Makna Keselamatan Allah di dalam Yesus Kristus

Buku Guru Kelas VII SMP 50

2. Efesus 4:32

Menjalani kehidupan Kristen bukan sekadar menaati sejumlah larangan. Kehidupan Kristen juga berarti mengembangkan sejumlah kebajikan yang positif. Hendaklah kamu ramah. Kata kerjanya di sini berarti teruslah membuktikan keramahanmu. Kasih mesra. Terjemahan Inggrisnya tenderhearted, harfiah: berhati lembut sangat baik. Di dalam bahasa Yunani klasik kata ini mengacu pada organ-organ tubuh dari rongga dada manusia, khususnya jantung, paru-paru dan hati; yang berbeda dengan organ-organ tubuh lainnya. Saling mengampuni. Satu-satunya cara yang membuat kita dapat mengampuni ialah melalui pengampunan yang kita sudah terima karena Kristus. Sebagaimana kasih Allah menghasilkan kasih kita, demikian pula kesadaran kita tentang pengampunan Allah menghasilkan pengampunan kepada orang lain bdg. 1 Yoh. 4:19.

3. Yohanes 3:16

Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah dalam menyelamatkan manusia. Kasih Allah cukup luas untuk menjangkau semua orang, yaitu “dunia ini.” Allah “mengaruniakan” Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib. Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih. Korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan oleh Allah. Percaya dalam bahasa Yunani: pisteuo mengandung tiga unsur utama berikut ini: 1. Keyakinan yang kokoh bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah. Ia adalah juru selamat umat manusia. 2. Persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus. 3. Kepercayaan penuh di dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia menuntun saudara hingga keselamatan kekal dan persekutuan dengan Allah di sorga. Kata “binasa” merupakan kata yang sering dilupakan dalam Yohanes 3:16 ini. Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani, tetapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan. “Hidup kekal” adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita pada saat kita dilahirkan kembali. “Kekal” bukan saja mengacu kepada keabadian, tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi. Kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah. D. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan 1 Melalui pendalaman terhadap cerita, peserta didik dibimbing untuk memahami bahwa tidak mudah untuk mengampuni orang lain. Namun bercermin dari sikap Gordon Wilson,