41
BAB III METODE PENELITIAN
A. Rancangan Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas PTK. PTK adalah penelitian yang dilakukan di dalam kelas pada waktu
berlangsungnya kegiatan belajar mengajar untuk suatu pokok bahasan tertentu pada suatu mata pelajaran Aqib, 2009: 13. PTK umumnya
dilakukan oleh guru bekerjasama dengan peneliti atu guru berperan melakukan penelitian di kelas untuk tujuan penyempurnaan dan
peningkatan proses pembelajaran Muliawan, 2010: 1 Menurut Lewin dalam Trianto, 2011: 29 satu siklus PTK ada 4
langkah yaitu: 1 perencanaan planning, 2 tindakan acting, 3 pengamatan observing, 3 refleksi.
1. Perencanaan
Tahap perencanaan ini meliputi sebagai berikut: a. Menelaah materi pembelajaran membaca berhuruf Jawa dengan
menggunakan media permainan papan pemutar serta menelaah indikator bersama tim kolaborasi.
b. Menyusun RPP sesuai indikator yang telah telah ditetapkan dan skenario pembelajaran tentang huruf Jawa.
c. Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran.
42
d. Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis dan lembar kerja siswa.
e. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru, aktivitas siswa dan keterampilan siswa membaca huruf
Jawa.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan adalah implementasi atau penerapan isi rencana tindakan kelas yang diteliti. Hal yang perlu diingat adalah
bahwa dalam tahap ini guru harus ingat dan berusaha mentaati apa yang sudah dirumuskan dalam rencana tindakan, tetapi harus pula
berlaku wajar, tidak kaku dan tidak dibuat-buat. Keterkaitan antara pelaksana dengan perencanaan perlu diperhatikan saat refleksi
Hamdani, 2008: 53. Pelaksanaan tindakan yaitu pelaksanaan proses pembelajaran huruf Jawa melalui media permainan papan pemutar.
Tindakan pembelajaran terdiri dari 3 siklus, masing–masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan 6 x pertemuan.
3. Observasi
Observasi adalah pengamatan langsung para pembuat keputusan berikut lingkungan fisiknya dan atau pengamatan
langsung suatu kegiatan yang sedang berjalan. Pengamatan dilakukan oleh pengamat baik orang lain atau guru itu sendiri.
Kegiatan pengamatan tidak terpisah dengan pelaksanaan tindakan karena pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang
43
dilakukan. Jadi keduanya berlangsung pada waktu yang sama. Pada tahapan ini peneliti guru apabila ia bertindak sebagai peneliti
melakukan pengamatan dan mencatat semua hal-hal yang diperlukan dan terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung. Pengumpulan
data dilakukan dengan menggunakan format observasi yang telah disusun Trianto, 2011: 78. Kegiatan observasi dan pengamatan
terhadap objek penelitian dilakukan oleh tiga orang pengamat pada proses pembelajaran bahasa Jawa tentang operasi membaca melalui
penggunaan papan pemutar. Pengamat adalah peneliti, kepala sekolah dan rekan sejawat. Kegiatan yang diamati meliputi
keterampilan mengajar, aktivitas siswa dalam proses pembelajaran, kerampilan membaca siswa dan hasil belajar.
4. Refleksi