Manfaat Penelitian LATAR BELAKANG MASALAH

BAB II DASAR TEORI

A. Remaja 1. Pengertian Remaja

Seringkali dengan mudah orang mendefinisikan remaja sebagai periode transisi antara masa anak-anak ke masa dewasa, atau masa usia belasan tahun, atau jika seseorang menunjukkan tingkah laku tertentu seperti susuah diatur, mudah terangsang perasaannya dan sebagainya Sarlito,2000. Untuk merumuskan sebuah definisi yang memadai tentang remaja tidaklah mudah, sebab kapan masa remaja itu berakhir dan kapan anak remaja tumbuh menjadi seorang yang dewasa tidak dapat ditetapkan secara pasti. Kesulitan untuk memastikan kapan berakhirnya masa remaja ini, diantaranya karena remaja sesungguhnya merupakan suatu ciptaan budaya, yakni suatu konsep yang muncul dalam masyarakat modern sebagai tanggapan terhadap perubahan sosial Desmita,2005. Masa remaja adalah masa “stress dan strain” masa gonjangan dan kebimbangan. Akibatnya para remaja melakukan penolakan-penolakan pada kebiasaan di rumah, sekolah dan mengasingkan diri dari kehidupan umum membentuk kelompok hanya untuk “gangnya” Sulastri,1984. Rentang waktu usia remaja biasanya dibedakan atas 3, yaitu : 12 – 15 tahun sebagai masa remaja awal, 15 – 18 tahun sebagai masa remaja 9 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI pertengahan, dan 18 – 21 tahun sebagai masa remaja akhir. Tetapi Monks, Knoers dan Haditono Desmita,2005 membedakan masa remaja atas 4 bagian, yaitu : masa pra remaja atau pra-pubertas 10 – 12 tahun, masa remaja awal atau pubertas 12 – 15 tahun, masa remaja pertengahan 15 – 18 tahun, dan masa remaja akhir 18 – 21 tahun.

2. Ciri Remaja

Terdapat beberapa ciri-ciri remaja yang terkait dengan penyesuaian diri, diantaranya sebagai berikut Zulkifli, 2000 : a. Pertumbuhan fisik Pertumbuhan fisik mengalami perubahan dengan cepat, lebih cepat dibandingkan dengan masa anak-anak dan dewasa. Perkembangan fisik mereka terlihat jelas pada tungkai dan tangan, otot-otot tubuh berkembang pesat sehingga anak kelihatan bertubuh tinggi, tetapi kepalanya masih mirip dengan anak-anak. b. Pertumbuhan seksual Tanda-tanda perkembangan seksual pada anak laki-laki diantaranya : sperma mulai berproduksi, ia mengalami mimpi yang pertama, yang tanpa sadar mengeluarkan sperma. Sedangkan pada anak perempuan bila rahimnya sudah bisa dibuahi karena ia sudah mendapatkan menstruasi datang bulan yang pertama. Ciri-ciri lainnya pada anak laki-laki adalah pada lehernya menonjol buah jakun yang membuat nada suaranya menjadi pecah. Diatas