Deskriptif Penilaian Terhadap Variabel Stress Kerja X1

68 Pada Tabel 4.4 dapat dilihat karakteristik responden berdasarkan lama bekerja adalah 68 orang responden 42,0 telah bekerja selama 1-10 tahun, 74 orang responden 45,7 telah bekerja selama 11-20 tahun, 20 orang responden 12,3 telah bekerja selama 21-30 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa lebih banyak karyawan PTPN IV Persero Unit Kebun Tanah Itam Ulu yang berusia tergolong produktif dengan lama kerja yang masih sedikit, dikarenakan pekerjaan yang sulit membutuhkan tenaga- tenaga yang kuat dan segar sehingga mampu mengolah Kebun Tanah Itam Ulu.

5. Deskriptif Variabel

a. Deskriptif Penilaian Terhadap Variabel Stress Kerja X1

Distribusi Jawaban responden terhadap 7 butir pertanyaan mengenai variabel stress kerja X1 dapat dilihat pada tabel 4.5 Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Stress Kerja X1 No. Item Sangat Setuju Setuju Kurang Setuju Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju Total F F F F F F 1 25 15,4 75 46,3 55 34 7 4,3 162 100 2 97 59,9 40 24,7 25 15,4 162 100 3 70 43,2 76 46,9 16 9,9 162 100 4 55 34 94 58 13 8 162 100 5 99 61,1 53 32,7 10 6,2 162 100 6 22 13,6 103 63,6 37 22,8 162 100 7 32 19,8 78 48,1 52 32,1 162 100 Sumber : Hasil Penelitian, 2013 diolah Pada Tabel 4.5 dapat diketahui bahwa: 1. Pada pernyataan pertama Banyaknya pekerjaan membuat saya menyelesaikannya secara terburu- buru tidak ada responden yang Universitas Sumatera Utara 69 menyatakan sangat tidak setuju, 7 orang responden 4,3 menyatakan tidak setuju, 55 orang responden 34 menyatakan kurang setuju, 75 orang responden 46,3 menyatakan setuju, dan 25 orang responden 15,4 menyatakan sangat setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden setuju bahwa banyaknya pekerjaan membuat mereka menyelesaikannya secara terburu- buru. Namun ada sebagian responden, yaitu 34 merasa bahwa banyaknya pekerjaan tidak membuat mereka menyelesaikan secara terburu-buru tetapi dengan hati-hati dan teliti. 2. Pada pernyataan kedua Banyaknya target kerja yang tidak tercapai menimbulkan kecemasan bagi saya tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju dan tidak setuju, 25 orang responden 15,4 menyatakan kurang setuju, 40 orang responden 24,7 menyatakan setuju, dan 97 orang responden 59,9 menyatakan sangat setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden setuju bahwa banyaknya target kerja menimbulkan kecemasan bagi setiap karyawan, tetapi ada juga sebagian responden yaitu 15,4 yang beranggapan bahwa banyaknya target kerja yang tidak tercapai tidak menimbulkan kecemasan bagi setiap karyawan. 3. Pada pernyataan ketiga Prosedur kerja yang ada di perusahaan, menghambat pencapaian target kerja saya tidak ada reponden yang menyatakan sangat setuju dan sangat tidak setuju, 16 orang respoden 9,9 menyatakan tidak setuju, 76 orang responden 46,9 menyatakan kurang setuju, dan 70 orang responden 43,2 menyatakan setuju. Dari data Universitas Sumatera Utara 70 tersebut diketahui bahwa sebagian besar responden merasa prosedur kerja tidak menghambat pencapaian target kerjanya. Namun ada sebagian responden, yaitu 43,2 merasa bahwa memang prosedur kerja di perusahaan menghambat pencapaian target. 4. Pada pernyataan keempat Tuntutan tugas yang memberatkan sering membuat saya frustasi tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju dan tidak setuju, 13 orang responden 8 menyatakan kurang setuju, 94 orang responden 58 menyatakan setuju, dan 55 orang responden 34 menyatakan sangat setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar karyawan berpendapat bahwa tuntutan tugas yang berat sering membuat mereka frustasi. Namun ada sebagian responden, yaitu 8 beranggapan bahwa tuntutan tugas yang berat tidak membuat mereka frustasi. 5. Pada peryataan kelima Jumlah jam kerja yang padat membuat saya lelah tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju dan tidak setuju, 10 orang responden 6,2 menyatakan kurang setuju, 53 orang responden 32,7 menyatakan setuju, dan 99 orang responden 61,1 menyatakan sangat setuju. Hal ini menunjukkan karyawan merasa jumlah jam kerja yang padat membuat mereka lelah sehingga menghambat dalam peningkatan produktivitas kerja. Tetapi ada sebagian responden yaitu 6,2 merasa bahwa jumlah jam kerja yang padat tidak membuat mereka lelah. 6. Pada pernyataan keenam Saya merasa waktu istirahat yang disediakan kurang cukup tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju Universitas Sumatera Utara 71 dan tidak setuju, 37 orang responden 22,8 menyatakan kurang setuju, 103 orang responden 63,6 menyatakan setuju, dan 22 orang responden 13,6 menyatakan sangat setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar karyawan menganggap waktu istirahat yang disediakan oleh perusahaan kurang cukup. Namun ada sebagian responden yaitu 22,8 beranggapan bahwa waktu istirahat yang disediakan sudah cukup bagi setiap karyawan. 7. Pada pernyataan ketujuh Waktu lembur yang berlebihan membuat saya jenuh tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju dan tidak setuju, 52 orang responden 32,1 menyatakan kurang setuju, 78 orang responden 48,1 menyatakan setuju, dan 32 orang responden 19,8 menyatakan sangat setuju. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar karyawan merasa waktu lembur yang berlebihan membuat mereka menjadi jenuh. Namun ada sebagian responden yaitu 32,1 merasa bahwa waktu lembur yang berlebihan tidak membuat mereka jenuh.

b. Deskriptif Penilaian Terhadap Variabel Motivasi Kerja X2