88
2. Pendekatan Statistik Uji Glejser
Tabel 4.12 Uji Glejser Heteroskedastisitas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant
-8.294 6.748
-1.229 .227
Analisis Pekerjaan
.089 .065
.214 1.371
.178 Penempatan
Kerja .088
.085 .162
1.039 .305
a. Dependent Variable: absut
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS, 2015
Dari Tabel 4.12 dapat dilihat signifikansi seluruh variabel independent lebih besar dari 0,1 atau 10 maka model regresi tidak mengalami gangguan
heterokedastisitas.
4.2.4.3 Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi diantara variabel independent. Model regresi yang baik
seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel independent. Adanya multikolinearitas dapat dilihat dari tolerance value atau nilai
Variance Inflation Factor , kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel
independent manakah yang dijelaskan oleh variabel independent lainnya. Tolerance
adalah mengukur variabilitas variabel independent yang terpilih dan tidak dijelaskan
89 oleh variabel independent yang lain. Nilai umum dipakai untuk menunjukkan
adanya multikolinearitas adalah apabila Tolerance Value 0,1 sedangkan VIF 5 dan sebaliknya apabila Tolerance Value 0,1 sedangkan VIF 5 maka tidak terjadi
multikolinearitas.
Tabel 4.13 Uji Multikolinearitas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Tolerance VIF
Constant 35.311
10.164 3.474
.001 Analisis
Pekerjaan .227
.098 .287
2.320 .026
1.000 1.000
Penempatan Kerja
.595 .128
.576 4.649
.000 1.000
1.000 a. Dependent Variable: Prestasi Kerja
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, 2015
Pada tabel 4.13 dapat dilihat bahwa nilai VIF 5 dimana analisis
pekerjaan 1,000 dan penempatan kerja 1,000 dan Tolerance Value 0,1 dimana analisis pekerjaan 1,000 dan penempatan kerja 1,000 maka tidak
terdapat masalah multikolinearitas dalam penelitian ini.
90
4.2.5 Analisis Regresi Linier Berganda Tabel 4.14
Variables EnteredRemoved Variables EnteredRemoved
a
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 Penempatan
Kerja, Analisis
Pekerjaan
b
. Enter a. Dependent Variable: Prestasi Kerja
b. All requested variables entered.
Sumber : Hasil Penelitian SPSS, 2015
Pada variabel enteredremoved terlihat bahwa variabel-variabel yang dimasukkan entered adalah Analisis Pekerjaan dan Penempatan Kerja yang dipilih
adalah metode enter.
4.2.5.1 Pengujian Koefisien Determinan R
2
Koefisien determinan R
2
pada intinya mengukur seberapa kemampuan model dalam menerangkan variabel terikat. Koefisien determinan berkisar antara 0
sampai dengan 1, 0 ≤ R
2
≤ 1. Jika R
2
semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa semakin kuat pengaruh variabel Analisis Pekerjaan dan
Penempatan Kerja terhadap variabel Prestasi Kerja dan berlaku sebaliknya jika semakin kecil R
2
mendekati nol, maka semakin kecil pengaruh variabel Analisis Pekerjaan dan Penempatan Kerja terhadap Variabel Prestasi Kerja.