Pemeriksaan CT-Scan Lama Rawatan Rata-Rata Keadaan Sewaktu Pulang

6.1.4 Pemeriksaan CT-Scan

Proporsi penderita trauma kapitis berdasarkan pemeriksaan CT-Scan yang rawat inap di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2009 dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 6.9. Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita Trauma Kapitis Berdasarkan Pemeriksaan CT-Scan yang Rawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2009 Berdasarkan gambar 6.9. dapat dilihat proporsi pemeriksaan CT-Scan trauma kapitis tertinggi ada pemeriksaan CT-Scan 53,9 dan terendah tidak ada pemeriksaan CT-Scan 46,1. Pemeriksaan CT-Scan diberikan kepada penderita dengan indikasi trauma kapitis yang memiliki SKG 15 yang mengalami penurunan kesadaran, ada fraktur tulang tengkorak, kejang, defisit neurologis dan sakit kepala yang menetap. 22 Hal ini diasumsikan lebih banyak penderita trauma kapitis yang memiliki indikasi tersebut sehingga lebih banyak penderita yang diberikan pemeriksaan CT-Scan. Universitas Sumatera Utara

6.1.5. Lama Rawatan Rata-Rata

Lama rawatan rata-rata penderita trauma kapitis adalah 4,54 5 hari hari dan Standar Deviation SD 3,376. Coefisien of Variation 74,4 10 menunjukkan bahwa lama rawatan penderita trauma kapitis bervariasi, paling singkat 1 hari dan paling lama 22 hari. Karakteristik penderita yang mempunyai lama rawatan paling lama 22 hari ada 1 orang yaitu laki-laki, umur 58 tahun, penyebab kecelakaan lalu lintas, tingkat keparahan sedang, ada pemeriksaan CT-Scan, pulang berobat jalan dan sumber biaya askes. Berat ringannya penyakit yang diderita pasien menentukan lamanya hari perawatan oleh karena membutuhkan waktu yang lama untuk penyembuhan. 54 Pada trauma kapitis ringan dan sedang hanya 3-5 penderita yang memerlukan tindakan operasi dan sisanya dirawat secara konservatif bedrest total, pemberian obat-obatan, observasi tanda-tanda vital SKG dan tingkat kesadaran. 4 Universitas Sumatera Utara

6.1.6. Keadaan Sewaktu Pulang

Proporsi penderita trauma kapitis berdasarkan keadaan sewaktu pulang yang rawat inap di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2009 dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 6.10. Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita Trauma Kapitis Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang yang Rawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2009 Berdasarkan gambar 6.10. dapat dilihat proporsi keadaan sewaktu pulang penderita trauma kapitis tertinggi pulang berobat jalan PBJ 45,1 dan terendah meninggal 4,9. Hal ini dimungkinkan karena penderita trauma kapitis yang tertinggi adalah trauma kapitis ringan 81,4, sehingga penderita dapat pulang dan melanjutkan pengobatan rawat jalan. Penderita trauma kapitis yang meninggal ada 5 orang 4,9. Karakteristiknya yaitu 2 orang perempuan dan 3 orang laki-laki; umur 19, 29, 42, 51, dan 53 tahun; semua disebabkan kecelakaan lalu lintas, tingkat keparahan berat, ada pemeriksaan CT-Scan, lama rawatan 2 hari 3 orang dan 4 hari 2 orang, dengan sumber biaya umum biaya sendiri. Universitas Sumatera Utara Penelitian Susanti 2008 di RSU. Padang Sidimpuan juga mencatat keadaan sewaktu pulang penderita trauma kapitis yang tertinggi yaitu pulang berobat jalan PBJ 71,7. 49

6.1.7 Sumber Biaya