peneliti terlebih dahulu menetapkan aspek-aspek tingkah laku yang akan diobservasi dan dibuat pedoman observasi.
3. Teknik Dokumenter
Teknik pengumpulan data melalui studi dokumen merupakan suatu teknik pengumpulan dengan menghimpun dan menganalisis data
melalui arsip-arsip, dokumen, dan termasuk juga buku-buku pendapat, teori atau hukum-hukum dan lain-lain yang berhubungan dengan
masalah penelitian Margono, 2009: 181. Dalam penelitian ini, teknik dokumenter berfungsi untuk menghimpun secara selektif bahan-bahan
yang digunakan di dalam kerangka berpikir atau landasan teori, penyusunan hipotesis secara tajam.
Studi dokumen dalam penelitian ini juga digunakan untuk mendapatkan daftar nama-nama siswa kelas VIII, keadaan umum
siswa, silabus, dan RPP. Dengan melakukan pemeriksaan dokumen, maka peneliti akan mendapatkan gambaran awal tentang pelaksanaan
pembelajaran sejarah di sekolah penelitian. Data ini digunakan untuk menetukan sampel penelitian dan menguji homogenitas populasi yang
akan dijadikan sebagai subyek penelitian.
4. Wawancara
Wawancara merupakan suatu proses interaksi dan komunikasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi informasi dan arus informasi ialah
pewawancara, responden, topik penelitian yang tertuang dalam daftar pertanyaan dan situasi wawancara Singarimbun dan Sofian, 1985:
145. Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data
apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila peneliti ingin
mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikitkecil. Wawancara dapat dilakukan secara
terstruktur maupun tidak terstruktur. Wawancara terstruktur digunakan sebagai teknik pengumpulan data, bila peneliti atau pengumpul data
telah mengetahui dengan pasti tentang informasi apa yang akan diperoleh.
Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah
tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya. Pedoman yang dugunakan dalam wawancara tidak terstruktur berupa
garis-garis besar permasalahan yang akan ditanyakan Sugiyono, 2009: 194-197. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
wawancara tidak terstruktur atau wawancara bebas dengan siswa dan guru mata pelajaran sejarah sebagai informan.
E. Analisis Data