Buku Panduan Sumber dan Mekanisme Pendanaan Sektor Sanitasi
Sistem saluran air limbah Ini  adalah  kasus  khusus.  Sistem  ini  menimbulkan  masalah  keuangan  terbesar,  karena  butuh  investasi  dan
biaya  pemeliharaan  mahal  agar  dapat  memberikan  kinerja  teknis  terbaik.  Namun  demikian,  sulit  pula  untuk mengabaikannya jika letaknya di pusat kota atau Central Business DistrictCBD kawasan usaha terpusat, dengan
penduduk  padat  dan  penuh  polusi.  Jika  pengembangan  dan  pengelolaannya  digabungkan  dengan  skema pendanaan dan pengelolaan inovatif,  bukan mustahil sistem pengelolaan limbah perpipaan yang melayani MBR
dapat diwujudkan.
3.4 Biaya Operasi dan Pemeliharaan  OM
3.4.1  Biaya operasi  berulang vs. belanja pembangunan
Melaksanakan  kegiatan  tanpa  mempertimbangkan  biaya  operasi  dan  pemeliharaan    akan  mengakibatkan pemborosan biaya modal kegiatan tidak berfungsi baik dan tidak beroperasi. Akibat lainnya adalah terjadinya
pengalihan  dana  publik  yang  jauh  lebih  besar  kepada  sektor  swasta.  Pertimbangan  yang  memperhitungkan waktu dan biaya dapat memengaruhi pilihan teknologi yang lebih cocok, lebih murah, atau adanya kontribusi
pengguna dalam jumlah besar sebagai persyaratan subsidi.
Subsidi Pemerintah untuk sebagian atau seluruh biaya OM, memiliki beberapa karateristik negatif yaitu: a.  Subsidi sering tidak transparan, jadi membuka peluang penyelewengan dan korupsi,
b.  Subsidi selalu berulang setiap tahun, dan biasanya meningkat karena fasilitas menjadi usang dan butuh lebih banyak perawatan, jadi menambah beban keuangan Pemerintah,
c.  Jika dilaksanakan oleh operator, maka subsidi akan membuat mereka  tidak memiliki insentif untuk bekerja secara efisien.
Jika  Pemerintah  tidak  bisa  menghindar  dan  harus  membayar  sebagian  biaya  OM,  maka  disarankan  untuk menerapkan pengurangan subsidi secara bertahap.
3.4.2  OM prasarana sanitasi individual setempat
Biaya ini terdiri dari: •	 Pembersihan	dan	pemeliharaan	tidak	perlu	melibatkan	Pemerintah,
•	 Penyedotan	cubluk	dan	tangki	septik	serta	pembuanganpengolahan	endapan	tinja.	Biaya	berulang	ini bervariasi  sesuai  lokasi,  metode  pembuangan,  tipe WC,  dan  lain-lain. Tangki  septik  yang  bocor  karena
kesalahan desain danatau konstruksi berarti menghemat biaya, karena tidak perlu dikosongkandisedot terlalu sering, tetapi risikonya akan membahayakan mutu air tanah.
Jasa  layanan  penyedotan  paling  baik  dilaksanakan  melalui  kontrak  layanan  dengan  perusahan  bersertifikasi. Pembuangan endapan tinja biasanya menjadi masalah jika dilakukan oleh orang atau perusahaan tanpa kontrol
yang ketat. Apabila hal ini terjadi, maka manfaatnya bagi masyarakat akan hilang.
Pemerintah biasanya menyediakan layanan untuk tugas seperti ini, tetapi jarang ditawarkan di lingkungan miskin, karena biasanya jalannya tidak bisa dimasuki oleh truk. Pemerintah perlu mempertimbangkan pemberian layanan
ini bagi daerah yang tidak mampu, dengan jalan mengembangkan berbagai langkah pengaturan dan pemicu untuk sektor swasta agar mau melakukannya dengan ongkos terjangkau. Jika biaya tersebut diperhitungkan,
mungkin akan ditemukan solusi teknis lain yang bisa menjadi alternatif lebih baik, dan memperkecil anggaran OM.
3.4.3  OM prasarana sanitasi terpusat
Jaringan, fasilitas pengolahan Untuk  sanitasi  terpusat,  biaya  OM  harus  ditutup  oleh  tarif  pengguna.  Untuk  sistem  berbasis  masyarakat,
masyarakatlah  yang    mengatur  administrasi  pendapatan  dan  memastikan  bahwa  pendapatan  bisa  menutup biaya operasi. Jika biaya operasi lebih besar daripada kemampuan keuangan pengguna, maka perlu dirundingkan
kesepakatan dengan Pemda untuk berbagi biaya sebelum sistem dibangun.