Uji Validitas Uji Reliabilitas

30 30 kuesioner dan wawancara langsung kepada karyawan PT. Bank Rakyat Indonesia Kanca Medan Putri Hijau beserta unit kerja bawahannya.

3.7.2 Data Sekunder

Data sekunder adalah data primer yang diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau pihak lain.

3.8 Metode Pengumpulan Data

3.8.1 Kuesioner

Kuesioner merupakan pertanyaan-pertanyaan tentang variabel yang diteliti di dalam penelitian ini variabel peubah motivasi merupakan variabel X, yang terdiri dari Kompensasi X 1 , Jenjang Karir X 2 , dan Lingkungan Kerja X 3 , sedangkan variabel prestasi kerja merupakan variabel Y.

3.8.2 Wawancara

Wawancara adalah suatu cara pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti dengan tanya jawab secara lisan untuk mendapatkan informasi.

3.8.3 Studi Dokumentasi

Studi dokumentasi dilakukan dengan mengumpulkan dan mempelajari data-data yang diperoleh dari buku-buku, jurnal, majalah dan situs internet yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas

3.9.1 Uji Validitas

Menurut Arikunto 2000:219, validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid Universitas Sumatera Utara 31 31 apabila mampu mengukur apa yang ingin diukur serta mampu mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Penelitian ini menggunakan alat kuesioner, oleh karena itu uji validitas dilakukan untuk menguji data yang telah didapat setelah penelitian merupakan data yang valid atau tidak dengan menggunakan alat ukur kuesioner tersebut. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 18,0 dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r hitung ≥ r table , maka pertanyaan dinyatakan valid b. Jika r hitung r table , maka pertanyaan dinyatakan tidak valid Dalam menguji validitas pada penelitian ini, nilai Corrected Item-Total Correlation dibandingkan dengan tabel r. Untuk jumlah sampel 30, maka nilai r tabel sebesar 0,361. Jika nilai Corrected Item-Total Correlation lebih besar dari 0,361, maka butir dinyatakan valid. Begitu juga sebaliknya. Uji validitas dalam penelitian ini dilakukan di PT. Bank Rakyat Indonesia Kanca Medan Putri Hijau beserta unit kerja bawahannya, sebanyak 30 responden diluar sampel.

3.9.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa instrumen cukup dapat dipercaya untuk dapat dipergunakan sebagai alat pengumpulan data karena instrumen sudah baik Situmorang dkk, 2008. Hasil suatu pengukuran dapat dipercaya apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran terhadap subjek yang sama diperoleh hasil yang relatif sama, artinya mempunyai konsistensi pengukuran yang baik, dan suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel apabila memiliki Cronbach Alpha0,70 Yamin dan Kurniawan, 2009:282. Menurut Situmorang dkk, 2008, suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika Universitas Sumatera Utara 32 32 memberikan nilai Cronbach Alpha0,80 reliabilitas sangat baiksangat meyakinkan, 0,70 Cronbach Alpha 0,80 reliabilitas baik, dan Cronbach Alpha 0,70 reliabilitas kurang meyakinkan. Pengujian realibilitas instrumen menggunakan pengujian satu skor pada taraf signifikan 5. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 18,0.

3.10 Teknik Analisis Data