Serangan Atonik Serangan Epilepsi Parsial Sederhana Serangan Epilepsi Parsial Kompleks Lobus Temporalis, Psikomotor

d. Serangan Atonik

Pada epilepsi atonik ditandai dengan kehilangan tonus otot secara mendadak. 20 Pada keadaan ini otot-otot seluruh tubuh mendadak melemas sehingga penderita terjatuh. Hal ini sangat berbahaya karena memiliki resiko besar mengalami cedera kepala karena jatuhnya penderita. Kesadaran tetap dapat baik atau menurun sebentar. 22 Biasanya muncul pada umur 2-5 tahun, serangan berlangsung selama 10-60 detik. 19

e. Serangan Tonik

Serangan tonik ditandai dengan adanya kekakuan bilateral secara mendadak pada tubuh, lengan, dan tungkai. Serangan berlangsung kurang dari 20 detik, kemudian muncul lebih sering pada saat penderita tidur. Dijumpai terutama pada anak berusia muda, biasanya berhubungan dengan gangguan metabolik atau defisit neurologis. 19

2.3.2. Serangan Parsial

Serangan epilepsi parsial merupakan serangan yang berasal dari daerah tertentu dalam otak. 20

a. Serangan Epilepsi Parsial Sederhana

Serangan epilepsi parsial sederhana timbul karena adanya suatu muatan yang lepas dari area motorik korteks serebri secara unilateral. Serangan ini bersifat kejang ritmis klonis pada salah satu anggota tubuh, yang kemudian dapat menjalar ke seluruh tubuh. 20 Jenis ini tidak disertai gangguan atau penurunan kesadaran. Selama serangan berlangsung, penderita tetap sadar dan mampu untuk menjawab Universitas Sumatera Utara pertanyaan ataupun melaksanakan perintah dan kemudian penderita akan mengingat selama serangan berlangsung. 13 Manifestasi klinis biasanya berhubungan dengan area otak tertentu yang terlibat, yaitu manifestasi motorik, sensorik, otonomik dan psikis. Serangan berlangsung sekitar 30 detik atau kurang. 19

b. Serangan Epilepsi Parsial Kompleks Lobus Temporalis, Psikomotor

Serangan epilepsi parsial kompleks terjadi karena adanya gangguan kesadaran dan gejala psikis atau adanya gangguan fungsi luhur, contohnya seperti: de-javu, ilusi, halusinasi, otomatisme mengunyah-unyah, menelan, gerakan- gerakan tertentu,, dan jamais-vu tidak kenal dengan peristiwa yang pernah dialami. 25,26 Berlangsung selama 1-3 menit. Sekitar 50 penderita terlebih dahulu mengalami aura. Aura yang paling sering muncul adalah rasa takut, perasaan mual, perasaan aneh atau baal, gangguan visual dan kedutan pada wajah atau jari-jari. 30 Epilepsi kompleks parsial timbul dari lobus temporal sekitar 60, sekitar 30 dari lobus frontal dan sekitar 10 dari daerah kortikal lainnya. 24

c. Serangan Epilepsi Umum Sekunder