185
BAB V PENUTUP
5.1. SIMPULAN
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian tindakan kelas tentang peningkatan kualitas pembelajaran IPS melalui pendekatan kontekstual
berbantuan media audiovisual pada siswa kelas IVB SD Negeri Tambakaji 01 Semarang dapat disimpulkan:
a. Keterampilan guru pada pembelajaran IPS melalui pendekatan kontekstual berbantuan media audiovisual mengalami peningkatan pada tiap siklusnya.
Hal ini ditunjukan hasil pengamatan keterampilan guru siklus 1 memperoleh skor 22 kategori baik, siklus 2 memperoleh skor 26 kategori baik, dan siklus 3
memperoleh skor 32 kategori sangat baik. Berdasarkan data tabel, keterampilan guru telah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan
dengan kategori sekurang-kurangnya baik. b. Aktivitas siswa pada pembelajaran IPS melalui pendekatan kontekstual
berbantuan media audiovisual mengalami peningkatan pada tiap siklusnya. Hal ini ditunjukan hasil pengamatan aktivitas siswa siklus 1 memperoleh skor
16,20 kriteria baik, siklus 2 memperoleh skor 19,07 kriteria baik, dan siklus 3 mengalami peningkatan skor 23,32 kriteria sangat baik. Berdasarkan
perolehan data tersebut, aktivitas siswa telah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan dengan kriteria sekurang-kurangnya baik.
c. Hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS melalui pendekatan kontekstual berbantuan media audiovisual mengalami peningkatan pada tiap siklusnya.
Hal ini ditunjukkan dengan perolehan hasil belajar siswa pada prasiklus memperoleh nilai minimal 50 dan maksimal 90, nilai rata-rata 37,68,
ketuntasan klasikal sebesar 36,84. Siklus 1 memperoleh nilai minimal 55 dan maksimal 90, nilai rata-rata 69,50, ketuntasan klasikal sebesar 57,89.
Siklus 2 memperoleh nilai minimal 60 dan maksimal 95, nilai rata-rata 72,89, ketuntasan klasikal sebesar 76,32. Siklus 3 memperoleh nilai minimal 60
dan maksimal 100, rata-rata nilai 78,95, ketuntasan klasikal sebesar 86,84. Berdasarkan data diatas, dapat disimpulkan hipotesis tindakan model
pendekatan kontekstual berbantuan media audiovisual dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang mencakup keterampilan guru, aktivitas siswa, dan
hasil belajar siswa telah terbukti kebenarannya.
5.2. SARAN