40
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini peneliti memaparkan has il penelitian beserta pembahasannya. Hasil penelitian merupakan jawaban atas masalah yang dikemukakan pada bab I,
yaitu “Bagaimanakah tingkat kebiasaan proaktif mahasiswa semester III Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan
tahun 2006?”
A. Tingkat Kebiasaan Proaktif Mahasiswa Semester III Program Studi
Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Angkatan Tahun 2006
Tingkat kebiasaan proaktif dihitung dengan menggunakan perhitungan Penilaian Acuan Patokan PAP tipe I. Pap tipe I menetapkan bahwa untuk
mendapatkan kualifikasi cukup tinggi, responden minimal harus mendapat skor sebanyak 65 dari skor ideal atau total skor. Penggolongan tingkat
kebiasaan proaktif mahasiswa semester III Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan tahun 2006
dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 5 Penggolongan Tingkat Kebiasaan Proaktif Mahasiswa Semester III
Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan tahun 2006
Rumus PAP Rentang
Skor Frekuensi
Persentase Kualifikasi
90 - 100 191 – 212
Sangat Tinggi 80 – 89
179 – 190 18
45 Tinggi
65 - 79 138 – 169
21 52,2
Cukup Tinggi 55 - 64
117 – 13 1
2,5 Rendah
Dibawah 55 0 - 117
Sangat Rendah
Sumber: diolah berdasarkan data kuesionerangket, 2007
Tabel 5 memperlihatkan kebiasaan proaktif mahasiswa semester III Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta angkatan tahun 2006: yang memiliki kebiasaan yang proaktif yang berkualifikasi ”Sangat Tinggi” tidak ada seorang pun 0; yang
memiliki kebiasaan proaktif dengan kualifikasi ”Tinggi” ada 18 mahasiswa 45; yang memiliki kebiasaan proaktif dengan kualifikasi ”Cukup Tinggi”
ada 21 mahasiswa 52,2; yang memiliki kebiasaan proaktif dengan kualifikasi ”Rendah” ada 1 mahasiswa 2,5; dan tidak ada seorang pun
0 yang memiliki kebiasaan proaktif ”Sangat Rendah”. Hasil ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa semester III Program Studi
Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun 2006 mempunyai tingkat kebiasaan proaktif yang kurang tinggi atau belum
ideal dan perlu ditingkatkan. Analisis data kebiasaan proaktif mahasiswa Program Studi Bimbingan
dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun 2006 disajikan dalam lampiran 5.
B. Pembahasan