Membeli Sepeda Motor karena Melihat Tetangga yang Memiliki Sepeda Membeli Sepeda Motor untuk Pergi ke Tempat Kerja Membeli Sepeda Motor Hanya untuk Bergaya karena Gengsi

Berdasarkan tabel 4.16 diperoleh informasi bahwa dari 100 masyarakat yang diteliti mengenai penampilan lebih penting dari segalanya 32 orang 32 mengatakan sangat tidak penting, 40 orang 40 tidak penting, 8 orang 8 kurang penting, 19 orang 19 penting, 1 orang 1 sangat penting. Tabel 4.16. Penampilan Lebih Penting Dari Segalanya Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat tidak penting 32 32.0 32.0 32.0 Tidak penting 40 40.0 40.0 72.0 Kurang penting 8 8.0 8.0 80.0 Penting 19 19.0 19.0 99.0 Sangat penting 1 1.0 1.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2007

17. Membeli Sepeda Motor karena Angkutan Umum Jauh dari Rumah

Berdasarkan tabel 4.17 diperoleh informasi bahwa dari 100 masyarakat yang diteliti mengenai membeli sepeda motor karena angkutan umum jauh dari rumah 1 orang 1 mengatakan sangat tidak setuju, 4 orang 4 tidak setuju, 5 orang 5 kurang setuju, 28 orang 28 setuju, 62 orang 62 sangat setuju. Tabel 4.17. Membeli Sepeda Motor karena Angkutan Umum Jauh dari Rumah Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat tidak setuju 1 1.0 1.0 1.0 Tidak setuju 4 4.0 4.0 5.0 Kurang setuju 5 5.0 5.0 10.0 Setuju 28 28.0 28.0 38.0 Sangat setuju 62 62.0 62.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2007

18. Membeli Sepeda Motor karena Melihat Tetangga yang Memiliki Sepeda

Motor Berdasarkan tabel 4.18 diperoleh informasi terlihat bahwa dari 100 masyarakat yang diteliti mengenai membeli sepeda motor karena melihat tetangga yang memiliki sepeda motor 36 orang 36 mengatakan sangat tidak setuju, 55 orang 55 tidak setuju, 8 orang 8 kurang setuju, 1 orang 1 sangat setuju. Tabel 4.18. Membeli Sepeda Motor karena Melihat Tetangga yang Memiliki Sepeda Motor Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat tidak setuju 36 36.0 36.0 36.0 Tidak setuju 55 55.0 55.0 91.0 Kurang setuju 8 8.0 8.0 99.0 Sangat setuju 1 1.0 1.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2007

19. Membeli Sepeda Motor untuk Pergi ke Tempat Kerja

Berdasarkan tabel 4.19 diperoleh informasi terlihat bahwa dari 100 masyarakat yang diteliti mengenai membeli sepeda motor untuk pergi ke tempat kerja 2 orang 2 mengatakan sangat tidak setuju, 7 orang 7 kurang setuju, 25 orang 25 setuju, 66 orang 66 sangat setuju. Tabel 4.19. Membeli Sepeda Motor untuk Pergi ke Tempat Kerja Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat tidak setuju 2 2.0 2.0 2.0 Kurang setuju 7 7.0 7.0 9.0 Setuju 25 25.0 25.0 34.0 Sangat setuju 66 66.0 66.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2007

20. Membeli Sepeda Motor Hanya untuk Bergaya karena Gengsi

Berdasarkan tabel 4.20 diperoleh informasi terlihat bahwa dari 100 masyarakat yang diteliti mengenai membeli sepeda motor hanya untuk bergaya karena gengsi 51 orang 51 mengatakan sangat tidak setuju, 39 orang 39 tidak setuju, 9 orang 9 kurang setuju, 1 orang 1 setuju. Tabel 4.20. Membeli Sepeda Motor Hanya untuk Bergaya karena Gengsi Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid Sangat tidak setuju 51 51.0 51.0 51.0 Tidak setuju 39 39.0 39.0 90.0 Kurang setuju 9 9.0 9.0 99.0 Setuju 1 1.0 1.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 Sumber : data diolah, 2007

21. Membeli Sepeda Motor karena Memiliki Pendapatan yang Lebih