BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang Masalah
Belakangan ini fenomena digital mengalami perkembangan yang cukup pesat. Kemudahan dalam penggunaannya menjadi kelebihan digital dibandingkan
pendahulunya, analog. Kualitas atau hasil akhir yang dahulunya masih dipegang oleh teknologi analog kini hampir bisa disamai oleh teknologi digital. Maka tidak heran kalau
sekarang ini konsumen lebih memilih teknologi digital daripada teknologi analog. Kenyataan ini membuat analog harus mengakui keunggulan digital dan tersingkir dari
pasaran. Semakin banyaknya permintaan konsumen dan diiringi dengan kemajuan
teknologi yang ada pada sekarang ini, para produsen gencar mengeluarkan produk yang sarat teknologi. Termasuk pula beberapa pabrikan kamera digital yang memang sedang
booming pada saat sekarang ini. Hukum ekonomi menyebutkan ada permintaan, ada barang, ini pula yang menjadikan banyaknya tipe-tipe kamera digital dari berbagai merek
meramaikan pasaran akibat banyaknya permintaan dari masyarakat. Banyaknya merek dan tipe kamera menguntungkan konsumen karena lebih banyak pilihan yang bisa
disesuaikan dengan kebutuhan ataupun budget. Tapi hal ini bisa juga membuat konsumen bingung karena terlalu banyak pilihan.
Banyaknya pilihan tersebut bukan saja membuat bingung para fotografer tingkat pemula saja, fotografer tingkat profesional pun kadangkala sulit menjatuhkan pilihan
karena selalu saja muncul kamera tipe baru tiap tahunnya yang muncul dengan teknologi lebih canggih. Semua kamera digital mulai dari kamera saku yang biasa digunakan
ragam tipe-nya, kini memenuhi toko kamera. Pencarian informasi tentang produk selalu saja dilakukan calon pembeli, termasuk
peminat kamera digital. Terkadang calon pembeli dihadapkan oleh sebuah pilihan, maka dengan itu calon pembeli harus mencari informasi yang mengkomparasi berbagai produk
dari berbagai susut. Zaman sekarang ini pencarian informasi seperti ini bisa dilakukan dengan lebih mudah, tidak lagi melakukan pencarian lewat media konvensional seperti
buku atau majalah, tapi bisa dilakukan lewat media yang murah, cepat, terkini, luas, beraneka-ragam yaitu internet. Banyaknya situs ataupun blog informasi seputar kamera
bisa menjadi referensi penting bagi calon konsumen. Salah satu situs yang secara komplit menghadirkan informasi fitur-fitur kamera digital mulai dari kamera digital yang sudah
uzur sampai kamera-kamera produk terbaru adalah situs www.dpreview.com
. Situs
www.dpreview.com adalah jawaban bagi mereka yang mengalami
kebingungan menjatuhkan pilihan terhadap produk kamera digital. Selain menampilkan informasi fitur –fitur yang dimiliki sebuah kamera, situs ini juga menampilkan contoh
gambar, komparasi produk sampai komentar pengguna lain yang telah menggunakan produk tersebut. Situs ini sangat global, hampir semua fotografer profesional pernah
mengunjungi situs ini. Kelemahan situs ini mungkin hanya tampilannya yang datar, dan bagi penduduk Indonesia situs ini mungkin sedikit menyulitkan karena berbahasa Inggris
dan informasi harga yang ditampilkan adalah harga yang berlaku di Amerika dan Eropa, tapi kalau tujuannya hanya mencari informasi seputar produk kamera digital, situs ini
sangat tepat. Tidak sedikit konsumen yang terbantu dengan adanya situs ini, baik untuk mereka
yang akan membeli kamera ataupun hanya sekedar mencari informasi saja. Dan dengan segala kelebihan yang dimiliki situs ini yang hampir tidak ada pesaingnya, bisa saja
ataupun yang hanya sekedar hobby. Dari pemilihan kamera, konsumen dihadapkan pada 3 pilihan kamera digital.
Pilihan ini diklasifikasikan berdasarkan kelengkapan fitur, dan teknologi. 3 pilihan kamera itu adalah, 1. Kamera poket saku, 2. Kamera Prosumer, 3. Kamera DSLR
Digital Single Lens Reflect. Definisi jenis-jenis kamera ini akan dijelaskan pada bab selanjutnya. Perbedaan kelas diantara 3 pilihan tadi juga mempengaruhi harga. Kamera
DSLR yang memang kamera profesional tentu mempunyai harga lebih mahal dikarenakan kelebihannya. Bagi para profesional ini tentu tidak masalah karena mereka
juga mendapatkan penghasilan dari pekerjaan ini. Yang jadi pertanyaan adalah mereka yang masih menjadi pemula tetapi memilih kamera DSLR sebagai pilihannya.
UKM Fotografi USU adalah wadah mahasiswa USU yang mempunyai hobi fotografi. Mahasiswa yang notabene belum berpenghasilan tetapi memilih fotografi yang
merupakan kegiatan yang mahal sebagai hobinya, level yang harus dilalui sebelum terjun ke dunia pro. Hal ini sangat menarik, bila ditinjau dari jenis kamera yang menjadi pilihan
mereka. Dari uraian diatas penulis merasa tertarik untuk meneliti dan mengetahui opini
publik terhadap situs www.dpreview.com
sebagai situs yang memiliki informasi yang komplit seput ar kamera digital.
I.2 Perumusan Masalah