Analisis Multivariat HASIL PENELITIAN

Tabel 4.13. Hubungan Sikap Terhadap Upaya Pengembangan Praktik Keperawatan yang Berorientasi pada Keselamatan Pasien di RSUD H. Sahudin Kutacane Keselamatan Pasien No Sikap Baik Sedan g Kur ang Bai k Total Nilai p 1 2 Baik Sedang 19 2 38 ,0 4. 21 6 42 .0 12 .0 2 0. 4. 40 10 8 . 2 . p =0,009 x2=9,524 Total 21 42 27 54 .0 2 4. 50 1

4.4 Analisis Multivariat

Untuk menganalisis pengaruh karakteristik perawat yang meliputi jenis kelamin, umur, pendidikan, masa kerja dan status pekerjaan serta pengetahuan, keterampilan dan sikap terhadap upaya pengembangan praktik keperawatan yang berorientasi pada keselamatan pasien di RSU H. Sahudin Kutacane digunakan uji statistik regresi linear berganda linear multiple regression dengan hasil sebagai berikut : 1. Nilai R2 R square Menunjuk bahwa R2 = 0,263 x 100 R2 = 26,3 Yang mempunyai arti yaitu secara keseluruhan model dapat memprediksi besarnya pengaruh variabel independen yaitu karakteristik, pengetahuan, sikap Universitas Sumatera Utara dan keterampilan terhadap upaya pengembangan praktik keperawatan yang berorientasi pada keselamatan pasien. 2. Nilai uji statistik Durbin Watson = 1,988 dapat diasumsikan bahwa tidak terjadi autokorelasi. 3. Pada tabel diketahui nilai F = 2,564 dengan nilai p = 0,033 atau p 0,05. Hal ini berarti secara simultan mempunyai pengaruh terhadap dependen. Pada tabel 4.14 menunjukkan hasil uji regresi linear berganda pada variabel independen. Tidak seluruh variabel independen yang masuk dalam model analisis multivariat, oleh karena syarat utama untuk masuk pada analisis multivariat adalah nilai p 0,25 pada uji statistik chi square. Tabel 4.14. Hasil Uji Regresi Linear Berganda No Variabel Independen  t p 1 2 3 4 5 6 7 Jenis kelamin Umur responden Status kepegawaian Pengetahuan Keterampilan Sikap Konstan -0,312 -0,026 -0,370 0,517 0,103 0,536 1,275 -1,851 -0,172 -2,088 1,600 0,662 2,727 2,499 0,071 0,865 0,043 0,117 0,511 0,009 0,16 Berdasarkan tabel diketahui hasil uji regresi linear berganda diperoleh variabel yang berpengaruh terhadap upaya pengembangan praktik keperawatan yang berorientasi pada keselamatan pasien adalah status kepegawaian dan sikap perawat Universitas Sumatera Utara p 0,05 sementara yang tidak berpengaruh yaitu : jenis kelamin, umur, pengetahuan dan keterampilan p 0,05. Berdasarkan nilai koefisien regresi  masing-masing variabel diatas dapat dibuat persamaan regresi sebagai berikut : y =  + 1x1 + 2x2 + 3x3 + 4x4 + 5x5 + 6x6 = 1,275 + -0,312 jenis kelamin + -0,026 umur + -0,370 status kepegawaian + 0,517 pengetahuan + 0,103 keterampilan + 0,536 sikap Keseluruhan variabel di atas yang paling berpengaruh terhadap upaya pengembangan praktik keperawatan yang berorientasi pada keselamatan pasien adalah sikap dengan nilai p = 0,09 dan  = 0,536. Universitas Sumatera Utara

BAB 5 PEMBAHASAN

5.1. Pengaruh Karakteristik Perawat Terhadap Upaya Pengembangan

Praktek Keperawatan yang Berorientasi pada Keselamatan Pasien di RSUD H. Sahudin Kutacane Berdasarkan uji statistik regresi linear berganda karakterik perawat yang meliputi jenis kelamin, umur, pendidikan, masa kerja dan status kepegawaian, 2 diantaranya yaitu masa kerja dan pendidikan tidak termasuk ke dalam model regresi. Oleh karena nilai p pendidikan dan masa kerja tidak memenuhi syarat yaitu pada pendidikan nilai p = 0,955 dan masa kerja nilai p = 0,957 atau p 0,05. Jenis kelamin, umur dan status kepegawaian yang masuk kedalam model regresi linear berganda, hanya status kepegawaian yang mempunyai pengaruh signifikan dengan nilai p = 0,043 dan B = - 0,370 atau p 0,05. Hal ini berarti ada pengaruh status kepegawaian perawat terhadap upaya pengembangan praktik keperawatan yang berorientasi pada keselamatan pasien di RSUD H. Sahudin. Pada penelitian ini status pegawai di RSU H. Sahudin Kutacane mayoritas PNS, dimana dengan status PNS diharapkan dapat melaksanakan tugas pokok sesuai standar prosedur, sehingga dapat memberikan pelayanan praktik keperawatan yang berorientasi keselamatan pasien dengan baik. Peningkatan kedisiplinan perlu diberlakukan oleh Kepala rumah sakit bagi perawat baik PNS maupun Non PNS Universitas Sumatera Utara