Komponen Pokok Sikap Tingkatan Sikap Faktor-faktor yang menyebabkan perubahan sikap

merupakan reaksi yang bersifat emosional terhadap stimulus sosial Notoatmodjo, 2007. Newcomb dalam Notoatmodjo 2007, menyatakan bahwa sikap itu merupakan kesiapan atau kesediaan untuk bertindak, dan bukan merupakan pelaksanaan motif tertentu. Sikap merupakan kesiapan untuk bereaksi terhadap objek di lingkungan tertentu sebagai suatu penghayatan terhadap objek.

2.2.6.2. Komponen Pokok Sikap

Allport yang dikutip dari Notoatmodjo 2007 menjelaskan bahwa sikap mempunyai tiga komponen pokok, yaitu : 1 Kepercayaan keyakinan, ide, dan konsep terhadap suatu objek. 2 Kehidupan emosional atau evaluasi terhadap suatu objek. 3 Kecenderungan untuk bertindak tend to behave. Ketiga komponen ini secara bersama-sama membentuk sikap yang utuh total attitude. Dalam penentuan sikap yang utuh ini, pengetahuan, pikiran, keyakinan, dan emosi memegang peranan penting. Sebagai contoh misalnya, seorang ibu telah mendengar tentang penyakit polio penyebabnya, akibatnya, pencegahannya, dan sebagainya. Pengetahuan ini akan membawa ibu untuk berpikir dan berusaha supaya anaknya tidak terkena polio. Dalam berpikir ini komponen emosi dan keyakinan ikut bekerja sehingga ibu tersebut berniat mengimunisasikan anaknya untuk mencegah supaya anaknya tidak terkena polio. Ibu ini mempunyai sikap tertentu terhadap objek yang berupa penyakit polio. Universitas Sumatera Utara

2.2.6.3. Tingkatan Sikap

1. Menerima receiving Menerima diartikan bahwa orang subjek mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan objek. 2. Merespons responding Memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan, dan menyelesaikan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi dari sikap. 3. Menghargai valuing Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan suatu masalah adalah suatu indikasi sikap tingkat tiga. 4. Bertanggung jawab responsible Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala risiko merupakan sikap yang paling tinggi Notoatmodjo, 2003.

2.2.6.4. Faktor-faktor yang menyebabkan perubahan sikap

1. Faktor Internal individu itu sendiri, yaitu cara individu dalam menanggapi dunia luarnya dengan selektif sehingga tidak semua yang datang akan diterima atau ditolak. 2. Faktor Eksternal, yaitu keadaan-keadaan yang ada di luar individu yang merupakan stimulus untuk membentuk atau mengubah sikap Notoatmodjo, 2003. Universitas Sumatera Utara

2.3. Tindakan Ibu

Dokumen yang terkait

Proyeksi Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2016 Berdarkan Data Tahun 2007 - 2012

2 67 48

Gambaran Faktor - Faktor Yang Memengaruhi Tindakan Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap Dan Tidak Lengkap Pada Balita (12 Bulan) Di Desa Secanggang Kecamatan Secanggang Kabupaten langkat Tahun 2013

6 96 170

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 10 76

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 0 12

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 0 2

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 0 3

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 1 14

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 1 4

Hubungan Faktor Predisposisi Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Kerja Puskesmas Induk Medan Tuntungan Tahun 2014

0 0 21

Analisis Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi Terhadap Pendapatan Nelayan Ikan Tangkap (Studi Kasus : Desa Pekan Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Beringin, Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 13