Populasi Sampel Metode Penentuan Subyek Penelitian

40

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penentuan Subyek Penelitian

3.1.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto 2002:108. Dalam penelitian ini peneliti mengadakan penelitian di kelas VIII MTs. Miftahul Khoirot Branjang Ungaran. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII MTs. Miftahul Khoirot Branjang Ungaran tahun pelajaran 20082009 yakni sebanyak 158 peserta didik yang tersebar dalam empat kelas, yaitu kelas VIIIA 40 peserta didik, VIIIB 40 peserta didik, VIIIC 40 peserta didik, dan VIIID 38 peserta didik.

3.1.2 Sampel

Sampel adalah sebagian yang diambil dari populasi dengan menggunakan cara-cara tertentu Arikunto 2002:109. Sampel dalam penelitian ini adalah sekelompok peserta didik yang terhimpun dalam satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Dengan ketentuan kelas eksperimen diberi perlakuan model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dengan media kartu soal sedangkan untuk kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Untuk memperoleh sampel yang representatif, secara garis besar ada tiga cara yaitu sampling seadanya, sampling purposif perimbangan, dan sampling peluang Sudjana 2002:167. Sampling seadanya dan sampling purposif sering dinamakan sebagai sampling nonpeluang di mana ketelitian dan kerepresentatifannya tidak dapat ditaksir sehingga tidak mungkin menggeneralisasikan hasil sampel terhadap populasi dengan derajat keyakinan tertentu. Berdasarkan alasan tersebut sampling peluang lebih sering digunakan untuk penelitian. Sampling peluang di mana setiap anggota populasi memiliki peluang yang sama untuk menjadi anggota sampel dinamakan random sampling sampling acak. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Hal ini dilakukan setelah memperhatikan ciri-ciri relatif yang dimiliki kelas tersebut, yaitu peserta didik mendapatkan materi berdasarkan kurikulum yang sama dan pembagian kelas bukan berdasarkan rangking tidak ada kelas unggulan sehingga peserta didik sudah tersebar secara acak pada kelas yang telah ditentukan. Pada penelitian ini, terpilih dua kelas yaitu kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIIB sebagai kelas kontrol. Kelas VIIIA sebagai kelas eksperimen akan diberikan perlakuan berupa pembelajaran kooperatif tipe CIRC dengan media kartu soal sedangkan kelas VIIIB sebagai kelas kontrol akan diberikan pembelajaran konvensional. 3.1.3 Variabel Penelitian 3.1.3.1 Variabel Bebas