Fungsi Keanggotaan TINJAUAN PUSTAKA
c. Representasi Kurva Travesium Kurva travesium pada dasarnya sama dengan kurva segitiga, namun ada beberapa
titik yang memiliki nilai keanggotaan 1, yang disajikan pada gambar 2.7
a b
c d
Derajat Keanggotaan
µx 1
. Gambar 2.7. Himpuna Fuzzy dengan kurva Travesium
Fungsi Keanggotaan
d. Representasi Kurva- S Kurva pertumbuhan dan penyusutan merupakan kurva-S sigmoid yang
berhubungan dengan kenaikan dan penurunan permukaan secara tak linier. Kurva S untuk pertumbuhan akan bergerak dari sisi paling kiri untuk nilai
keanggotaan 0 ke sisi paling kanan yang nilai keanggotaan 1. Pada kurva ini bahwa nilai keanggotaannya akan bertumpu pada 50 nilai keanggotaannya atau
yang sering disebut dengan titik infeksi Cox, 1994 Dari gambar 2.8, nilai keanggotaan µx=0 yang disimbolkan dengan α,
nilai keanggotaan µx=0, 5 yang disimbolkan dengan β dan nilai keanggotaan
µx=1 disimbolkan dengan . ...2.8
c 0.25
0.50 0.75
1 Derajat
Keanggotaan µx
Gambar 2.8 Himpunan Fuzzy dengan Kurva S Fungsi keanggotaan untuk Kurva-S adalah
e. Representase Kurva Bahu Daerah yang terletak ditengah-tengah suatu variabel yang direpresentasikan
dengan segitiga, dan pada sisi kanan dan kirinya akan naik dan turun, dan pada nilai tertentu tidak mengalami perubahan. Himpunan fuzzy bahu yang bukan
segitiga digunakan untuk mengakhiri variabel suatu daerah fuzzy dimana bahu kiri akan bergerak dari nilai keanggotaan 1 kenilai keanggotaan 0, sedangkan
bahu kanan akan bergerak dari nilai keanggotaan 0 kenilai keanggotaan 1.
0.25 0.50
0.75 1
Derajat Keanggotaan
µ x a
b c
d
v1 v2
v3 v4
e
Gambar 2.9. Himpunan Fuzzy dengan Kurva Bahu Fungsi keanggotaan untuk kurva bahu, dimana setiap variabel fuzzy akan
memiliki nilai keanggotaan yang berbeda seperti yang ada pada gambar 2.9
1. Fungsi keanggotaan untuk variabel V1 ...2.9
2. Fungsi keanggotaan untuk variabel V2
3. Fungsi keanggotaan Untuk variabel V3
4. Fungsi keanggotaan untuk variabel V4
f. Representase Kurva Bell
Bentuk lain dari kurva fuzzy adalah kurva bell, dimana nilai keanggotaan dipengaruhi oleh nilai tengah dari domain. Kurva bell terdiri dari 3 kelas dimana
ketiga kelas ini dibedakan pada kurva gradiennya, ketiga kelas ini adalah kurva Pi, Kurva beta dan Kurva Gauss.
1. Kurva Pi Kurva Pi berbentuk Lonceng bell dengan derajat keanggotaan 1 terletak
pada nilai tengah domain γ
dan lebar kurva β seperti terlihat pada gambar 2.10.
...2.10
...2.11
...2.12
...2.13
Lebar β
Domain Pusat
γ Derajat
Keanggotaan µx
0.5 1
Titk infleksi
Gambar 2.10. Himpunan Fuzzy dengan kurva Pi Fungsi keanggotaan
2. Kurva Beta Kurva beta secara umum sama dengan kurva Pi, namun kurva beta bentuk
loncengnya lebih rapat. Kurva ini juga didefenisikan dengan 2 parameter yaitu nilai domain yang menunjukkan pusat kurva
γ dan setengan lebar kurva β
seperti terlihat pada gambar 2.11
Domain Pusat
γ Derajat
Keanggotaan µ x
0.5 1
γ − β
γ + β
Gambar 2.11 Himpuna Fuzzy dengan Kurva Beta Fungsi Keanggotaan
B 3. Kurva Gauss
Jika pada kurva Pi dan Beta menggunakan dua parameter yaitu γ
dan β, Kurva Gaus juga menggunakan
γ untuk menunjukkan nilai domain pada pusat ...2.15
...2.14
kurva, dan k untuk menunjukkan lebar kurva. Gambar 2.12 menunjukkan nilai keanggotaan x.
Domain Pusat
γ Derajat
Keanggotaan µ x
0.5 1
K lebar
Gambar 2.12 Himpunan Fuzzy dengan kurva Gauss
Fungsi Keanggotaan untuk kurva Gauss :
4. Fungsi Sigmoid. Pada sarnya fungsi sigmoid yang digunakan pada penelitian ini untuk
melakukan perhitungan berbasis fuzzy. Fungsi sigmoid yang digunakan mempunyai fungsi keanggotaan dalam bentuk kurva S. Pada dasarnya fungsi
sigmoid dibagi menjadi 2 bagian yaitu : Fungsi Sigmoid Biner. Fungsi ini memiliki nilai range antara 0 sampai 1.
Sehingga dengan demikian output yang dihasilkan memiliki interval 0 sampai ... ..2.17
Fungsi Sigmoid bipolar, Fungsi memiliki nilai range antara 1 sampai -1. Fungsi ini memiliki rumus sebagai berikut :
Fungsi diatas mempunyai fungsi hyperbolik tangent. Kedua memiliki range nilai antara -1 sampai 1.
Jika nilai a 0, maka fungsi sigmoid akan membuka ke kanan, sedangjika a 0 maka fungsi sigmoid akan membuka ke kiri. Fungsi Sigmoidmembuka ke
kanan dengan parameter: sigmoid x;12,0.25 ditunjukkan dalam Gambar 2.13:
...2.16
Gamabr 2.13. Fungsi keanggotaan sigmoid membuka ke kanan. Sumber : Yan et al. 1994
Sedangkan fungsi Sigmoid membuka ke kiri dengan parameter: sigmoid x;-12,0.75 ditunjukkan dalam Gambar 2.14 berikut ini:
Gambar 2.14 : Fungsi keanggotaan sigmoid membuka ke kiri. Sumber : Jang et al. 1997