84
Berdasarkan tabel 4.9, nilai F hitung sebesar 7,539 dengan nilai signifikansi 0,000. Jadi kesimpulannya adalah nilai signifikansi
lebih kecil dari 0,05 0,000 0,05 maka H ditolak maka H
a
diterima, dengan nilai hitung F hitung F tabel 7,539 3,16 dengan nilai F tabel df:α, k-1, n-k atau 0,05, 3-1, 60-3 = 3,16.
Maka dapat disimpulkan Dana Pihak Ketiga DPK, Capital Adequacy Ratio CAR dan Non Perforning Financing NPF
berpengaruh secara simultan secara bersama-sama terhadap likuiditas FDR.
3. Uji Determinan R Square R
2
Koefisien determinasi atau R Square R
2
merupakan besarnya kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikatnya. Semakin tinggi
koefisien determinasi, semakin tinggi kemampuan variabel bebas dalam menjelaskan variasi perubahan pada variabel terikatnya. Koefisien
determinasi memiliki kelemahan, yaitu bias terhadap jumlah variabel bebas yang dimasukkan dalam model regresi dimana setiap penambahan
satu variabel bebas dan jumlah pengamatan dalam model akan meningkatkan nilai R
2
meskipun variabel yang dimasukkan tersebut tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikatnya.
Untuk mengurangi kelemahan tersebut maka digunakan koefisien determinasi yang telah disesuaikan, Adjusted R Square R
2
adj. Koefisien determinasi yang telah disesuaikan berarti bahwa koefisien
tersebut telah dikoreksi dengan memasukkan jumlah variabel dan
85
ukuran sampel yang digunakan. Dengan menggunakan koefisien determinasi yang disesuaikan maka nilai koefisien determinasi yang
disesuaikan itu dapat naik atau turun oleh adanya penambahan variabel baru dalam model. Berikut adalah hasil uji Adjusted R Square :
Tabel 4.10 Uji Determinan R Square
Sumber : data diolah
Pada Tabel 4.10 menunjukan nilai Adjusted R Square dalam
penelitian ini adalah 0,250 yang berarti 25 variabel Finance to Deposit Ratio dapat dijelaskan oleh variabel independen DPK,
NPF, CAR dan sisanya 75 kemungkinan dijelaskan dengan fakor lain diluar model misalnya ROA, SBIS, inflasi, suku bunga, tingkat
ekonomi dan sebagainya. Pada Tabel 4.10 di atas menunjukkan nilai korelasi atau
hubungan antara variabel bebas dan terikatnya. Nilai R sebasar 0,536 atau 53,6 menyatakan bahwa terdapat hubungan yang kuat
antara X
1
DPK
,
X
2
CAR
,
dan X
3
NPF secara bersama-sama terhadap variabel Y FDR. Sedangkan sisanya dipengaruhi oleh
faktor lain diluar model.
86
Pada Tabel 4.10 diatas Nilai R Square menunjukan besarnya pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikatnya. Nilai R
Square sebesar 0,288 atau 28,8 menyatakan terdapat pengaruh sebesar 28,8 antara X
1
DPK
,
X
2
CAR
,
dan X
3
NPF secara bersama-sama terhadap variabel Y FDR. Sementara sisanya 71,2
dipengaruhi faktor lain diluar model.
4. Analisis Regresi Linier Berganda