b. Suku
Proporsi penderita trauma kapitis berdasarkan suku yang rawat inap di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2009 dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Gambar 6.2. Diagram Bar Distribusi Proporsi Penderita Trauma Kapitis Berdasarkan Suku yang Rawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan
Tahun 2009
Berdasarkan gambar 6.2. dapat dilihat proporsi suku penderita trauma kapitis tertinggi suku batak 47,1 dan terendah suku melayu 1,9.
Hal ini tidak menunjukkan adanya keterkaitan antara suku dengan kejadian trauma kapitis, hanya menunjukkan penderita trauma kapitis yang berkunjung ke Rumah
Sakit Haji Medan mayoritas adalah suku Batak.
Universitas Sumatera Utara
c. Agama
Proporsi penderita trauma kapitis berdasarkan agama yang rawat inap di Rumah
Sakit Haji Medan tahun 2009 dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Gambar 6.3. Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita Trauma Kapitis Berdasarkan Agama yang Rawat Inap di Rumah Sakit Haji Medan
Tahun 2009
Berdasarkan gambar 6.3. dapat dilihat proporsi agama penderita trauma kapitis tertinggi agama Islam 89,2 dan terendah Kristen 10,8.
Hal ini tidak berarti ada keterkaitan antara agama dengan trauma kapitis, hanya menunjukkan penderita trauma kapitis yang datang berobat ke rumah sakit ini mayoritas
beragama Islam. Penelitian Maya 2010 di Rumah Sakit Haji Medan juga mencatat agama
tertinggi penderita fraktur rawat inap adalah agama Islam 99,1.
48
Universitas Sumatera Utara
d. Tingkat pendidikan
Proporsi penderita trauma kapitis berdasarkan tingkat pendidikan yang rawat
inap di Rumah Sakit Haji Medan tahun 2009 dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Gambar 6.4. Diagram Pie Distribusi Proporsi Penderita Trauma Kapitis Berdasarkan Tingkat Pendidikan yang Rawat Inap di Rumah Sakit
Haji Medan Tahun 2009
Berdasarkan gambar 6.4. dapat dilihat proporsi tingkat pendidikan penderita trauma kapitis tertinggi SLTA 30,4 dan terendah SLTP 8,8.
Tingkat pendidikan SLTA yang tertinggi dimungkinkan karena pekerjaan yang tertinggi adalah pelajar mahasiswa 41,2.
Universitas Sumatera Utara
e. Pekerjaan