Gambar 4.2 Diagram Batang Pembiayaan Dalam penelitian ini, pasangan data antara variabel x DPK dan y
pembiayaan tidak sesuai dengan urutan bulan. Dana Pihak Ketiga DPK pada bulan Januari 2006 berpasangan dengan pembiayaan pada bulan Februari 2006.
Sedangkan Dana Pihak Ketiga DPK pada bulan Februari 2006 akan berpasangan dengan pembiyaan pada bulan Maret 2006, begitu seterusnya. Hal ini dikarenakan
Dana Pihak Ketiga DPK dihitung setiap akhir bulan, sehingga akan disalurkan pada pembiayaan bulan berikutnya. Sehingga penyaluran pembiayaan dipengaruhi
oleh Dana Pihak Ketiga DPK pada bulan sebelumnya.
B. Uji Asumsi Klasik
Setelah diketahui data yang akan dijadikan referensi dalam penelitian ini, langkah selanjutnya adalah dengan melakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu
yang bertujuan untuk memastikan kualitas data yang akan digunakan dalam penelitian, sehingga output dari pengolahan data berkualitas baik dan dapat
dipertanggungjawabkan. Uji asumsi yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji normalitas, uji linearitas.
79
Uji klasik yang pertama adalah uji linier, berikut penjelasanya:
1. Uji Linier
79
Sugiono, Statstek untuk Penelitian, Bandung: Bandung, 2007, h.55.
Analisis statistika yang pertama harus digunakan dalam rangka analisis data adalah uji linearitas digunakan untuk mengetahui apakah antara variabel
bebas dan variabel terikat terdapat hubungan linear atau tidak. Berdasarkan hasil uji linearitas yang dilakukan melalui program SPSS versi 15,0 melalui diagram
pencar scatter plot dengan sub menu Curve Estimation diperoleh hasil sebagai berikut :
Uji linearitas antara Dana Pihak Ketiga DPK dengan penyaluran pembiayaan :
Model Summary and Parameter Estimates
80
Dependent Variable: Pembiayaan
Equati on
Model Summary Parameter Estimates
R Square F
df1 df2
Sig. Constant
b1 Linear
.289 10.950
1 27
.003 22.301
3.20E-012
The independent variable is DPK.
Grafik 4.1. Grafik Linieritas
Grafik 4.3 prnyaluran dana pembiayaan Dari
tabel model summary
, Hasil penghitungan uji linieritas menunjukkan bahwa nilai sig 0.003. Oleh karena 0,003 0,05 maka dapat
disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang linear antara kedua variabel.
80
Burhan Nugroho, dkk, Statistik Terapan, Yogyakarta: Gadjah Mada Universitas Press, 2004, h. 111.
24.00 23.00
22.00 21.00
20.00 6.00E11
5.00E11 4.00E11
3.00E11 2.00E11
1.00E11 0.00E0
Dana Pihak Ketiga
Linear Observed
Dana Penyaluran Pembiayaan
Hubungan linear menunjukkan bahwa variable independen Dana Pihak Ketiga dengan variabel dependennya penyaluran pembiayaan berbanding lurus.
Hal tersebut mengakibatkan semakin meningkat nilai Dana Pihak Ketiga maka semakin besar penyaluran pembiayaan.
Dari grafik di atas, terlihat bahwa titik-titik data observed cenderung mengikuti arah dari garis linear, yaitu dari kiri bawah ke kanan atas dengan
kemiringan tertentu, meskipun tidak secara sempurna. Oleh karena itu, hasil analisis grafik ini bisa dijadikan data pendukung yang menyatakan bahwa terdapat
hubungan yang linear antara kedua variabel.
2. Uji Normalitas Analisis statistik selanjutnya adalah uji normalitas. Adapun uji normalitas
yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk menguji kesesuaian goodness of fit. Dalam hal ini yang diperhatikan
adalah tingkat kesesuaian antara distribusi nilai sampel observasi dengan distribusi teoritis tertentu. Jadi hipotesis statistiknya adalah bahwa distribusi
frekuensi hasil pengamatan bersesuaian dengan distribusi frekuensi harapan teoritis. Berikut adalah hipotesisnya :
a H
: Fx = F x, dengan Fx adalah fungsi distribusi frekuensi hasil
pengamatan, dan F x adalah distribusi frekuwensi harapan teoritis dalam artian
populasi berdistribusi normal. b
H
1
: Fx ≠ F
x atau distribusi populasi tidak normal Pengambilan
keputusan berdasarkan nilai probabilitas dengan
α = 0,05: a. Jika probabilitas 0,05 , maka H
diterima
b. Jika probabilitas 0,05 , maka H
1
ditolak.
81
hasil dari pengujian normalitas untuk pembiayaan dan DPK Dana Pihak Ketiga diperoleh hasil sebagai berikut:
Tabel 4.3. Uji Kolmogorov-Smirnov Hasil uji normalitas sebelum data di trasnformasi
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
30 30
1.72E+011 11362742223
1.49E+011 9423226536
.209 .290
.204 .290
-.209 -.129
1.143 1.590
.147 .013
N Mean
Std. Deviation Normal Parameters
a,b
Absolute Positive
Negative Most Extreme
Differences Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. 2-tailed Dana Pihak
Ketiga Dana
Penyaluran Pembiayaan
Test distribution is Normal. a.
Calculated from data. b.
Hasil uji normalitas setelah di trasnformasi variabel Y yang tidak normal, di transformasi menggunakan fungsi logaritma,
berikut adalah hasilnya:
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
30 30
1.72E+011 22.7945
1.49E+011 .91817
.209 .155
.204 .155
-.209 -.139
1.143 .847
.147 .469
N Mean
Std. Deviation Normal Parameters
a,b
Absolute Positive
Negative Most Extreme
Differences Kolmogorov-Smirnov Z
Asymp. Sig. 2-tailed Dana Pihak
Ketiga Dana
Penyaluran Pembiayaan
Test distribution is Normal. a.
Calculated from data. b.
Tabel 4.4 hasil uji coba DPK
81
Widayat, Riset Bisnis, Yogyakarta:Graha Ilmu, 2002, h. 155.
Hasil uji normalitas pada data penyaluran pembiayaan, berdasarkan uji kolmogorov-Smirnov
diperoleh angka probabilitas sebesar 0.469 dengan
menggunakan taraf signifikansi alpha 5 atau 0.05, maka diketahui nilai probabilitas 0.469 lebih besar dari 0.05, maka H
diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. Berikut ini adalah gambar diagram
Q-Q plot keluaran SPSS versi 15.0 Untuk lebih jelas besarnya pembiayaan, akan dilengkapi dengan grafik di
bawah ini:
Observed Value
4.0E10 3.0E10
2.0E10 1.0E10
0.0E0 -1.0E10
Ex pe
cte d Norm
al
2
1
-1
-2
Normal Q-Q Plot of Pembiayaan
Grafik 4.4. Grafik Sebaran Data penyaluran pembiayaan Berdasarkan
uji kolmogorov
-Smirnov diperoleh angka probabilitas sebesar
0.147 dengan menggunakan taraf signifikansi alpha 5 atau 0.05, maka diketahui nilai probabilitas 0.147 juga lebih besar dari 0.05, maka H
diterima,
sehingga dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. Berikut ini adalah gambar diagram Q-plot keluaran SPSS versi 15.0
Untuk lebih menjelaskan prosentasenya akan dilengkapi dengan grafik di bawah ini:
Observed Value
5.0E11 4.0E11
3.0E11 2.0E11
1.0E11 0.0E0
-1.0E11
E xp
ect ed No
rm al
2
1
-1
-2
Normal Q-Q Plot of DPK
Grafik 4.5. Grafik Sebaran Data Dana Pihak Ketiga DPK Demikian hasil uji normalitas terhahap pembiayaan dan Dana Pihak
Ketiga DPK.
C. Uji Hipotesa