Pengetahuan Kesadaran Diri Informan terhadap Homoseksual Gay

Sementara jika dilihat dari karakteristik suku, 3 informan diantaranya bersuku batak dan 3 informan bersuku jawa. Bukan berarti suku-suku yang lain tidak ada yang mengalami hal yang sama seperti informan yang peneliti dapat akan tetapi dapat dilihat dari penjelasan laporan yang ditulis dalam U.S National Academy Of Science tahun 1995 ini lantas menjadi rujukan sejumlah ilmuwan bahwa perilaku homoseksual memiliki asal usul genetik atau sifat alami natural, sama seperti warna kulit, rambut, mata dan lain-lain jadi semua suku yang ada didunia ini juga ada yang memiliki orientasi seksual yang menyimpang dan hal ini tidak dapat dikelompokkan.

5.2. Pengetahuan Kesadaran Diri Informan terhadap Homoseksual Gay

Dari hasil wawancara peneliti dengan dengan informan dapat dilihat bahwa 3 dari 6 informan mengakui kalau dirinya adalah seorang homoseksual gay yaitu penyuka sesama jenis seperti yang diungkapkan salah satu informan berikut ini : Mmmmmmhhhh . Gitcu dueecchhh . Hehehehe iya ciiiinnnn . Aku suka sama cowok sejak SMP, pacarannya SMA yang nembak aku duluan ya lekong itu lah . Namanya aku brondong saat itu.. jadi masih malu- malu. Tapi aku sama lekong itu terpaksa, karena aku jumpa di diskotik, sebenarnya aku hanya sekedar suka aja.. tapi yang sebaya ciiinnnn . Aku tepaksa karena mau cari kesenangan aja. . Homoseksual adalah perasaan tertarik, kasih sayang dan hubungan emosional atau secara erotis terhadap orang yang berjenis kelamin sama, dengan tanpa hubungan fisik. Pada penggunaan mutakhir, kata sifat homoseks digunakan untuk hubungan intim atau hubungan seksual diantara orang-orang berjenis kelamin yang sama, sehingga tidak mengidentifikasi diri mereka sebagai gay atau lesbian. Hal ini dijelaskan juga kapan dan bagaimana informan menyadari bahwa dirinya adalah seorang yang penyuka sesama jenis, 3 informan ini rata-rata menyadarinya sejak berada dibangku SMP dan mengekspresikannya ketika duduk dibangku SMA seperti yang diungkapkan salah satu informan sebagai berikut : Gak tau yaa dari SMP aku sudah suka sama laki-laki, ada debaran kalo orang yang aku sukai didekat aku, terlaksananya ya SMA kelas 3 ciiinnn. Tu gara-gara aku dugem, yaaa dulu emang sering mabok kalo mau dugem mabok dulu, namanya dugem kalo gak mabok mana enak . Heheheh sambil tersenyum manis . Tetapi diantara ke 6 informan yang diwawancarai oleh peneliti, ada 3 informan lainnya yang mengaku bahwa dirinya adalah seorang biseksual yaitu yang memiliki perasaan suka terhadap 2 jenis kelamin berbeda diantaranya perempuan dan laki-laki, tapi ke 3 informan ini mengatakan bahwa dirinya lebih cenderung labih suka dengan laki-laki daripada perempuan, seperti yang diungkapkan oleh salah satu informan sebagai berikut : Untuk saat ini abang akui abang biseks, sejak SMP suka dengan sejenis,, abang gak punya pacar dek, dan abang lebih senang TTM an apalagi didunia seperti ini, dunia pesakitan dek sambil tertawa dan memegang kepala. TTM an lebih seruuuuu hehehe . Triningsih mengatakan beberapa laki-laki menyadari bahwa dirinya Homoseksual atau Gay. Mereka melakukan hubungan seksual jangka panjang dengan wanita dan kadang-kadang melakukan hubungan seks dengan pria dan sering tanpa diketahui pasangan wanitanya. Dalam kasus ini, hubungan seks mungkin dilakukan antara pria, karena memang hanya pria saja yang tersedia sebagai pasangan seks. Hal ini terjadi dengan adanya faktor mengapa informan lebih memilih hubungan sesama jenis dari pada berbeda jenis serta pengakuan informan sejak kapan dirinya sadar akan hal itu seperti yang diungkapkan salah satu informan sebagai berikut : Mmmhh Aku biasanya berbuat seks sama laki-laki dan perempuan, kedua duanya aku yang berperan jadi laki-lakinya tapi aku lebih sering melakukannya sama laki-laki karena resiko lebih kecil untuk MBA alias merried by accident, berarti aku bukan homo tapi aku biseksual, disaat aku tau apa itu homo, bisek dan heteroseks aku sadar sewaktu dibangku kuliah kira-kira umur 19 tahunlah banyak hal yang kurasakan kenapa aku suka sama laki-laki mengalir begitu aja.. tekadang aku nyaman dan senang disayangi laki-laki tapi setelah melakukan seks terkadang aku jijik sendiri . Kebanyakan individu berfikir bahwa tingkah laku heteroseksual dan homoseksual adalah pola yang berbeda dan dapat mudah didefenisikan. Kenyataannya, kecenderungan akan pasangan seksual dari jenis kelamin yang sama tidaklah selalu merupakan keputusan yang tetap dapat dibuat sekali dan mengikat untuk selamanya. Sebagai contoh, tidaklah jarang bagi seorang individu, terutama laki-laki untuk melakukan eksperimen homoseksual dimasa remaja, namun tidak melakukan tingkah laku homoseksual dimasa dewasa. Sementara beberapa individu melakukan tingkah laku heteroseksual dimasa remaja, namun kemudian melakukan tingkah laku homoseksual dimasa dewasa.

5.3. Melakukan Hubungan Sesama Jenis itu merupakan Gaya Hidup Life