Partikel Sebagai Penguat Particulate Composites
13
Atribut dasar dari bahan logam dengan penguat partikel keramik keras atau serat untuk meningkatkan kekuatan dan kekakuan, meningkatkan ketahanan
terhadap kelelahan dan mulur, dan meningkatkan kekerasan, tahan terhadap pemakaian dan abrasi, digabungkan dengan kemungkinan untuk bekerja pada
temperatur yang lebih tinggi dari pada logam tanpa penguat atau dibandingkan dengan plastik berpenguat. Sifat ini menawarkan potensi untuk pengembangan
penerapan pompa dan mesin, termasuk badan kompresor, baling-baling dan rotor, lengan piston dan rangkaiannya, dan banyak lagi Harris, 1999.
Komposit berpengikat logam, seperti namanya maka bahan pengikatnya adalah logam. Contoh bahan pengikat pada komposit seperti aluminium,
magnesium, dan titanium. Serat khusus seperti karbon dan silicon karbida. Logam pada dasarnya diberikan penguat untuk menambah atau mengurangi sifatnya untuk
disesuaikan dengan kebutuhan rancangan. Contohnya, kekakuan yang cukup elastic dan kekuatan dari logam dapat ditingkatkan dan ekspansi koefisien temperatur yang
besar dan konduktivitas temperatur dan listrik dari logam dapat dikurangi, dengan menambahkan serat seperti silicon karbida Kaw, 2006.
Komposit berpengikat logam, bahan pengikatnya adalah logam ulet. Bahan ini dapat digunakan pada temperatur tinggi dari bahan dasar yang sama. Lebih jauh
lagi, bahan penguat dapat meningkatkan kekakuan lebih spesifik, kekuatan lebih spesifik, tahan terhadap abrasi, tahan terhadap laju mulur, koduktivitas termal, dan
ukuran yang stabil. Beberapa keuntungan yang melebihi komposit berpengikat polimer termasuk penggunaan pada temperatur yang tinggi, tak mudah terbakar,
dan lebih tahan terhadap degradasi yang terjadi oleh cairan organik. Komposit PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
berpengikat logam jauh lebih mahal dari komposit berpengikat polimer dan dengan alasan tersebut maka penggunaan komposit berpengikat logam menjadi terbatas
Callister dan Rethwisch, 2014.