tenaga listrik yang terjadi di be be- rapa daerah, mendukung kecu-
kup an ketersediaan tenaga listrik un tuk meningkatkan cadangan
dan terpenuhinya margin ca dang- an dengan mengutamakan peman -
faatan sumber energi ba ru dan ter - barukan serta mem ba tasi ren ca na
pengembangan pem bang kit BBM dalam rangka pe lak sa na an Nawacita,
khususnya agenda VII me wujudkan kemandirian eko no mi dengan meng-
ge rakkan sektor-sek tor stra tegis eko- nomi domestik de ngan sub agenda
kedaulatan energi. Tambahan pembangkit baru yang
di perlukan untuk 5 tahun ke depan sebesar 35,5 GW tidak termasuk
yang sedang dalam tahap konstruksi
se besar 7,4 GW.
1.1. Wilayah Sumatera
sistem PlN di wilayah sumatera terdiri dari 1 sistem interkoneksi,
yaitu Sistem Sumatera. Di luar sis- tem interkoneksi tersebut pada sa at
ini terdapat 2 sistem isolated yang cukup besar dengan beban pun-
cak di atas 50 MW, yaitu Bangka dan Tanjung Pinang serta terdapat
be berapa sistem isolated dengan be ban puncak di atas 10 MW, yaitu
Takengon, Sungai Penuh, Rengat, Tanjung Balai Karimun dan Belitung.
Rencana penambahan kapasitas pem bangkit yang dibutuhkan dalam
ku run 2015-2019 yaitu sebesar 11.327 MW. Untuk tahun 2015 ren-
ca na penambahan pembangkit untuk wi layah sumatera yaitu sebesar
1.309 MW dan untuk tahun 2019 diren canakan sebesar 5.629 MW.
Berikut daftar proyek-proyek stra- te gis yang terdapat di wilayah
sumatera:
1. Proyek PlTU Percepatan Tahap
I PlTU Pangkalan susu, PlTU Tarahan, PlTU Tenayan dan PlTA
Peusangan 1-2 serta PlTA Asahan III, merupakan pro yek yang sangat
strategis ka re na se lain proyek- proyek ini akan da pat mengatasi
deisit pa sokan da ya yang saat ini ter jadi juga se kaligus akan me-
ngurangi pemakaian BBM dari pem bang kit-pembangkit yang
eksi sting; 2. Pembangkit-pembangkit Peaker
yaitu : PlTMG Arun 200 MW, Sumbagut-1 250 MW, Riau
200 MW, Jambi 100 MW dan lampung 200 MW merupakan
pro yek pembangkit strategis kare-
na untuk memenuhi kebu tuh an tenaga listrik sistem Sumatera
pada saat beban pun cak yang sa- at ini masih dio perasikan dengan
BBM; 3. Pembangkit MPP merupakan
pro yek yang strategis, karena pem bangkit ini dapat dipindah-
pin dah sehingga sangat ber man - faat untuk mengatasi ke ku rangan
pasokan daya aki bat keter lam bat- an proyek pem bang kit serta un tuk
memenuhi demand; 4. Pembangkit skala besar yang lis-
trik nya juga akan disalurkan ke sis tem interkoneksi Sumatera
di sam ping ditrans fer ke jawa
melalui transmisi 500 kv HvDC harus da pat diselesaikan selaras de ngan penyelesaian proyek inter ko neksi jawa-sumatera 500 kV HVDC;
5. PlTU jambi 2x600 MW dan PlTA Merangin 350 MW di Provinsi jambi serta
PlTA Batang Toru 510 MW di provinsi sumatera Utara merupakan proyek strategis karena akan memenuhi kebutuhan sistem Sumatera dan sekaligus
menurunkan BPP. Berikut rencana penambahan pembangkit 2015-2019 di wilayah sumatera:
Untuk mengurangi pembangkit sewa dalam mengatasi kondisi kekurangan pasokan daya, perlu dibangun MPP Barge Mounted atau Truck Mounted
dengan total kapasitas 625 MW dengan rincian seperti dalam tabel berikut :
Gambar II-10
Rencana penambahan Pembangkit Wilayah
Sumatera Tahun 2015- 2019
Tabel II-7
Daftar Kapasitas MPP tiap Provinsi
No
Sistem Kelistrikan provinsi
Kapasitas MW
1 Sumbagut
Sumut 250
2 Sumbagut
Sumut 100
3 Sumbagteng
Jambi 100
4 Sumbagsel
lampung 100
5 Nias
Sumut 25
6 Bangka
Bangka 50
M W
6000 5000
4000 3000
2000 1000
5629
2066 1398
932 1302
2015 2016
2017 2018
2019