profesional. Sejalan dengan itu, GPAI harus memenuhi kompetensi sebagaimana ditetapkan dalam Permendiknas tersebut.
Mengingat GPAI diharapkan mampu menjadi pelopor pengembangan kehidupan beragama di sekolah dan lingkungan sosialnya, maka perlu
penambahan kompetensi leadership dan spiritual selain kompetensi yang telah ditetapkan dalam standar kualifikasi dan kompetensi guru. Atas
dasar itu perlu disusun pengembangan standar kompetensi GPAI pada setiap satuan pendidikan sejak PAUDTK sampai dengan SMASMK.
Mengingat tugas dan tanggung jawab PPAI bukan hanya di sekolah, tetapi juga di madrasah, maka Kementerian Agama RI perlu
mengembangkan Permendiknas Nomor 12 Tahun 2007 tentang Standar Pengawas SekolahMadrasah untuk peningkatan mutu dan layanan
Pengawas Pendidikan Agama Islam di Sekolah dan pengembangan Permendiknas Nomor 16 tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru.
J. RUANG LINGKUP
1. Ruang lingkup Pengembangan Standar Kompetensi Pengawas Pendidikan Agama Islam meliputi:
i. Kompetensi Kepribadian adalah kemampuan kepribadian yang
mantap, berakhlak mulia, adil, arif, tulus, dan berwibawa serta menjadi teladan bagi kepala sekolah, guru, dan peserta didik.
j. Kompetensi Supervisi Manajerial adalah kemampuan untuk
memahami dan melaksanakan administrasi sekolah yang ada dalam mewujudkan tertib administrasi dan PAI di PAUDTK, SD,
SMP, SMAK.
k. Kompetensi Supervisi Akademik adalah kemampuan untuk
melaksanakan bimbingan dan pendampingan kepada GPAI dalam rangka peningkatan mutu proses dan hasil belajar PAI di
PAUDTK, SD, SMP, SMAK.
l. Kompetensi Evaluasi Pendidikan adalah kemampuan untuk
melaksanakan pengamatan dan penilaian terhadap mutu GPAI dalam kegiatan belajar mengajar di PAUDTK, SD, SMP, SMAK.
m. Kompetensi Penelitian dan Pengembangan adalah kemampuan
untuk melakukan kegiatan penelitian dan pengembangan tentang isu-isu aktual dan masalah PAI di PAUDTK, SD, SMP, SMAK.
n. Kompetensi Sosial adalah kemampuan untuk berkomunikasi dan
berkolaborasi bekerjasama secara efektif dan efisien dengan sesama
pengawas, kepala
sekolah, guru,
peserta didik,
orangtuawali peserta didik, dan masyarakat sekitar terkait dengan pelayanan pengawasan PAI.
o. Kompetensi Spiritual adalah kemampuan untuk menjaga semangat
bahwa menjalankan tugas profesi pengawas PAI itu merupakan amanah, panggilan jiwa, dan ibadah kepada Allah SWT.
p. Kompetensi
Leadership adalah
kemampuan untuk
mengorganisasikan potensi diri sendiri, sesama pengawas, dan GPAI, serta satuan pendidikan dalam mewujudkan pembelajaran
PAI yang efektif, efisien, dan bermutu di PAUDTK.
2. Ruang lingkup Pengembangan Standar Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam PAUDTK, SD, SMP, SMAK meliputi yaitu :
g. Kompetensi pedagogik adalah kemampuan guru dalam mengelola
pembelajaran. h.
Kompetensi kepribadian adalah kemampuan kepribadian guru yang mantap, berakhlak mulia, arif, dan berwibawa serta menjadi
teladan peserta didik.
i. Kompetensi sosial adalah kemampuan guru untuk berkomunikasi
dan berinteraksi secara efektif dan efisien dengan peserta didik, sesama guru, orangtuawali peserta didik, dan masyarakat sekitar.
j. Kompetensi
profesional adalah
kemampuan guru
dalam penguasaan materi pelajaran secara luas dan mendalam.
k. Kompetensi spiritual adalah kemampuan guru untuk menjaga
semangat bahwa mengajar adalah ibadah. l.
Kompetensi leadership
adalah kemampuan
guru untuk
mengorganisasi seluruh potensi sekolah yang ada dalam mewujudkan budaya Islami Islamic religious culture pada satuan
pendidikan.
K. KUALIFIKASI AKADEMIK