Latar Belakang KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kopi adalah suatu jenis tanaman tropis, yang dapat tumbuh dimana saja, terkecuali pada tempat-tempat yang terlalu tinggi dengan temperatur yang sangat dingin atau daerah-daerah tandus yang memang tidak cocok bagi kehidupan tanaman AAK.1988. Hingga saat ini belum diketahui dengan pasti sejak kapan tanaman kopi dikenal dan masuk dalam peradaban manusia. Menurut catatan sejarah, tanaman ini mulai dikenal pertama kali di benua Afrika tepatnya di Ethiopia. Pada mulanya tanaman kopi belum dibudidayakan secara sempurna oleh penduduk, melainkan masih tumbuh liar di hutan-hutan dataran tinggi Najiati et al.2006 Pada mulanya orang minum kopi bukanlah kopi bubuk yang berasal dari biji, melainkan cairan dalam kopi yang masih segar atau ada pula yang menggunakan kulit buah yang disedu dengan air panas. Sudah barang tentu rasanya tidak enak seenak kopi bubuk, namun dapat juga menyegarkan badan, sehingga penggemarnya pun belum begitu meluas. Setelah diketemukan cara memasak kopi bubuk yang lebih sempurna, yaitu menggunakan biji kopi yang masak kemudian dikeringkan dan dijadikan bubuk sebagai bahan minuman, akhirnya penggemarnya cepat meluas di berbagai daerah dan bahkan meluas di Afrika sebelah utaraAAK.1988 Di Indonesia, tanaman kopi diperkenalkan pertama kali oleh VOC pada periode antara tahun 1696-1699. Penanaman tanaman ini mula-mula hanya bersifat coba-coba penelitian, tetapi karena hasilnya memuaskan dan dipandang oleh VOC cukup menguntungkan sebagai komoditi perdagangan, maka VOC menyebarkan bibit kopi ke berbagai daerah agar penduduk menanamnya Najiati et al.2006 Didalam kopi terdapat logam seng dan logam tembaga yang berasal dari pemakaian pestisida serta pemupukan yang berlebihan dan dapat berasal dari tanah Universitas Sumatera Utara tempat tumbuhnya kopi tersebut. Jika kopi sudah tercemar akan membahayakan SNI 01-3542-2004. Logam-logam bahan pencemar yang perlu diwaspadai adalah seperti seng, tembaga, merkuri,besi, kadmium, kobalt, timbale, nikel yang terlarut dalam air Darmono, 1995. Pencemaran logam pada produk makanan mungkin dapat terjadi pada waktu pemrosesan makanan dan wadah. Selain itu kontaminasi makanan juga dapat terjadi dari tanaman pangan bidang pertanian yang diberi pupuk dan pestisida yang mengandung logam Darmono.1995. Penggunaan pestisida dapat tertinggal dan tercampur dengan makanan merupakan suatu hal yang perlu diperhatikan Winarno.1993 Berdasarkan uraian tersebut diatas maka peneliti tertarik untuk menganalisa unsur Zn dan Cu yang terdapat dalam kopi bubuk menggunakan instrumen Spektrofotometer Serapan Atom SSA.

1.2 Permasalahan