Atrophy dan Hiperesponsif Jalan Napas

sebuah peningkatan jumlah sel darah merah. Hal tersebut merupakan cara tubuh beradaptasi dengan kondisi hipoksia dan lebih banyak menghasilkan hemoglobin dengan membawa sejumlah oksigen Barnett, 2006.

5. Pemeriksaan diagnostik PPOK

Pemeriksaan diagnostik PPOK terdiri atas tes fungsi paru, Analisa gas darah, CT-Scan, dan skreening defisiensi alfa 1-antitripsin

a. Tes fungsi paru-paru

Tes fungsi paru pada PPOK untuk mengetahui diagnosis dan derajat obstruksi aliran udara yang paling baik dikaji melalui alat spirometri. Spirometri adalah standar paling untuk pengukuran obstruksi aliran udara secara akurat pada pasien dengan PPOK. Spirometri merupakan alat esensial untuk mendiagnosa PPOK karena adanya perbedaan antara penyakit restriktif dan obstruktif. Berikut beberapa keterangan hasil dari pengukuran oleh spirometri : a FEV 1 forced expired volume in one second adalah volume udara yang dihembuskan dalam satu detik pertama atau tekanan ekspirasi setelah inspirasi maksimal. b FVC forced vital capacity adalah volume maksimal jumlah udara yang dapat dihirup total lung capacity hingga penghembusan maksimal residual volume yang diukur kembali dengan jeda waktu. c RVC relaxed after capacity adalah pengukuran ekspirasi tanpa tekanan, di mana biasanya terdapat hasil lebih besar dibanding FVC pada pasien PPOK. Caranya sebagai berikut, pasien akan menghembuskan nafas yang besar dan sekencang-kencangnya dengan sekali hembusan setelah menghirup udara maksimal lalu pada saat yang menghembuskan pasien menjepit hidung. d PEF peak expiratory flow adalah jumlah aliran udara yang di hembuskan dengan mengawali hirup nafas sedalam-dalamnya lalu menghembuskan nafas selama-lamanya sekitar 10 detik. Tabel 2.2 klasifikasi PPOK. Diadopsi dari National Collaborating Centre For Chronic Condition 2004 dalam Barnett 2006 Kategori Gejala Tanda Ringan FEV 1 50-80 perkiraan Batuk perokok : Napas pendek Tidak ada Sedang FEV 1 30-49 perkiraan Napas sesak dan atau whezze : batuk disertai sputum Beberapa tanda Berat FEV 1 30 perkiraan Napas sesak : batuk, wheeze Hiperinflasi : hipoksia, edema peripheral. Sumber : Barnett 2006

b. CT-Scan

Tampilan dari gambar CT-Scan berbeda dengan tampilan gambaran foto sinar X-ray. Alat ini lebih sensitif, di mana sesuatu yang dihasilkan gambaran CT berupa potong lintang dan dapat dengan akurat menentukan lokasi lesi.

c. EKG elektrokardiogram

EKG merupakan alat yang berguna mendeteksi penyakit jantung iskemik dan aritmia. Pasien dengan cor pulmonal dapat menunjukan adanya hipertrofi pada ventrikel kiri.

Dokumen yang terkait

Gambaran EKG Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) di Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan Tahun 2012

6 113 83

Hubungan Pasien Penyakit Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis dengan Xerostomia

6 77 65

Karakteristik Umum Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronik Eksaserbasi Akut di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2009

1 34 78

ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK) EKSASERBASI AKUT YANG DI RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PARU JEMBER

1 41 15

Analisis Efektivitas Biaya Penggunaan Antibiotik pada Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)Eksaserbasi Akut yang di Rawat Inap di Rumah Sakit Paru Jember

1 21 5

STUDI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK MAKROLIDA PADA PASIEN EKSASERBASI PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK) (Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Umum Karsa Husada Batu)

2 10 27

Gambaran Fungsi Kognitif Pada Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronis Di Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang

1 9 112

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KONDISI PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kondisi Penyakit Paru Obstruktif Kronis Di Rs Paru Ario Wirawan Salatiga.

0 3 14

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIS (PPOK) Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)Di BBKPM Surakarta.

1 7 13

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penyakit Paru Obstruktif Kronis 2.1.1. Defenisi, Etiologi, dan Faktor Risiko - Gambaran EKG Pasien Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) di Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan Tahun 2012

0 0 31