Pengujian Hipotesis Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja

67

4.3. Pembahasan

4.3.1. Pengujian Hipotesis Pengaruh Kompensasi Terhadap Kinerja

karyawan Berdasarkan tabel 4.19 dapat diketahui bahwa Kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Sehingga hipotesis yang menyatakan bahwa ”Kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan bagian produksi di PT. ISM Bogasari Flour Mills Surabaya”, tidak dapat diterima. Hal ini tidak sesuai dengan pendapat Panggabean 2002: 77 dalam Atmajawati 2008 menyatakan bahwa salah satu dari bentuk kompensasi adalah insentif yang merupakan imbalan langsung yang dibayarkan kepada karyawan karena kinerjanya melebihi standar yang ditentukan. Dengan mengasumsikan bahwa uang dapat digunakan untuk mendorong karyawan bekerja lebih giat lagi, maka mereka yang produktif lebih menyukai gajinya dibayarkan berdasarkan hasil kerja. Untuk itu diperlukan kemampuan untuk menentukan standar yang tepat. Standar yang terlalu mudah tentunya tidak menguntungkan bagi perusahaan, sedangkan yang terlau sulit menyebabkan karyawan frustasi. Hal ini juga tidak sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Atmajawati 2008 menyatakan bahwa kompensasi tidak langsung merupakan kompensasi tambahan yang diberikan berdasarkan kebijaksanaan perusahaan terhadap semua karyawan dalam usaha meningkatkan kesejahteraan para karyawan, contohnya asuransi kesehatan, asuransi jiwa dan bantuan perumahan. Hal ini dapat diartikan bahwa meskipun pemberian Kompensasi yang meliputi: Kesesuaian gaji yang diberikan kepada pihak karyawan bagian produksi dengan harapan karyawan, Kesesuaian pemberian bonus kepada karyawan bagian Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 68 produksi dengan prestasi kerja karyawan, dan pemberian tunjangan bagi karyawan bagian produksi berdasarkan jenjang golongan semakin baik, belum mampu memberikan pengaruh pada kinerja karyawan bagian produksi di PT. ISM Bogasari Flour Mills Surabaya. Berdasarkan penyebaran kuesioner didapatkan hasil bahwa untuk variabel kompensasi X 1 dari pengukuran 3 indikator menunjukkan bahwa skor jawaban responden terbesar adalah pada jawaban skala 3, yang berarti responden masih ragu- ragu terhadap pernyataan tentang pemberian kompensasi di PT. ISM Bogasari Flour Mills Surabaya.

4.3.2. Pengujian Hipotesis Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap