Manfaat operasional, yaitu: Manfaat manajerial, yaitu: Manfaat organisasi, yaitu:

4. mendukung pemasaran jasa RS dalam hal mutu, kecepatan, kenyamanan, kepastian, biaya, bahkan gengsi pelayanan; 5. meningkatkan profesionalisme dan kinerja manajemen rumah sakit; 6. mendukung kerja sama, keterkaitan, dan koordinasi antarbagianunit dalam rumah sakit. Misalnya unit registrasi dengan unit rekam medik dalam hal petugas rekam medik dapat mengetahui secara realtime pasien yang mendaftar di bagian registrasi, koordinasi antara unit rawat jalanrawat inap dengan unit apotikfarmasi dalam hal resep online dan informasi lainnya, dll; 7. meningkatkan pendapatan rumah sakit.

b. Manfaat operasional, yaitu:

1. kecepatan penyelesaian pekerjaan-pekerjaan administrasi; 2. akurasi data; 3. integrasi data di setiap unit yang terkait; 4. peningkatan pelayanan yang semakin cepat dan akurat; 5. peningkatan efisiensi dimana beban kerja lebih difokuskan ke arah analisis; 6. kemudahan pelaporan.

c. Manfaat manajerial, yaitu:

1. kecepatan pengambilan keputusan; 2. akurasi dan cepat dalam mengidentifikasi masalah; 3. kemudahan dalam penyusunan strategi.

d. Manfaat organisasi, yaitu:

1. perubahan budaya kerja yang mensyaratkan kedisiplinan dalam pemasukan data baik dalam hal ketepatan waktu maupun kebenaran data; Universitas Sumatera Utara 2. adanya transparansi kerja dimana setiap pihak terkait dapat melihat jalannya proses transaksi di rumah sakit dan secara tidak langsung juga ikut mengawasi proses tersebut; 3. adanya koordinasi antarunit; 4. pemahaman kerja sistem rumah sakit yang lebih baik; 5. mengurangi biaya administrasi. Secara garis besar, ada 5 komponen yang mendasari pelaksanaan SIMRS, yaitu: 1. SDM human resources: komponen yang terdiri dari manusia yang bertanggung jawab atas terselenggaranya proses SIM, seperti pimpinan RSmanajer dan para pegawai RS yang berhubungan dengan sistem komputer yang terkait satu sama lain di berbagai unit. 2,5 2. Sumber daya perangkat keras hardware resources: sumber daya berupa perangkat keras yang digunakan dalam sistem informasi, tidak hanya berupa mesin komputer, printer, scanner, namun juga berupa media seperti database hardware penyimpan data, disket, magnetic tape, optical disc, compact disc, flashdisc, atau paper form. 3. Sumber daya perangkat lunak software resources: merupakan keseluruhan dari proses instruksi program, antara lain system software, application software, dan prosedur. 4. Sumber daya datainput: bukan sekedar bahan mentah dari sistem informasi, tetapi berupa berbagai macam data yang disusun secara terstruktur dan digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat berbagai macam informasi sesuai kebutuhan. Universitas Sumatera Utara 5. Sumber daya jaringan komputer network resources: tercakup teknologi telekomunikasi seperti internet, intranet, dan ekstranet. Namun perlu diketahui bahwa dalam pelaksanaannya terdapat hal-hal yang menjadi prasyarat yang menentukan keberhasilan SIMRS ini, yakni: 1. adanya komitmen dari pimpinan RS untuk menerapkan teknologi ini di dalam organisasi dengan segala konsekuensinya; 2 2. dukungan moral dari seluruh anggota tim manajemen dan seluruh karyawan; 3. pembentukan infrastruktur dengan baik dan benar; 4. nilai investasi optimum yang sesuai dengan kebutuhan dengan mempertimbangkan ruang gerak pertumbuhannya; 5. proses pengembangannya berjalan terus-menerus. Suatu sistem informasi hendaknya terorganisir dengan baik sehingga dapat menjalankan fungsinya sebagai alat pendukung bagi kegiatan operasional suatu organisasi. Pengembangan sistem informasi yang tidak tertata akan menyebabkan ketinggalan teknologi tanpa sempat diantisipasi, under utilize dimana perangkat komputer hanya sebagai pengganti mesin ketik dan kalkulator saja, organisasi hanya mendapat nama tetapi membebani organisasi, manajer dan karyawan tidak merasa ada kemajuan dalam proses manajemen sehingga pelaksanaan keputusan menjadi terlantar bahkan ditinggalkan. 9

2.4 Hambatan dalam pelaksanaan SIMRS