFS diukur dengan nilai wajar dengan keuntungan atau
kerugian yang belum terealisasi diakui dalam komponen ekuitas sampai aset keuangan
tersebut
dihentikan pengakuannya
atau sampai diturunkan nilainya dan, pada saat
yang sama
keuntungan atau
kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam
ekuitas harus diakui dalam laba rugi. Aset keuangan ini diklasifikasikan sebagai aset
tidak lancar kecuali aset keuangan tersebut ditujukan untuk dilepaskan dalam waktu dua
belas 12 bulan dari tanggal laporan posisi keuangan.
AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as
available-for-sale or are not classified as loans and receivables. After initial recognition, AFS
financial assets are measured at fair value with unrealized gains and losses being recognized
as a component of equity until the financial assets are derecognized or until the financial
assets are determined to be impaired, at which time the cumulative gains or losses previously
reported in equity are included in profit or loss. These financial assets are classified as
non-current assets unless the intention is to dispose of them within twelve 12 months
from the statement of financial position date.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED
JUNE 30, 2014 AND JUNE 30, 2013 UNAUDITED Amounts in tables are expressed in thousands of
Rupiah, unless otherwise stated
23
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING
Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Investasi Kelompok
Usaha yang
diklasifikasikan sebagai
aset keuangan
tersedia untuk dijual AFS meliputi investasi pada sekuritas ekuitas yang tidak memiliki nilai
wajar dan kepemilikan kurang dari 20. Investasi tersebut diukur sebesar biaya.
The Group’s investments classified as AFS
include investments in equity securities that do not have readily determinable fair value and
for which ownership interest is less than 20. Such investments are carried at cost.
Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets
Aset keuangan atau mana yang lebih tepat, bagian dari aset keuangan atau bagian dari
kelompok aset keuangan serupa dihentikan pengakuannya pada saat: 1 hak kontraktual atas
arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut telah berakhir; atau 2 Kelompok Usaha
telah mentransfer hak kontraktual mereka untuk menerima arus kas yang berasal dari aset
keuangan atau berkewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa
penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga dalam perjanjian
“pass-through”; dan baik a Kelompok Usaha telah secara substansial
mentransfer seluruh risiko dan manfaat dari aset, atau b Kelompok Usaha secara substansial tidak
mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat suatu aset, namun telah mentransfer
kendali atas aset tersebut.
A financial asset or where applicable, a part of a financial assets, or part of a group of similar
financial assets is derecognized when: 1 the rights to receive cash flows from the assets have
expired; or 2 the Group have transferred their rights to receive cash flows from the financial
assets or have assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material
delay to a third party under a “pass-through” arrangement; and either a the Company and
Subsidiaries have transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or b the Group
have neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but have
transferred control of the assets.
2 Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas 2 Financial Liabilities and Equity Instruments
Pengakuan awal Initial recognition
Kelompok Usaha menetapkan klasifikasi liabilitas keuangannya
pada saat
pengakuan awal.
Instrumen utang dan ekuitas dikelompokkan sebagai liabilitas keuangan atau sebagai ekuitas
sesuai dengan substansi pengaturan kontraktual The Group determines the classification of its
financial liabilities at initial recognition. Debt and equity instruments are classified as either
financial liabilities or as equity in accordance with the substance of the contractual arrangement.
Liabilitas keuangan
diklasifikasikan sebagai
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, liabilitas keuangan yang
diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau sebagai
derivatif yang
ditentukan sebagai
instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai. Liabilitas keuangan
diakui pada awalnya sebesar nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur pada
biaya perolehan diamortisasi, termasuk biaya transaksi
yang dapat
diatribusikan secara
langsung. Financial liabilities are classified as financial
liabilities measured at fair value through profit or loss, financial liabilities measured at amortized
cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate.
Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of financial liabilities
measured at amortized cost, inclusive of directly attributable transaction costs.
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang memberikan hak residual atas aset suatu entitas
setelah dikurangi seluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yang diterbitkan oleh Kelompok Usaha
dicatat sebesar hasil yang diperoleh, dikurangi biaya penerbitan instrumen ekuitas.
An equity instrument is any contract that evidences a residual interest in the assets of an
entity after deducting all of its liabilities. Equity instruments issued by the Group are recorded at
the proceeds received, net of direct issuance costs.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED
JUNE 30, 2014 AND JUNE 30, 2013 UNAUDITED Amounts in tables are expressed in thousands of
Rupiah, unless otherwise stated
24
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Instrumen keuangan majemuk, seperti obligasi atau instrumen sejenis yang dapat dikonversi oleh
pemegangnya menjadi saham biasa dengan jumlah yang telah ditetapkan, dipisahkan antara
liabilitas keuangan dan ekuitas sesuai dengan substansi pengaturan kontraktual. Pada tanggal
penerbitan instrumen keuangan majemuk, nilai wajar dari komponen liabilitas diestimasi dengan
menggunakan suku bunga yang berlaku di pasar untuk instrumen non-convertible yang serupa.
Jumlah ini dicatat sebagai liabilitas dengan dasar biaya
perolehan diamortisasi
menggunakan metode suku bunga efektif sampai dengan
liabilitas tersebut berakhir melalui konversi atau pada tanggal instrumen jatuh tempo. Komponen
ekuitas ditentukan dengan cara mengurangkan jumlah komponen liabilitas dari keseluruhan nilai
wajar instrumen keuangan majemuk. Jumlah tersebut diakui dan dicatat dalam ekuitas,
dikurangi dengan pajak penghasilan, dan tidak ada pengukuran setelah pengakuan awal.
Compound financial instruments, a bond or similar instrument convertible by the holder into a fixed
number of ordinary shares, are classified separately as financial liabilities and equity in
accordance with the substance of the contractual arrangement. At the date of issuance of
compound financial instruments, the fair value of the liability component is estimated using the
prevailing market interest rate for a similar non- convertible instrument. This amount is recorded
as a liability on an amortized cost basis using the effective interest method until extinguished upon
conversion or at the instrument’s maturity date. The equity component is determined by deducting
the amount of the liability component from the fair value of the compound financial instruments as a
whole. This amount is recognized and included in equity, net of income tax effects, and is not
subsequently remeasured.
Semua liabilitas keuangan Kelompok Usaha diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang
diukur dengan biaya perolehan yang diamortisasi. All financial liabilities of the Group are classified
as financial liabilities measured at amortized cost.
Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement
Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan dalam kategori ini selanjutnya diukur pada biaya
perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan
kerugian diakui dalam laba rugi pada saat liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui
proses amortisasi. After
initial recognition,
financial liabilities
measured at amortized cost are subsequently measured at amortized cost using the effective
interest method. Gains and losses are recognized in profit or loss when the liabilities are
derecognized, as well as through the amortization process.
Pinjaman bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, beban masih harus dibayar, utang
dividen, pinjaman jangka panjang, utang sewa pembiayaan dan utang pihak berelasi Kelompok
Usaha termasuk dalam kategori ini. The Group’s short-term bank loans, trade
payables, other payables, accrued expenses, dividends payable, long-term loans, obligation
under finance lease and due to related parties are included in this category.
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dihentikan atau
dibatalkan atau telah kadaluwarsa. A financial liability is derecognized when it is
discharged or cancelled or has expired.
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk AND SUBSIDIARIES
NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED
JUNE 30, 2014 AND JUNE 30, 2013 UNAUDITED Amounts in tables are expressed in thousands of
Rupiah, unless otherwise stated
25
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN Lanjutan
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Continued
Ketika suatu liabilitas keuangan yang ada digantikan oleh liabilitas keuangan lain dari
pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang berbeda secara substansial, atau ketika
telah dilakukannya modifikasi secara substansial atas persyaratan dari suatu liabilitas yang saat ini
ada,
pertukaran atau
modifikasi tersebut
diperlakukan sebagai penghentian pengakuan liabilitas awal dan pengakuan liabilitas baru, dan
selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas
diakui dalam
laporan laba
rugi komprehensif konsolidasian interim.
When an existing financial liability is replaced by another form of financial liability of the same
lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially
modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability
and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is
recognized in the interim consolidated statement of comprehensive income.
3 Saling Hapus Instrumen Keuangan 3 Offsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya dilaporkan dalam laporan
posisi keuangan konsolidasian interim jika, dan hanya jika, saat ini memiliki hak yang berkekuatan
hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan terdapat niat
untuk menyelesaikannya secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitasnya secara bersamaan. Financial assets and financial liabilities are offset
and the net amount reported in the interim consolidated statement of financial position if, and
only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an
intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.
4 Nilai Wajar Instrumen Keuangan 4 Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar
instrumen keuangan
yang diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan
yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga di pasar aktif pada penutupan
bisnis pada akhir tahun pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar
aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut
mencakup penggunaan transaksi-transaksi pasar yang wajar antara pihak-pihak yang mengerti dan
berkeinginan; referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama;
analisa arus kas yang didiskonto; atau model penilaian lain.
The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is
determined by reference to quoted market bid or ask prices at the close of business at the end of
the reporting year. For financial instruments where there is no active market, fair value is
determined using valuation techniques. Such
techniques may include using recent arm’s length market transactions; reference to the current fair
value of another instrument that is substantially the same; discounted cash flow analysis; or other
valuation models.
Kelompok Usaha menyesuaikan harga di pasar yang lebih menguntungkan untuk mencerminkan
adanya perbedaan risiko kredit counterparty antara instrumen yang diperdagangkan di pasar
tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam menentukan nilai
wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Kelompok Usaha terkait dengan instrumen ikut
diperhitungkan. The Group adjusts the price in the more
advantageous market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments
traded in that market and the ones being valued for financial assets position. In determining the fair
value of financial liabilities position, the Group
’s credit risk associated with the instrument is taken
into account.