1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Setiap perusahaan pasti menginginkan supaya produktivitas dalam perusahaan tersebut meningkat terus-menerus, sehingga menghasilkan
keuntungan yang diharapkan. Tetapi sekarang ini, tidak sedikit perusahaan yang tidak mengalami peningkatan dalam produktivitasnya, bahkan ada
perusahaan yang mengalami penurunan. Kalau produktivitas dalam perusahaan menurun, maka perusahaan tidak akan mendapat keuntungan, atau
mungkin akan mengalami kerugian. Faktor manusia memegang peranan yang sangat penting dalam
pelaksanaan proses produksi, oleh karena itu perusahaan harus selalu memperhatikan faktor manusia atau tenaga kerja tersebut dengan baik supaya
tidak terjadi penurunan dalam produktivitas. Secanggih apapun peralatan yang dimiliki perusahaan, tidak akan bisa mencapai produktivitas yang tinggi
apabila tidak dioperasikan oleh tangan terampil sumber daya manusia perusahaan tersebut. Oleh karena itu, sumber daya manusia sangat penting
bagi peningkatan produktivitas perusahaan. Perusahaan perlu mengadakan pengelolaan terhadap karyawan dengan
sebaik mungkin menyadari pentingnya karyawan dalam produktivitas perusahaan. Kunci sukses suatu perusahaan bukan hanya keunggulan
teknologi dan tersedianya dana saja, tapi faktor sumber daya manusia PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
merupakan faktor yang cukup penting. Untuk itu, produktivitas kerja karyawan sangat diperlukan dalam perusahaan.
Produktivitas kerja karyawan dipengaruhi oleh beberapa hal di antaranya adalah tingkat pendidikan Anoraga, 1995:71. Karyawan yang
tingkat pendidikannya rendah biasanya hanya memiliki pengetahuan yang terbatas, sehingga mempengaruhi produktivitas kerjanya. Di dalam
perusahaan-perusahaan tidak sedikit karyawan yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah. Oleh karena itu dalam penerimaan karyawan, tingkat
pendidikan menjadi syarat yang penting bagi perusahaan. Kompensasi atau balas jasa yang kurang memadai bagi karyawan,
akan menyebabkan karyawan kurang bersemangat dalam bekerja, sehingga produktivitas kerjanya akan kurang. Menurut Sastrohadiwiryo 2005:181
masalah kompensasi merupakan masalah yang sensitif karena menjadi pendorong seseorang untuk bekerja dan juga berpengaruh terhadap moral dan
disiplin tenaga kerja. Oleh karena itu, perusahaan harus dapat memberikan kompensasi yang seimbang dengan beban kerja yang dipikul oleh tenaga
kerja. Selain itu, pengalaman kerja juga memiliki pengaruh terhadap
produktivitas kerja seorang karyawan. Pengalaman kerja yang rendah juga mengakibatkan tingkat keahlian dan ketrampilan juga rendah. Seseorang yang
baru pertama kali kerja dan belum mempunyai pengalaman dalam bekerja, akan mengalami kesulitan dalam pekerjaannya. Biasanya karyawan tersebut
perlu penyesuaian terlebih dahulu dalam pekerjaan tersebut. Berbeda dengan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
karyawan yang sudah cukup memiliki pengalaman, karyawan tersebut akan dapat langsung menyelesaikan pekerjaannya dengan baik. Hal ini tentunya
sangat mempengaruhi produktivitas kerjanya. Oleh karena itu saya tertarik untuk mengadakan penelitian tentang
”Analisis Produktivitas Kerja Karyawan Ditinjau Dari Tingkat Pendidikan, Kompensasi dan Pengalaman Kerja”.
B. Batasan Masalah