Ê Ë
Ì Í
ÎÍ ÏÐ ÏÍ
ÎÍ Ï
Riddah
Sesungguhnya Riddah yang secara lantang diteriakkan para
ÑÒÓ Ô Ò
Õ Ö×Ø×Ó
ini, seperti Salman Rusydi, Nisrina Murtaddah Bangladesh, Nashr Abu
Ñ×Ò Ô
Murtad Mesir dan
Ù Ú ×Ó
Û Ü
Ù Ú ×Ó Û
semisal mereka, jauh lebih keji dari Riddah yang telah dilakukan para pendahulu mereka seperti
× ÝÜ Þ ×
ÝÝ ×ß
dan
× Ý Ü
Þ ×Ò
à á Ò â
Riddah yang dilakukan para
ÑÒÓ Ô Ò
Õ ã
dulu dan sekarang, bukan hanya sekedar Riddah saja, tetapi juga telah menggabungkannya dengan sikap memerangi Allah subhanahu
ä × à ×
å ×× Ý ×
dan
æ × áç
ÝÜ è é ×
ã
berlebihan dalam memusuhi dan mencela agama Allah subhanahu
ä× à ×
å ×× Ý ×
â
Riddah ada 3 macam yaitu:
1. Riddah dengan ucapan
a. Seperti mencaci Allah
ê ëì
atau Rasulullah
ê í ë
atau
Ø× Ý ×Ò
î × àÜ Ø×
Ý ×Ò î ×
àÜ è é ×
atau salah seorang dari
Ú ×áç ÝÜ è
é ×
b. Menyatakan
ï × ð ä×
Allah
ê ëì
adalah makhluk dan Allah tidak mempunyai kekuasaan terhadap alam jagat ini
c. Menyatakan
ï ×
ð ä×
syariat yang diturunkan Allah
ê ëì
adalah bukan untuk mengatur hubungan antara manusia, masyarakat dan Negara
d. Mengaku mengetahui ilmu ghaib atau mengaku nabi atau membenarkan orang yang mengaku sebagai nabi e. Menyatakan hukum Islam tidak
ä×ßÒ ï
dilaksanakan pada
ä× î à ç
sekarang, karena tidak sesuai digunakan pada kehidupan masyarakat hari ini
f. Berdo
ñ × î òó ×
Ô × áò
Ý ×ÒÓ íÝÝ ×
ð ×
à ×ç ØòØ
Ù ð Ù Ó
ó ò
Ú àÙ ÝÙ Ó Û ×Ó
î òó × Ô ×
Ü è é ×
2. Riddah dengan perbuatan
a. Seperti sujud kepada patung, pohon, batu, kuburan dan memberikan sembelihan untuknya b.
ô òØï ç ×Ó
Û Øç á
ð × õ
íÝÜ öç Ú ñ ×Ó
Ô Ò à òØó ×
àÜ à òØó ×
à é ×Ó
Û î Ù àÙ
Ú
c. Melakukan sihir, mempelajari dan mengajarkannya d. Memutuskan hukum dengan selain apa yang diturunkan Allah dan meyakini kebolehannya
3. Riddah dengan I
÷ ø ù ú Í
û ü ý þÿ þ
tÎ Í Í
Í
Seperti kepercayaan adanya sekutu bagi Allah atau kepercayaan
ï ×
ð ä× ÖÒÓ ×
ã
khamr dan riba adalah halal atau hal semisalnya yang telah disepakati kehalalan, keharaman atau
ä×ß Òï
Ó é ×
secara ijma
ñ
konsensus yang pasti, yang tidak seorangpun tidak mengetahuinya.
ô × ×Ø
Ü Ø × ×
ØÓ é ×
seperti:
1
T
mengakui Allah
T
adalah
T
yang disembah
2
T
mengakui nabi Muhammad itu adalah utusan Allah
T
3
T
mengakui
an itu diturunkan kepada Nabi Muhammad melalui perantaraan Malaikat
Jibril 4
T
mengakui adanya dan segala urusan yang diserahkan oleh Allah
T
kepada para Malaikat tersebut
5
T
mempercayai qadha dan qadar, yaitu ketentuan baik dan buruk itu semuanya datang dari Allah
T
D.
S
Secara umum dapat dicatat dalam kajian ini yang menjadi penyebab munculnya
murtad itu dapat dilihat dari berbagai aspek. Kemunculan itu dapat diakibatkan dari dalam diri manusia, ada juga yang muncul dari luar diri
Semua bentuk yang menjadi faktor penyebab munculnya murtad diterangkan dalam uraian sebagai berikut :
1.
K + ,-
K .
.
Manusia mengingkari
T
dapat disebabkan karena ia tidak mengetahui adanya
T
Ketidaktahuan itu bisa terjadi karena ketidaksengajaan atau ketidaksadaran dan bisa pula sebaliknya. Ketidaksengajaan atau ketidaksadaran ini merupakan faktor yang memungkinkan seseorang tidak mengenal
T
Misalnya, karena hidup dalam masyarakat terpencil dan masih sangat bersahaja sehingga tidak
menyentuh mereka.
T
mengatakan orang yang tidak kesampaian
termasuk dalam katagori
yang mendapat kemuliaan
T
Merka dianggap
afun yang
lemah. Nasibnya diserahkan kepada Allah
T
10
Sedangkan menurut Mu
1
setiap manusia yang sudah baligh dan berakal mengenal
T
dan mengimani
T
Bagi Mu
1 2
akal secara mandiri mampu mengenal
T 2
mampu mengetahui
3
mengenal
T 2
mampu mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk, dan
3
mengerjakan yang baik meninggalkan yang buruk.
4 3
karena itu apabila sesorang tidak mengenal
10
5 67 8998: 7 6 ;=
8 ? A 8B 8
C 8B 8 = D
Al-Mizan fi al-Tafsir al-Qur’an,
EA 8 7 F 8G
5 6 8; ; 8;8 C
: 8 F
8 ?
H 6C 6B
8 ?
= ;
? 89
= I I8
C D J L MN OD
P 6Q R RD
7 U VJ V U
WX Y Z[
dan sebagainya, maka orang tersebut akan disiksa oleh
WX Y Z[ \
11
2. Kesombongan dan Keangkuhan