Plot Alur Cerita TINJAUAN UMUM TERHADAP NOVEL, PSIKOANALISA SIGMUND

22 7. Mengidentifikasikan tujuan pengarang memaparkan ceritanya dengan bertolak dari satuan pokok pikiran yang ditampilkannya. 8. Menafsirkan tema dalam cerita yang dibaca seta menyimpulkannya dalam satu dua kalimat yang diharapkan merupakan ide dasar cerita yang dipaparkan pengarangnya. Sesuai dengan novel yang berjudul Klan otori: Across The Nightingale Floor maka tema dalam novel ini berceritakan tentang perjalanan hidup seorang pemuda dari desa Mino hingga menjadi bagian anggota keluarga Klan Otori, yang bernama Takeo. Dimana Takeo akhirnya terjebak perang antar Klan. Dan seorang gadis kecil yang dari umur 7 tahun sudah menjadi tawanan perang. Yang membuat cintanya terhadap Takeo terhalang. Dan yang menjadi fokus cerita dalam novel Klan otori: Across The Nightingale Floor karya Lian Hearn ini adalah lika-liku kehidupan dan perjuangan cinta dua orang anak muda yang secara tidak sengaja terlibat perang antar Klan.

b. Plot Alur Cerita

Salah satu elemen penting dalam membentuk karya fiksi adalah plot. Dalam analisis cerita plot sering juga disebut dengan alur. Alur atau plot ialah jalan cerita yang berupa peristiwa-peristiwa yang disusun satu persatu dan saling berkaitan menurut sebab akibat dari awal sampai akhir cerita. Dari pengertian tersebut jelas bahwa tiap cerita tidak dapat berdiri sendiri Suroto, 1989:89. Universitas Sumatera Utara 23 Sebagaimana diungkapkan oleh petronius dalam Fananie 2001:93 Struktur plot mencakup tiga bagian: 1. Exposition setting forth of the beginning 2. Conflik a complication that moves to climax 3. Denouement litarally, “unknotting”, the outcome of the conflict; the resolution Dalam pengertiannya elemen plot hanyalah didasarkan pada paparan mulainya peristiwa, berkembangnya peristiwa yang mengarah pada konflik yang memuncak, dan penyelesaian terhadap konflik. Berdasarkan fungsi plot dalam membangun nilai estetik cerita, maka identifkasi dan penilaian terhadap keberadaan plot menjadi sangat beraneka ragam. Keberagaman tersebut paling tidak dapat dilihat dari tiga prinsip utama analisis plot yang meliputi: 1. Plot of action, analisis proses perubahan peristiwa secara lengkap, baik yang muncul secara bertahap maupun tiba-tiba pada situasi yang dihadapi tokoh utama, dan sejauh mana urutan peristiwa yang dianggap sudah tertulis itu, berpengaruh terhadap perilaku dan pemikiran tokoh yang bersangkutan dalam menghadapi situasi tersebut. 2. Plots of character, proses perubahan perilaku atau moralitas secara lengkap dari tokoh utama kaitannya dengan tindakan emosi dan perasaan 3. Plots of thought, proses perubahan secara lengkap kaitannya dengan perubahan pemikiran tokoh utama dengan segala konsekuensinya berdasarkan kondisi yang secara langsung dihadapi. Universitas Sumatera Utara 24 Perubahan perilaku, moral, pemikiran atau pandangan, dan konflik-konflik yang dialami oleh tokoh cerita serta peristiwa-peristiwa yang muncul memang seharusnya dijalani oleh para tokohnya .

c. Tokoh