4. Kecamatan Tigapanah, terdiri dari 22 desa
5. Kecamatan Payung, tediri dari 8 desa
6. Kecamatan Munte, terdiri dari 22 desa
7. Kecamatan Tiga Binanga, terdiri dari 19 desa
8. Kecamatan Merek, terdiri dari 19 desa
9. Kecamatan Kutabuluh, terdiri dari 16 desa
10. Kecamatan Juhar, terdiri dari 24 desa
11. Kecamatan Lau Baleng, terdiri 13 desa
12. Kecamatan Mardingding, terdiri dari 10 desa
13. Kecamatan Barusjahe, terdiri dari 19 desa
14. Kecamatan Naman Teran, terdiri dari 14 desa
15. Kecamatan Tiganderket, terdiri dari 17 desa
16. Kecamatan Dolat Rayat, terdiri dari 7 desa
17. Kecamatan Merdeka, terdiri dari 9 desa
Tujuh belas kecamatan tersebut diatas terdiri dari 248 dua ratus empat puluh delapan desa dan 10 sepuluh kelurahan.
3.2. Gambaran Umum Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Karo
3.2.1. Visi dan Misi
1. Visi
Setiap organisasi harus memiliki falsafah yang menjadi penentu arah gerak organisasi itu. Falsafah organisasi merupakan hal mutlak diketahui dan
dipahami setiap anggotanya serta komitmen untuk menuruti dan merealisasikannya sehingga apa yang menjadi tujuan organisasi dapat dicapai.
Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Kabupaten Karo memiliki Visi dan Misi
Universitas Sumatera Utara
yang telah dirumuskan bersifat tetap dan jangka panjang yang juga menjadi kerangka dasar perencanaan strategis.
Visi adalah cara pandang jauh ke depan, kemana motivasi pemerintah harus dibawa agar tetap eksis, antisipatif, inovatif dan produktif. Pengaruh
lingkungan internal dan eksternal yang mengakibatkan meningkatnya persaingan, tantangan dan tuntutan masyarakat, mendorong Dinas Pariwisata,
Seni dan Budaya Kabupaten Karo untuk mempersiapkan diri agar tetap eksis dan unggul dengan senantiasa mengupayakan perubahan ke arah yang lebih
baik. Adapun yang menjadi Visi dari Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya
Pemerintah Kabupaten Karo adalah “ Mewujudkan Kepariwisataan Karo Yang Maju, Modern dan Berwawasan Lingkungan dan Berdaya saing
tinggi dengan mempertahankan nilai-nilai Budaya Karo melalui peran serta masyarakat dan dunia usaha yang seluas-luasnya untuk
meningkatkan Pendapatan Asli Daerah PAD dan Kesejahteraan Masyarakat ”.
2. Misi
Misi merupakan pernyataan yang menetapkan tujuan instansi Pemerintah dan sasaran yang ingin dicapai. Pernyataan misi membawa organisasi kepada
suatu fokus. Misi dalam rangka mewujudkan Visi Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya Pemerintah Kabupaten Karo, dirumuskan dan ditetapkan sebagai
berikut : 1.
Memanfaatkan potensi pariwisata minat khusus secara optimal. 2.
Memberdayakan secara maksimal objek dan daya tarik wisata operasional dan potensial serta agrowisata.
Universitas Sumatera Utara
3. Keberpihakan kepada pengusaha menengah ke bawah serta masyarakat,
khususnya pengusaha dan masyarakat lokal. 4.
Peningkatan komitmen antara berbagai instansi teknis pemerintah untuk mencapai tujuan pembangunan yang saling terkait.
5. Peningkatan kualitas Aparatur Pemerintah Pelaku Pariwisata dan
masyarakat kecil. 6.
Membina budaya sebagai aset pariwisata. 7.
Mendorong pembangunan sarana dan prasarana serta fasilitas wisata. 8.
Peningkatan pendapatan yang diperoleh dari pengeluaran wisatawan. 9.
Menumbuhkembangkan sadar wisata di tengah masyarakat. 10. Membina usaha pariwisata baik yang telah ada maupun yang akan
dibangun.
3.2.2 Struktur Organisasi