Supervisi Karakteristik Individu .1 Identitas Responden

53,2, selebihnya pada kategori baik dan kurang baik. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 4.7. Tabel 4.7 Distribusi Responden berdasarkan Kategori Penghargaan di Puskesmas Indrapura Kabupaten Batubara No Kategori Jumlah Persen 1 Kurang Baik 7 11,3 2 Sedang 33 53,2 3 Baik 22 35,5 Jumlah 62 100.0 Sumber: Hasil Penelitian 2011, diolah

4.3.2 Supervisi

Berdasarkan hasil wawancara dengan 62 orang bidan di desa sebagai responden tentang supervisi, uraian secara rinci dapat dilihat pada Tabel 4.8 : Tabel 4.8 Distribusi Responden berdasarkan Supervisi di Puskesmas Indrapura Kabupaten Batubara Hampir Tidak pernah Kadang- Kadang Sering Sangat Sering Total No Supervisi n n n n n 1 Apakah ada supervisi secara rutin 1 1.6 1 1.6 36 58.1 16 25.8 62 100.0 2 Setiap ada kegiatan supervisi selalu ada pembinaan yang diberikan supervisor 2 3.2 2 3.2 35 56.5 16 25.8 62 100.0 3 Setiap ada supervisi, saya merasa lebih termotivasi dalam melaksanakan tugas sebagai bidan desa 1 1.6 28 45.2 15 24.2 18 29.0 62 100.0 4 Dengan adanya supervisi, saya akan lebih melengkapi dokumentasi pelaporan tugas pokok saya sebagai bidan 1 1.6 14 22.6 26 41.9 21 33.9 62 100.0 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.8 Lanjutan 5 Saya selalu terbuka menjelaskan masalah yang dihadapi kepada supervisor 1 1.6 12 19.4 26 41.9 23 37.1 62 100.0 6 Apakah ada pemberitahuan sebelumnya sewaktu dilakukan supervisor 0.0 11 17.7 29 46.8 22 35.5 62 100.0 7 Apakah supervisor menjelas secara terperinci setiap masalah yang ditemukan dalam kegiatan supervisi. 0.0 14 22.6 26 41.9 22 35.5 62 100.0 8 Supervisi harus mensosialisasikan format baru yang diberikan sesuai dengan standar 0 0.0 15 24.2 23 37.1 24 38.7 62 100.0 9 Supervisi petugas puskesmas ke pustu untuk melihat kegiatan pelayanan kesehatan didesa 0 0.0 20 32.3 22 35.4 20 32.3 62 100.0 10 Supervisi petugas puskesmas ke posyandu untuk melihat kegiatan pelaksanaan imunisasi, penemuan kasus gizi buruk, dan lain-lain. 1 1.6 27 43.5 14 22.6 20 32.3 62 100.0 Sumber: Hasil Penelitian 2011, diolah Universitas Sumatera Utara Berdasarkan Tabel 4.8 tentang supervisi, ditemukan bahwa sebanyak 36 orang 58,1, menyatakan supervisi secara rutin dan pembinaan 35 orang 56,5, menyatakan sering dilakukan oleh supervisor. Melaksanakan tugas sebagai bidan desa walaupun ada supervisi kadang- kadang lebih termotivasi dinyatakan oleh responden, yaitu sebanyak 28 orang 45,2 dan menyatakan sering meningkatkan kelengkapan dokumentasi pelaporan tugas pokok sebagai bidan jika ada supervisi serta sering secara terbuka menjelaskan masalah yang dihadapi kepada supervisor dinyatakan oleh responden masing-masing sebanyak 26 orang 41,9. Supervisor sering diberitahukan lebih dahulu apabila ada supervisor dinyatakan oleh responden sebanyak 29 orang 46,8 dan 26 orang 41,9, menyatakan supervisor sering menjelaskan secara terperinci setiap masalah yang ditemukan dalam kegiatan supervisi. Supervisi sangat sering mensosialisasikan format baru sesuai dengan standar dinyatakan oleh responden sebanyak 24 orang 38,7, sering ke puskesmas dan datang pustu untuk melihat kegiatan pelayanan kesehatan didesa dinyatakan oleh responden sebanyak 22 orang 35,4 serta kadang-kadang melihat kegiatan pelaksanaan imunisasi, penemuan kasus gizi buruk, dan lain-lain yaitu sebanyak 27 orang 43,5. Secara keseluruhan supervisi bidan di desa dikategorikan baik, sedang dan kurang baik dimana sebagian besar berada pada kategori sedang, yaitu 35 orang 56,5, selebihnya pada kategori baik dan kurang baik. Secara rinci dapat dilihat pada Tabel 4.9. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.9 Distribusi Responden berdasarkan Kategori Supervisi di Puskesmas Indrapura Kabupaten Batubara No Kategori Jumlah Persen 1 Kurang Baik 2 3,2 2 Sedang 35 56,5 3 Baik 25 50,3 Jumlah 62 100.0 Sumber: Hasil Penelitian 2011, diolah 4.4 Kinerja Bidan Desa Pengukuran kinerja bidan desa didasarkan tugas pokok yang dilakukan bidan di desa meliputi kegiatan pokok, kegiatan administrasi dan kegiatan pembinaan dengan uraian sebagai berikut :

4.4.1 Kegiatan Pokok