69
Tabel 4.13 Hasil Koefisien Determinasi
Model R R Square
Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.525
a
.275 .228
.48875 Sumber: Data primer yang diolah, 2015
Hasil uji koefisien determinasi padaTabel 4.13 menunjukkan besarnya R
2
adalah 0,275. Dengan demikian besarnya pengaruh implementasi e-SPT, implementasi e-filing, dan sanksi administrasi
terhadap kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN adalah hanya sebesar 27,5. Sedangkan sisanya sebesar 72,5 adalah dipengaruhi oleh
faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
4.7 Analisis Regresi Linear Berganda
Untuk mengetahui pengaruh implementasi e-SPT, implementasi e-filing, dan sanksi administrasi terhadap kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN
dilakukan pengujian dengan menggunakan analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan bantuan SPSS diperoleh
hasil sebagai berikut:
Tabel 4.14 Hasil Regresi Linear
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error
Beta 1
Constant 2.104
.728 2.892
.006 Implementasi
e-SPT .191
.191 .165
1.002 .322
70
Implementasi e-Filing
.051 .218
.038 .232
.817 Sanksi
Administrasi .305
.107 .407
2.837 .007
a. Dependent Variable: Kepatuhan Wajib Pajak Melaporkan SPT Masa PPN
Model regresi yang terbentuk adalah sebagai berikut:
Y = 2,104+ 0,191X
1
+0,051X
2
+0,305X
3
+ e
Dimana: Y : Kepatuhan Wajib Pajak Melaporkan SPT Masa
X
1
: Implementasi e-SPT X
2
: Implementasi e-Filing X
3
:Sanksi Administrasi e : Error tingkat kesalahan
Berdasarkan hasil persamaan regresi berganda, masing-masing variabel menjelaskan bahwa:
1. Hasil persamaan regresi, nilai konstanta sebesar 2,104, artinya implementasi e-SPT X1, implementasi e-filing X2, dan sanksi administrasi X3
dianggap konstan maka tingkat kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN konstan sebesar sebesar 2,104.
2. Koefisien regresi variable implementasi e-SPT X1 sebesar 0,191 artinya implementasi e-SPT mengalami kenaikan sebesar 1 akan menyebabkan
peningkatan kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN sebesar 0,191 dengan asumsi variabel independen lain nilainya tetap.
71
3. Koefisien regresi implementasi e-filing sebesar 0,051 artinya implementasi e- filing mengalami kenaikan sebesar 1 maka peningkatan kepatuhan wajib
pajak melaporkan SPT masa PPN sebesar 0,051 dengan asumsi variabel independen lain nilainya tetap.
4. Koefisien regresi sanksi administrasi sebesar 0,305 artinya sanksi administrasi mengalami kenaikan sebesar 1 akan menyebabkan peningkatan
kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN sebesar 0,305 dengan asumsi variabel independen lain nilainya tetap.
4.8 Pembahasan Hasil Penelitian