Persegi Panjang Persegi Tinjauan Materi

35

1. Persegi Panjang

a. Pengertian persegi panjang Persegi panjang adalah jajargenjang yang salah satu sudutnya siku- siku. b. Sifat-sifat persegi panjang i Sisi-sisi yang berhadapan dari suatu persegi panjang adalah sama panjang dan sejajar. ii Diagonal-diagonal dari suatu persegi panjang adalah sama panjang dan saling membagi dua sama besar. iii Setiap sudut persegi panjang adalah sama besar dan merupakan sudut siku-siku 90°. iv Dapat menempati bingkainya kembali dengan empat cara. c. Keliling dan luas persegi panjang Keliling suatu bangun datar adalah jumlah semua panjang sisi-sisinya. Tampak bahwa panjang KL = NM = 5 satuan panjang dan LM = KN = 3 satuan panjang. Keliling KLMN = KL + LM + MN + NK = 5 + 3 + 5 +3satuan panjang = 16 satuan panjang Selanjutnya, garis KL disebut panjang p dan KN disebut lebar l. Secara umum dapat disimpulkan bahwa keliling persegi panjang dengan panjang p dan lebar l adalah K = 2 p + l Gambar 2.1 Persegi Panjang KLMN 36 Luas persegi panjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi- sisinya. Luas persegi panjang KLMN = KL × LM = 5 × 3 satuan luas = 15 satuan luas Jadi, luas persegi panjang dengan panjang p dan lebar l adalah

2. Persegi

a. Pengertian persegi Persegi adalah persegi panjang yang sepasang sisinya yang berdekatan saling kongruen. b. Sifat-sifat persegi i Semua sifat persegi panjang meupakan sifat persegi. ii Suatu persegi dapat menempati bingkainya dengan delapan cara. iii Semua sisi persegi adalah sama panjang. iv Sudut-sudut suatu persegi dibagi dua sama besar oleh diagonal- diagonalnya. v Diagonal-diagonal persegi saling berpotongan sama panjang membentuk sudut siku-siku. c. Keliling dan luas persegi Keliling KLMN = KL + LM + MN + NK = 4 + 4 + 4 + 4 satuan panjang L = p × l Gambar 2.2 Persegi KLMN 37 = 16 satuan panjang Selanjutnya, panjang KL = LM = MN = NK disebut sisi s. Jadi, secara umum keliling persegi dengan panjang sisi s adalah Luas persegi KLMN = KL × LM = 4 × 4 satuan luas = 16 satuan luas Jadi, luas persegi dengan panjang sisi s adalah

3. Jajargenjang

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DITINJAU DARI MINAT SISWA

0 13 155

PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN METODE INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) DAN METODE INKUIRI BEBAS TERMODIFIKASI (MODIFIED FREE INQUIRY) DITINJAU DARI MOTIVASI BERPRESTASI DAN SIKAP ILMIAH SISWA

0 2 132

PENERAPAN PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) Penerapan Pendekatan Saintifik Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Matematika Ditinjau Dari Aktivitas Belajar Siswa Kelas X SMK Muh

0 2 15

EKSPERIMENTASI PENDEKATAN REALISTIC DAN INQUIRY DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI KEAKTIFAN SISWA.

0 0 8

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE PROBLEM BASED LEARNING DAN INQUIRY LEARNING Pengaruh Penerapan Pembelajaran Matematika dengan Metode Problem Based Learning dan Inquiry Learning Terhadap Prestasi Belajar Ditinjau dari Motivasi Bel

0 0 16

PENGARUH PENERAPAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE PROBLEM BASED LEARNING DAN INQUIRY LEARNING Pengaruh Penerapan Pembelajaran Matematika dengan Metode Problem Based Learning dan Inquiry Learning Terhadap Prestasi Belajar Ditinjau dari Motivasi Bel

0 0 14

PENGARUH PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR DAN KREATIVITAS DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH.

0 0 19

Perbandingan Keefektifan Pembelajaran CTL dan Pembelajaran PBL Ditinjau dari Prestasi Belajar Bangun Ruang Sisi Datar, Kemampuan Berpikir Kritis, dan Kepercayaan Diri Siswa SMP Kelas VIII.

0 0 2

PENGARUH PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK MENGGUNAKAN METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR DAN KREATIVITAS DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH | Katimo | Inkuiri 9666 20535 1 SM

0 0 7

Keefektifan Pembelajaran dengan Metaphorical Thinking Ditinjau dari Prestasi Belajar, Kemampuan Penalaran Matematika dan Kepercayaan Diri Siswa SMP.

0 0 2