x x
y y
O C
B A
D
4. Luas Layang-Layang
Luas L �= � Luas�∆�ABD� + �Luas�∆�BCD
= × ��� × ����� + × ��� × �����
= ��� × � × � �����+���� ×
× � = �× � � ��� � + �� ��
= �× � ×
J. Penelitian Relevan
Maria Erlinda Rahma Astuti dalam skripsinya menyimpulkan bahwa minat belajar siswa dalam model pembelajaran kooperatif tipe
Numbered Heads Together NHT presentase kriteria siswa yang cukup berminat CM 5,26, presentase kriteria siswa yang berminat M
86,84 dan presentase kriteria siswa yang sangat berminat SM 7,89 serta hasil belajar siswa dalam model pembelajaran kooperatif tipe
Numbered Heads Together NHT meningkat. Dionesia Desi Wirattna Santi dalam skripsinya menyimpulkan
bahwa motivasi siswa setelah menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT berada pada tingkat
sedang dengan presentase kenaikan skor rata-rata sebesar 15,625 serta
Gambar 2.5. Layang-Layang ABCD
besarnya pengaruh motivasi terhadap hasil belajar siswa dengan kontribusi sebesar 14,7 terhadap hasil belajar dengan koefisien korelasinya 0,3827
dan persamaan regresinya Y= -56,852 + 0,912 X.
K. Kerangka Berpikir
Berdasarkan latar belakang yang telah dipaparkan, dapat diketahui masih banyak permasalahan mengenai minat dan motivasi belajar peserta
didik. Hal tersebut terlihat pada saat proses pembelajaran berlangsung tidak sedikit siswa yang asyik dengan kesibukkannya masing-masing serta
mengobrol dengan teman didekatnya sehingga membuat gaduh kelas. Dalam hal ini, minat dan motivasi dapat mempengaruhi hasil belajar
peserta didik.
Faktor lain yang mempengaruhi hasil belajar peserta didik adalah model pembelajaran yang digunakan selama proses pembelajaran yakni
Model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together NHT. Dengan NHT, pengetahuan yang diperoleh peserta didik bukan semata-
Minat Belajar
Motivasi Belajar Hasil Belajar
Gambar 2.6. Skema Minat Belajar dan Motivasi Belajar Siswa terhadap Hasil Belajar Siswa
mata dari guru, tetapi juga melalui konstruksi oleh peserta didik itu sendiri sehingga peserta didik dapat lebih aktif dalam mengikuti proses
pembelajaran. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Dalam penelitian ini, data diperoleh melalui pengisian
kuesioner dan tes hasil belajar. Data diambil di SMP Negeri 1 Bayat dengan halaman sekolah yang cukup luas serta ditanami pepohonan.
Jumlah kelas untuk kelas VII, VIII, dan IX berturut-turut adalah 8, 8, dan 8 serta rata-rata jumlah siswa pada satu kelas yaitu 35 siswa.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai dengan Juni. Pengambilan data dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2016 sampai dengan
24 Mei 2016 di SMP Negeri 1 Bayat kelas VII-D dengan jumlah siswa 35 orang.
C. Subjek Penelitian
Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VII-D SMP Negeri 1 Bayat berjumlah 35 siswa terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 19 siswa
perempuan. Siswa di kelas ini mendominan berasal dari daerah setempat yakni Klaten, Jawa Tengah. Berangkat ke sekolah sebagian siswa di kelas
VII-D menggunakan sepeda, ada juga yang diantar dengan motor dan berjalan kaki.