Keadaan Guru dan Karyawan

Selain fasilitas yang disebut di atas, SMP Negeri 1 Mayong Jepara juga memiliki lapangan basket dan lapangan bulu tangkis guna menunjang kegiatan pembelajaran olahraga. Fasilitas yang ada di SMP N 1 Mayong Jepara sangat mendukung proses belajar mengajar dan kondisinya tetap diperhatikan. Berdasarkan pernyataan di atas dapat diinterpretasikan bahwa sarana prasarana yang ada di SMP Negeri 1 Mayong Jepara sangat mendukung proses belajar mengajar. Fasilitas yang ada dimanfaatkan dengan baik sesuai dengan fungsinya.

4.1.3 Keadaan Guru dan Karyawan

SMP Negeri 1 Mayong Jepara mempunyai guru mata pelajaran baik yang sudah berstatus pegawai negeri sipil maupun yang masih guru bantu atau guru tidak tetap GTT. Berdasarkan data dokumen sekolah, jumlah guru SMP Negeri 1 Mayong Jepara 51 orang, yang terdiri atas 1 orang kepala sekolah, 48 orang guru tetap dan 2 orang guru tidak tetap. Masing-masing guru terbagi dalam 12 mata pelajaran. Tenaga guru yang tingkat pendidikannya S2 sejumlah 1 orang, S1 sejumlah 41 orang, D3 sejumlah 4 orang, D2 sejumlah 4 orang, D1 sejumlah 1 orang. Tenaga TU dan karyawan SMP Negeri 1 Mayong Jepara berjumlah 12 orang, terdiri atas 1 orang kepala TU, 5 orang staf TU, 1 orang petugas perpustakaan, 2 orang penjaga, 1 orang pesuruh, dan 2 orang petugas kebersihan. Adapun daftar nama guru serta pembagian tugas mengajarnya, nama tenaga TU dan karyawan dapat dilihat pada lampiran 1. Berdasarkan data dokumen sekolah, guru terbanyak di SMP Negeri 1 Mayong Jepara adalah guru Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, BK, IPA, Matematika dengan masing-masing 6 orang guru mata pelajaran. Guru IPS dengan 5 orang guru, serta Agama Islam dan Penjasorkes masing-masing 4 orang guru dan 3 orang guru. Dengan masing-masing 2 orang guru yaitu mata pelajaran Bahasa Jawa, PKK, PKn, dan Seni Budaya. Untuk mata pelajaran TIK diampu oleh 1 orang guru. Secara rinci jumlah guru menurut sebaran mata pelajaran dapat dilihat pada lampiran 2. Berdasarkan data dokumen sekolah, guru SMP Negeri 1 Mayong Jepara kebanyakan lulusan dari Lembaga Perguruan Tinggi Kependidikan yang ada di Jawa Tengah dengan pengalaman mengajar yang beragam. Terdapat 3 orang guru SMP Negeri 1 Mayong Jepara dengan pengalaman mengajar lebih dari 30 tahun. Guru dengan pengalaman mengajar lebih dari 20 tahun dan kurang dari 30 tahun berjumlah 20 orang guru. Guru dengan pengalaman mengajar lebih dari 10 tahun dan kurang dari 20 tahun berjumlah 10 orang guru. Serta selebihnya guru dengan pengalaman mengajar kurang dari 10 tahun. Berdasarkan pengamatan peneliti, pengalaman mengajar guru tidak mempengaruhi interaksi antara guru dengan guru maupun guru dengan karyawan. Interaksi guru di SMP Negeri 1 Mayong Jepara selalu dijaga dengan baik. Guru dengan pengalaman mengajar lama guru senior tidak merasa malu berinteraksi, berkomunikasi dengan guru muda maupun karyawan. Begitu juga dengan guru muda tidak merasa takut untuk berinteraksi dengan guru senior. Interaksi ini selalu dijaga untuk mempermudah dalam membangun keadaan yang harmonis antara guru dengan guru dan guru dengan karyawan, sehingga semuanya dianggap keluarga. Berdasarkan penjelasan di atas dapat diinterpretasikan bahwa guru dan karyawan di SMP Negeri 1 Mayong Jepara sangat beragam, namun semuanya dapat berbaur menjadi satu. Guru dan karyawan SMP Negeri 1 Mayong Jepara semuanya dianggap sebagai keluarga.

4.1.4 Keadaan Siswa