b. Deskriptif
c. Studi perkembangan
d. Studi kasus lapangan
e. Studi korelasional
f. Studi sebab akibat
g. Eksperimen murni
h. Eksperimen semu
i. Riset aksi
24
B. Penyelenggaraan Pelaksanaan Actuating
1. Pengertian dan Dasar Hukum
Artinya : “Dan katakanlah: Bekerjalah kamu, Maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu,
dan kamu akan dikembalikan kepada Allah yang mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa
yang telah kamu kerjakan.” QS. At-Taubah : 105. Ayat tersebut diatas menjelaskan tentang salah satu fungsi
manajemen yang dikemukakan oleh George R. Terry yakni fungsi pelaksanaan actuating. Dimana fungsi ini adalah fungsi lanjutan atau
tindak lanjut dari dua fungsi sebelumnya, perencanaan dan pengorganisasian.
24
Soekidjo Notoatmodjo, Promosi Kesehatan: Teori dan Aplikasi, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2005 Cet.5, h. 313-316
Penyelenggaraan atau biasa disebut dengan pelaksanaan, dalam bahasa Inggris disebut dengan actuating merupakan salah satu dari
empat fungsi manajemen yang kita kenal dengan istilah POAC planning, organizing, actuating dan controlling. Pelaksanaan
actuating merupakan tindak lanjut yang dilakukan oleh organisasi yang telah memiliki perencanaan dan melakukan pengorganisasian
yang terstruktur sesuai kebutuhan satuan kerja
25
.
2. Elemen Pelaksanaan
Dalam fungsi pelaksanaan,ada 4 empat elemen atau sub-fungsi yang perlu diperhatikan dalam proses manajerial,adalah sebagai
beikut: a.
Leadership Kepemimpinan Kepemimpinan adalah bagaimana seseorang bisa memberikan
pengaruh kuat kepada mereka yang disebut sebagai pengikut. Sedangkan pemimpin adalah seseorang yang mempunyai
pengaruh tentang itu. Ada beberapa karakteristik dalam kepemimpinan:
1 Kepemimpinan menunjukan tentang keberadaan pengikut
2 Kepemimpinan melibatkan kepentingan kedua belah
pihak,pemimpin dan pengikutnya. 3
Kepemimpinan melibatkan sebuah otoritas yang tidak sama antara pemimpin dan anggota kelompoknya.
25
Hadari Nawawi, Manajemen Strategik, Organisasi Non-Profit Bidang Pemerintahan, Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2005 Cet. III, h.95
4 Kepemimpinan menunjukan bahwa seorang pemimpin bisa
mempengaruhi para pengikutnya atau bawahannya selain juga bisa memberikan arahan yang sah kepada mereka.
b. Communication Komunikasi
Komunikasi adalah proses berjalannya sebuah informasi atau pemahaman dari satu orang selaku pemberi pesan kepada orang
lainnya sebagai
penerima pesan.
Ada dua
jenis komunikasi,verbal dan nonverbal. Komunikasi verbal adalah
komunikasi yang melibatkan kosa kata melalui pembicaraan secara langsung two way communication,sedangkan nonverbal
adalah komunikasi yang tidak melibatkan kosa kata melalui pembicaraan secara langsung,biasanya menggunakan simbol-
simbol atau melalui media seperti surat,TV,radio,surat kabar dan lain sebagainya.
c. Motivation Motivasi
Motivasi adalah proses membangkitkan semangat kerja kedalam pikiran para anggota kelompok dengan tujuan memberikan yang
terbaik bagi perusahaan atau organisasi
26
. d.
Coordination Koordinasi Serupa dengan komunikasi, subfungsi koordinasi dimaksudkan
untuk mendapatkan sebuah hubungan baik antara pemimpin dan anggota kelompok dengan agar tercapainya tujuan bersama.
26
P. C. Tripathi, P. N. Reddy, Principles of Management, New Delhi : The McGram- Hill Company, 2008, Edisi ke-4, h. 4
3. Langkah-Langkah Pelaksanaan