persepsi Wajib Pajak atas kepuasan meggunakan
e-Filing,
maka digunakan empat pertanyaan terkain hal-hal berikut:
a.
e-Filing
memiliki tingkat efisiensi yang tinggi. b.
e-Filing
memiliki tingkat keefektifan yang tinggi. c.
Merasa puas dengan adanya sistem
e-Filing.
d. Merasa bangga bisa menggunakan sistem
e-Filing.
b. Variabel Dependen Variabel terikat Variabel dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau
dipengaruhi oleh variabel independen Indriantoro, 2001: 78. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah persepsi kepatuhan Wajib Pajak Orang
Pribadi Y. Kepatuhan Wajib pajak adalah ketika Wajib Pajak memenuhi semua kewajiban perpajakan dan melaksanakan hak perpajakannya,
kewajiban perpajakan meliputi mendaftarkan diri, menghitung dan membayar pajak terutang, membayar tunggakan dan menyetorkan kembali
Surat Pemberitahuan. Variabel kepatuhan Wajib Pajak dioperasikan dengan pertanyaan
sesuai indikator Kepatuhan Wajib Pajak menurut Sri dan Ita 2009 sebagai berikut:
a. Kepatuhan untuk mendaftarkan diri. b. Kepatuhan dalam penghitungan dan pembayaran pajak terutang.
c. Kepatuhan dalam pembayaran tunggakan pajak. d. Kepatuhan untuk menyetorkan kembali Surat Pemberitahuan.
G. Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel penelitian ini menggunakan metode penskalaan yaitu skala
likert.
Skala
likert
adalah skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang kejadian atau
gejala sosial Moch. Idochi Anwar, 2007: 12. Pernyataan yang digunakan merupakan pernyataan positif dengan kriteria sangat tidak setuju STS, tidak
setuju TS, netral N, setuju S, dan sangat setuju SS, yang dikaitkan dengan skor satu sampai lima sebagai berikut:
1 = Sangat Tidak Setuju STS 2 = Tidak Setuju TS
3 = Netral N 4 = Setuju S
5 = Sangat Setuju SS
H. Data dan Teknik Pengumpulan Data
1. Jenis Data Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer.
Data primer menurut Nur dan Bambang 2009: 146 adalah data yang diperoleh secara langsung dari sumber asli. Data dalam penelitian ini
diperoleh dengan cara membagikan kuesioner kepada responden yang merupakan Wajib Pajak Orang Pribadi yang menggunakan
e-Filing
yang bekerja di Polres Klaten.
2. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan menyebar
kusioner. Kuesioner yang dipakai dalam penelitian ini dikembangkan dan diambil dari Kundalini 2016 dalam skripsi berjudul
Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Pelayanan Pegawai Pajak terhadap Kepatuhan Wajib
Pajak pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kabupaten Temanggung Tahun 2015
dan Noviandini 2012 dalam jurnal berjudul
Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan Penggunaan, dan
Kepuasan Wajib Pajak terhadap Penggunaan E-Filing bagi Wajib Pajak di Yogyakarta.
Kusioner akan disebar pada Polres Klaten. Kusioner diberikan kepada Wajib Pajak Orang Pribadi yang sudah pernah menggunakan sistem
e-Filing
yang bekerja di Polres Klaten. Kuesioner dalam penelitian ini terdiri atas identitas responden dan pernyataan terkait variabel. Di dalam
kusioner tersebut terdapat petunjuk pengisian supaya memudahkan responden untuk menjawab pertanyaan.
I. Teknik Analisis Data
1. Deskripsi Data a. Deskripsi Responden
Deskripsi responden digunakan untuk menjelaskan tentang respondenyang telah memberikan jawaban atas kuesioner yang
disebarkan. Data demografi responden penelitian ini dapat diketahui dari deskripsi responden.
b. Deskripsi Variabel Deskripsi variabel digunakan untuk menjelaskan tentang variabel
penelitian terkait dengan frekuensi jawaban responden pada masing- masing pernyataan dalam kuesioner.
2. Pengujian Instrumen Penelitian Hasil suatu penelitian seharusnya valid dan reliabel, maka untuk
mendapatkan hasil tersebut dibutuhkan instrumen yang valid dan reliabel. Responden yang digunakan untuk uji coba instrumen penelitian ini diambil
dari dalam populasi dan digunakan kembali sebagai sampel penelitian. Untuk menguji apakah instrumen yang digunakan dalam penelitian valid
dan reliabel dilakukan uji validitas dan uji reliabilitas. a. Uji Validitas
Menurut Imam Ghozali 2011: 52-53 uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner.
Suatu kuesioner dikatakan valid apabila pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur
oleh kuesioner tersebut. Uji aliditas dilakukan padasetiap item pernyataan dengan membandingkan nilai r hitumg dengan r
tabel, dimana r tabel diperoleh melalui
degree of freedom
df = n-2 n adalah jumlah sampel dengan signifikansi 0,05 5.
Metode pengambilan keputusan untuk uji validitas berdasarkan nilai korelasi adalah sebagai berikut:
Jika nilai r hitung r tabel, maka item dinyatakan tidak valid PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI