78 setuju. Hal ini menunjukkan bahwa semua responden setuju bahwa
tanggung jawab setiap karyawan di perlukan dalam mengerjakan tugas. 7.
Pernyataan ketujuh Saya harus menaati peraturan yang telah ditetapkan perusahaan tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak
setuju, dan kurang setuju. 52 orang responden 32,1 menyatakan setuju, dan 110 orang responden 67,9 menyatakan sangat setuju. Hal ini
menunjukkan semua responden setuju bahwa mereka harus menaati peraturan yang telah ditetapkan perusahaan.
4.3 Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis regresi linear berganda dilakukan dengan bantuan SPSS 17,0 dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel bebas yang
terdiri dari Stress Kerja X1, Motivasi Kerja X2, terhadap Produktivitas Karyawan Y. Persamaan regresi linear berganda yang digunakan adalah :
Y = a+b1X1+b2X2+e
Dimana: Y
= Produktivitas A
= Konstanta b1,b2 = Koefisien Regresi Berganda
X1 = Stress Kerja
X2 = Motivasi Kerja
e = Variabel Pengganggu standard error
Universitas Sumatera Utara
79 Berdasarkan pengujian menggunakan program SPSS Statistics 17.0 for
Windows, maka hasil persamaan regresi linear berganda penelitian dapat dilihat pada Tabel 4.8
Tabel 4.8 Hasil Regresi Linear Berganda
Sumber : Hasil Penelitian 2013, diolah
Tabel 4.8 diketahui kolom kedua Unstandardized Coefficients bagian B diperoleh nilai b
1
variabel stress kerja sebesar 0,292 nilai b
2
variabel motivasi kerja 0,387 dan nilai konstanta a adalah 6,858, maka diperoleh persamaan
regresi linear berganda sebagai berikut :
Y=6,858 + 0,292 X1 + 0,387 X2 + e
Berdasarkan persamaan diatas maka dapat diuraikan sebagai berikut : 1.
Konstanta a = 6,858, ini mempunyai arti bahwa apabila variabel stress kerja dan motivasi kerja dianggap konstan maka produktivitas Karyawan
Y pada PTPN IV Persero Unit Kebun Tanah Itam Ulu sudah ada sebesar 6,858.
2. Koefisien b
1
X1 = 0,292 variabel stress kerja mempunyai pengaruh positif terhadap produktivitas karyawan pada PTPN IV Persero Unit
Kebun Tanah Itam Ulu. Dengan koefisien regresi sebesar 0,292, ini mempunyai arti bahwa setiap terjadi kenaikan variabel motivasi sebesar
Coefficients
a
6,858 1,325
5,175 ,000
,292 ,047
,389 6,192
,000 ,431
2,320 ,387
,046 ,522
8,326 ,000
,431 2,320
Constant Stress kerja
Motiv asi kerja Model
1 B
Std. Error Unstandardized
Coeff icients Beta
Standardized Coeff icients
t Sig.
Tolerance VIF
Collinearity Statistics
Dependent Variable: Produktiv itas kary awan a.
Universitas Sumatera Utara
80 1 dengan menganggap faktor lain tetap maka akan dapat meningkatkan
produktivitas karyawan sebesar 0,292 3.
Koefisien b
2
X2 = 0,387 variabel motivasi kerja terhadap produktivitas karyawan PTPN IV Persero Unit Kebun Tanah Itam Ulu, dengan
koefisien regresi sebesar 0,387. Mempunyai arti bahwa setiap terjadi kenaikan variabel motivasi kerja sebesar 1 dengan menganggap faktor
lain tetap maka akan dapat meningkatkan produktivitas karyawan naik sebesar 0,387.
4.4 Uji Asumsi Klasik