Jaminan sosial tenaga kerja yang menanggulangi risiko-risiko kerja sekaligus akan menciptakan ketenangan kerja yang pada gilirannya akan
membantu meningkatkan produktivitasnya kerja. Ketenaga kerja dapat tercipta karena jamianan sosial tenaga kerja mendukung kemandirian dan harga diri
manusia dalam menghadapi berbagai risiko sosial ekonomi tersebut. Selain itu, jaminan sosial tenaga kerja yang diselenggarakan dengan metode penandaan akan
memupuk dana yang akan menunjang pembiyaan pembagunan Nasional. Untuk menjamin pelaksanaan program jaminan sosial tenaga kerja sesuai maksud dan
tujuannya, maka penyelenggaraannya dilakukan oleh Badan Usaha Milik Negara yang berbentuk perusahaan Perseroan dengan mengutamakan pelayanan kepada
peserta Pemerintah RI, 1993. Pemeliharaan
kesehatan ini
dimaksudkan untuk
meningkatkan produktivitasnya tenaga kerja sehingga dapat melaksanakan tugas atau
pekerjaannya dengan baik Pemerintah RI, 1993.
2.3.1 Sejarah PT. Jamsostek Persero
Sejarah terbentuknya PT. Jamsostek Persero mengalami proses yang panjang, dimulai dari UU No. 331947. Tentang kecelakaan kerja UU No.21951
dan Peraturan Menteri Perburuhan PMP No.481952 PMP No.81956 tentang pengaturan bantuan untuk usaha penyelenggaraan kesehatan buruh, PMP
No.151957 tentang pembentukan Yayasan Dana Jaminan Sosial YDJS, diberlakukannya UU No.141969 tentang pokok-pokok Tenaga Kerja, secara
kronologis proses lahirnya asuransi sosial tenaga kerja semakin transparan Anonim, 2012
a
.
Universitas Sumatera Utara
Setelah mengalami kemajuan dan perkembangan, baik menyangkut landasan hukum, bentuk perlindungan maupun cara penyelenggarakan, pada tahun
1977 diperoleh suatu tonggak sejarah penting dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah PP No.33 tahun 1977 tentang pelaksanaan program jaminan sosial
tenaga kerja ASTEK, yang mewajibkan setiap pemberi kerja atau pengusaha swasta dan BUMN untuk mengikuti program ASTEK. Terbit pula PP No.341977
tentang pembentukan wadah penyelenggaraa ASTEK yaitu Perum Astek Anonim, 2012
a
. Tonggak penting berikutnya adalah lahirnya UU No.31992 tentang
jaminan sosial tenaga kerja JAMSOSTEK, dan melalui PP No.361995 ditetapkan PT. Jamsostek sebagai badan penyelenggara jaminan sosial tenaga
kerja. Program Jamsostek memberikan perlindungan dasar untuk memenuhi kebutuhan minimal bagi tenaga kerja dan keluarganya, dengan memberikan
kepastian berlangsungnya arus penerimaan penghasilan keluarga sebagai pengganti sebagian atau seluruhnya penghasilan yang hilang akibat resiko sosial
Anonim, 2012
a
. Kiprah Perseroan yang mengedepankan kepentingan tenaga kerja di
Indonesia terus berkelanjutan. Sampai saat ini, PT. Jamsostek Persero memberikan perlindungan 4 empat program yang mencakup Program Jaminan
Kecelakaan Kerja JKK, Jaminan Kematian JKM, Jaminan Hari Tua JHT dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan JPK bagi seluruh tenaga kerja dan
keluarganya Anonim, 2012
a
. Penyelenggaraan yang makin maju program Jamsostek tidak hanya
bermanfaat kepada pekerja dan pengusaha tetapi juga berperan aktif dalam
Universitas Sumatera Utara
meningkatkan pertumbuhan perekonomian bagi kesejahteraan masyarakat dan perkembangan masa depan bangsa Sinaga, 2009.
2.3.2 Sejarah badan penyelenggara jaminan sosial