Adapun kelemahan dalam menggunakan metode ini adalah: 1
Tidak memperhatikan time value of money atau faktor diskonto, sedangkan cash flow pada waktu yang akan datang apabila dinilai
sekarang akan berbeda. 2
Lebih mementingkan pada pengembalian nilai investasi daripada aspek laba dalam waktu umur investasi, sehingga cash flow sesudah umur
payback period tidak diperhatikan. 3
Tidak memperhatikan variasi besar kecilnya cash flow tiap tahun, apakah semakin meningkat, menurun atau stabil.
c. Net Present Value NPV
Dalam metode ini kita menggunakan faktor diskonto. Semua pengeluaran dan penerimaan dimana saat pengeluaran serta penerimannya
adalah dalam waktu yang tidak bersamaan harus diperbandingkan dengan nilai yang sebanding dalam arti waktu.
Dalam hal ini berarti kita harus mendiskonto nilai-nilai pengeluaran dan penerimaan tersebut dalam penerimaan yang sebanding sama,
pengeluaran dilakukan pada saat permulaan, sedangkan penerimaan baru akan diperoleh pada masa yang akan datang. Oleh karena itu, jumlah
estimasi penerimaan itu harus kita diskonto, kita jadikan jumlah-jumlah nilai setara penilaian yang sebanding dari pengeluarannya.
Pada metode ini yang dihitung adalah nilai sekarang present value dari proceed yang diharapkan atas dasar discount rate tertentu. Kemudian
19
lay InitialOut
Proceed of
PV NPV
− =
jumlah present value dari keseluruhan proceed selama umur investasi dikurangi dengan present value dari jumlah investasi. Selisih antara present
value dari keseluruhan proceed dengan present value dari pengeluaran modal disebut NPV.
Atau dengan menggunakan formulasi sebagai berikut:
∑
− +
=
n t
i t
1
IO 1
P NPV
Dimana: Pt
= net cashflow proceed pada tahun ke t i
= tingkat diskonto n
= lama periode invetasi IO =
Initial Outlays atau pengeluaran mula-mula
Untuk pengambilan keputusan, apabila jumlah present value keseluruhan proceed yang diharapkan lebih besar dari present value dari
investasi, maka ini berarti NPV nya positif dan usulan tersebut diterima. Sebaliknya apabila jumlah present value dari keseluruhan proceed lebih
kecil dari present value dari investasi, maka ini berarti bahwa NPV nya negatif dan usulan tersebut ditolak.
20
Metode NPV mempunyai beberapa kelebihan antara lain: a.
Memperhitungkan nilai waktu uang atau arus kas. b.
Memperhitungkan arus kas selama usia ekonomis proyek. c.
Memperhitungkan nilai sisa proyek. Metode NPV mempunyai beberapa kelemahan antara lain:
a. Dalam NPV diasumsikan bahwa intermediate cash flow atau
operational cash flow diinvestasikan kembali pada biaya modal ini akan membingungkan ketika hal tersebut tidak terjadi.
b. Dalam NPV diasumsikan bahwa biaya modal tetap sama selama umur
investasi. c.
NPV diukur dalam satuan moneter, sehingga akan sukar untuk menentukan bila terdapat dua NPV dari investasi yang berbeda dan kita
harus memilih salah satunya.
tlays Initial Ou
ed PV of proc
= PI
d. Profitability Index PI