43
BAB V HASIL PENELITIAN
Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2014 sampai bulan Oktober 2014 bertempat di
poliklinik Saraf dan poliklinik Diabetes RSUP Sanglah. Penelitian ini menggunakan  rancangan  penelitian  kasus  kontrol  untuk  mengetahui  gula  darah
tidak terkontrol sebagai faktor risiko gangguan fungsi kognitif pada penderita DM tipe  2  usia  dewasa  menengah  dengan  menggunakan  uji
Chi-Square
sebagai  uji hipotesis.
5.1 Analisis Deskriptif Subyek Penelitian
Jumlah  penderita  DM  tipe  2  usia  dewasa  muda  yang  memenuhi  kriteria inklusi untuk dilakukan pemeriksaan sebanyak 87 orang. Subyek yang mengalami
GFK  dikelompokkan  sebagai  kasus  sebanyak  43  orang  dan  subyek  tanpa  GFK dikelompokkan sebagai  control  sebanyak 44  orang.  Jumlah sampel penelitian ini
telah memenuhi jumlah sampel minimal berdasarkan perhitungan yaitu 41 pasang kasus dan kontrol.
Karakteristik dasar subyek penelitian disajikan pada tabel 5.1. Median umur pada  kelompok  kasus  adalah  51  tahun  dengan  rentang  41-59  tahun,  sedangkan
median  umur  pada  kelompok  kontrol  adalah  50,5  tahun  dengan  rentang  40-60 tahun. Subyek berjenis kelamin laki-laki pada kelompok kasus sebanyak 20 orang
46,5, sedangkan pada kelompok kontrol sebanyak 27 orang 61,4.
Tabel 5.1 Karakteristik Dasar Subyek Penelitian
Variabel Kasus
Kontrol n
n Umur tahun, median min-mak
50 41-59 50,5 40-60
Jenis kelamin laki-laki
20 46,5
27 61,4
perempuan 23
53,5 17
38,6 Pendidikan
SD 17
39,5 6
13,6 SMP
5 11,6
2 4,5
SMA 11
25,6 23
52,3 Perguruan Tinggi
10 23,3
13 29,5
Pekerjaan PNSTNI POLRI
12 27,9
13 29,5
Swasta 15
34,9 17
38,6 Petani Buruh
4 9,3
5 11,6
Lain-lain 12
27,9 9
20,5 Kadar HbA1c, median min-mak
8,52 5,30-14,30 6,79 4,80-14,24
Seluruh subyek pada penelitian ini menjalani pendidikan formal mulai dari tingkat  SD  hingga  perguruan  tinggi,  dengan  jumlah  terbanyak  adalah  tingkat
pendidikan  SMA,  yaitu  11  orang  pada  kelompok  kasus  23,3  dan  23  pada kelompok  kontrol  52,3.  Tingkat  pendidikan  akan  dikelompokkan  menjadi
pendidikan rendah untuk penderita DM tipe 2 yang tidak menyelesaikan pendidikan dasar 12 tahun dan pendidikan tinggi untuk penderita DM tipe 2 yang berhasil
menyelesaikan pendidikan dasar 12 tahun. Tingkat pekerjaan terbanyak adalah pegawai  swasta  dengan  jumlah  15  orang  pada  kelompok  kasus  34,8  dan  17
orang pada kelompok kontrol 38,6. Median kadar HbA1c sebesar 8,52 dengan