Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan Kejadian DBD di tingkat puskesmas

pemberantasan sarang nyamuk perlu ditingkatkan sehingga tempat perkembangbiakan nyamuk berkurang.

5.7. Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan Kejadian DBD di tingkat puskesmas

Hubungan frekuensi pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian demam berdarah dengue di tingkat puskesmas di Kota Medan Tahun 2012 menunjukkan hubungan yang lemah atau tidak ada hubungan r= -0,052 dan berpola negatif artinya semakin tinggi pemberantasan sarang nyamuk maka kejadian demam berdarah dengue akan menurun. Hasil statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara frekuensi pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian demam berdarah dengue p=0,754. Hasil ini tidak sejalan dengan hasil penelitian Parida 2012 yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan atara pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian demam berdarah. Frekuensi pemberantasan sarang nyamuk tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian demam berdarah dengue menurut tempat dapat dikarenakan pelaksanaan pemberantasan sarang nyamuk yang dilakukan di wilayah puskesmas tidak rutin, terlihat dari frekuensi pemberantasan yang dilakukan terkadang tinggi kemudian menurun dan bahkan tidak dilakukan. Hal tersebut dikarenakan kurangnya koordinasi petugas kesehatan lingkungan dengan kepala lingkungan maupun kepala lurah dan kurangnya partisipasi aktif dari masyarakat setempat. Kegiatan pemberantasan sarang nyamuk merupakan kegiatan Universitas Sumatera Utara mengkondisikan lingkungan untuk mencegah atau mengurangi tempat perkembangbiakan vektor yang harus dilakukan terus-menerus Soedarmo, 2009. Pemberantasan sarang nyamuk merupakan salah satu cara pengendalian vektor dari empat cara pengendalian vektor yang ada. Dari semua cara pengendalian tersebut tidak ada satupun yang unggul. Untuk menghasilkan cara yang efektif maka dilakukan kombinasi dari beberapa cara tersebut Soegijanto, 2008. Dengan pengendalian vektor yang terpadu dan rutin diasumsikan penderita penyakit demam berdarah dengue dapat menurun. 5.8. Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan Kejadian DBD pada periode Januari-Desember Hubungan frekuensi pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian demam berdarah dengue pada periode Januari-Desember di Kota Medan Tahun 2012 menunjukkan hubungan yang lemah atau tidak ada hubungan r= 0,491 dan berpola positif artinya semakin tinggi pemberantasan sarang nyamuk maka kejadian demam berdarah dengue akan semakin tinggi. Hasil statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara frekuensi pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian demam berdarah dengue p=0,105. Tidak terdapatnya hubungan yang signifikan antara frekuensi pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian demam berdarah dillihat dari segi waktu dapat dikarenakan adanya pengaruh perubahan cuaca sepanjang bulan Januari sampai bulan Desember sehingga kasus demam berdarah tetap ada atau bahkan meningkat. Suhu lingkungan yang lebih hangat akan menyebabkan lebih cepatnya pengaktifan virus Universitas Sumatera Utara dengue didalam tubuh nyamuk Achmadi, 2011. Sehingga penularan demam berdarah dengue semakin cepat. Populasi nyamuk Aedes aegypti dipengaruhi oleh musim, pada waktu musim kemarau populasi nyamuk menurun sedangkan pada waktu musim penghujan populasi nyamuk meningkat Soegijanto, 2008. Untuk mengatasi peningkatan jumlah kasus demam berdarah dengue sewaktu musim penghujan dilakukanlah pemberantasan sarang nyamuk untuk mengurangi tempat perkembangbiakan vektor. Namun, saat ini sedang dalam masa musim pancaroba, dimana musim kemarau atau musim penghujan tidak jelas kapan terjadi, sehingga kasus demam berdarah dengue masih tinggi.

5.9. Hubungan Persentase Angka Bebas Jentik dengan Kejadian DBD di

Dokumen yang terkait

Hubungan Kondisi Perumahan dengan Angka Kejadian Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Kotabaru Kecamatan Keritang Kabupaten Inderagiri Hilir Riau Tahun 2012

1 59 132

Gambaran Klinis Penderita Demam Berdarah Dengue Pada Anak Di RSUP H. Adam Malik Medan

3 57 83

Prevalensi Demam Berdarah Dengue Di Kota Medan Berdasarkan Data Di Dinas Kesehatan Kota Medan Tahun 2011

2 59 116

Gambaran Penderita Demam Berdarah Dengue Pada Anak Di RSUP. H. Adam Malik Medan Tahun 2008-2010

0 54 72

Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Angka Bebas Jentik Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Periode Januari-Desember Tahun 2012 Di Kota Medan

0 0 15

Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Angka Bebas Jentik Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Periode Januari-Desember Tahun 2012 Di Kota Medan

0 0 2

Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Angka Bebas Jentik Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Periode Januari-Desember Tahun 2012 Di Kota Medan

0 0 4

Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Angka Bebas Jentik Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Periode Januari-Desember Tahun 2012 Di Kota Medan

0 0 34

Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Angka Bebas Jentik Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Periode Januari-Desember Tahun 2012 Di Kota Medan

0 0 3

Hubungan Frekuensi Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Angka Bebas Jentik Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Periode Januari-Desember Tahun 2012 Di Kota Medan

0 0 12